logo

FX.co ★ Lima alasan mengapa Bitcoin bukan gelembung

Lima alasan mengapa Bitcoin bukan gelembung

Beberapa ahli, tidak seperti sebagian besar koleganya, tidak cenderung menganggap kriptokurensi utama dunia - Bitcoin - sebagai "gelembung" di pasar keuangan.

Lima alasan mengapa Bitcoin bukan gelembung

    Mata uang digital Bitcoin meningkat lebih dari 300 persen sejak awal tahun. Tidak mengherankan, banyak pakar pasar keuangan menganggap kenaikan tajam seperti itu merupakan penciptaan gelembung aset. Namun, analis yakin bahwa Bitcoin memiliki fundamental yang sangat berbeda dari saham internet sebelumnya dan lintasan pertumbuhan yang jauh lebih menjanjikan.

Lima alasan mengapa Bitcoin bukan gelembung

    Alat tukar yang diakui hukum

    Salah satu tantangan terbesar Bitcoin sejauh ini telah diterima oleh pembuat undang-undang dan regulator keuangan karena sifatnya yang terdesentralisasi dan hubungannya yang tidak menguntungkan dengan kegiatan kriminal yang dilakukan di web yang gelap. Namun, penerimaan "resmi" Bitcoin sedang meningkat. Pada bulan April 2017, Jepang mengumumkan bahwa secara resmi akan mulai menerima Bitcoin sebagai metode pembayaran hukum. Dalam waktu dekat, para ahli yakin banyak negara akan mengambil keputusan ini.

    Lima alasan mengapa Bitcoin bukan gelembung

      Meningkatkan adopsi merchant

      Pada tahun-tahun awal Bitcoin, adopsi merchant terbatas hanya untuk beberapa toko ecommerce yang berani, biasanya dijalankan oleh orang-orang yang antusias terhadap Bitcoin sejak awal. Ini, walau bagaimanapun, telah berubah secara subatansial karena perusahaan-perusahaan teknologi ternama dan platform ecommerce telah memilih untuk menerima Bitcoin sebagai metode pembayaran. Dengan kenaikan harga bitcoin yang tajam, liputan media yang meningkat dan penerimaan di beberapa negara, adopsi merchant Bitcoin mengalami kenaikan dan tren ini akan terus berlanjut.

    Lima alasan mengapa Bitcoin bukan gelembung

      Bitcoin semakin berperang sebagai ladang kekayaan di negara yang tertekan

      Alasan lain mengapa Bitcoin kemungkinan besar bukan gelembung adalah bahwa Bitcoin memiliki penggunaan di dunia nyata yang sangat dibutuhkan di negara-negara yang mengalami kesulitan ekonomi. Di negara seperti Venezuela, Bolivia dan Zimbabwe, contohnya, bitcoin telah berperan sebagai ladang kekayaan dan mata uang altenatif untuk melakukan pengeluaran karena mata uang lokal tengah melemah hampir tidak berharga. Hal ini dapat disaksikan dengan volume trading bitcoin yang meningkat yang berkorelasi negatif dengan performa mata uang lokal dan pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut.

    Lima alasan mengapa Bitcoin bukan gelembung

      Bitcoin baru saja menjadi mainstream

      Anda dapat mengatakan bahwa tahun 2017 merupakan tahun di mana Bitcoin akhirnya menjadi mainstream. Pada tahun 2016, tidak banyak orang yang mengetahui tentang Bitcoin dan kriptokurensi. Sekarang Bitcoin telah menjaid mainstream, potensi pembelian dari para investor baru sangat besar, terrutama karena investor institusi telah memulai untuk berinvestasi di bitcoin dan mata uang digital lainnya.

    Lima alasan mengapa Bitcoin bukan gelembung

      Supply Bitcoin terbatas

      Salah satu alasan utama mengapa Bitcoin telah menjadi sangat berharga adalah bahwa permintaan yang meningkat dipenuhi dengan supply terbatas yang tetap. Karena saat Bitcoin diciptakan, hanya 21 juta koin yang dapat ditambang. Selain itu, tingkat penciptaan koin baru menurun sepanjang waktu. Para ahli mencatat bahwa kenaikan permintaan mata uang digital buka hanya disebabkan oleh supply yang terbatas, namun juga perlambatan supply terus menerus.

    Buka daftar artikel Buka akun trading