logo

FX.co ★ Tujuh dinasti paling berkuasa di dunia

Tujuh dinasti paling berkuasa di dunia

Beberapa keluarga di dunia memengaruhi perkembangan global lebih dari yang dapat dibayangkan oleh kebanyakan orang. Dinasti-dinasti ini memainkan peran utama dalam politik, ekonomi, dan budaya berbagai negara selama bertahun-tahun. Mari kita cari tahu dinasti mana saja yang paling berkuasa dan makmur.

Tujuh dinasti paling berkuasa di dunia

Al Nahyan

Keluarga Al Nahyan adalah dinasti penguasa di emirat Abu Dhabi—yang terkaya dan terbesar dari tujuh emirat yang membentuk UEA. Mereka meraih tampuk kekuasaan di Abu Dhabi pada tahun 1761 dan tidak hanya menjaga pengaruh mereka tapi juga mengukuhkan posisi mereka baik di dalam dan luar negeri. Saat ini, keluarga Al Nahyan mengendalikan salah satu dana kekayaan negara terbesar di dunia, Abu Dhabi Investment Authority, yang mengelola aset bernilai triliunan dolar dan berinvestasi di berbagai sektor ekonomi, termasuk properti, teknologi, energi dan keuangan.

Tujuh dinasti paling berkuasa di dunia

Walton

Keluarga Walton dari Amerika dikenal sebagai pimpinan jaringan ritel terbesar dunia, Walmart. Pendiri perusahaan Sam Walton membuka toko pertamanya di Arkansas pada awal 1960an. Saat ini, keturunannya yaitu Rob, John, dan Alice Walton, masih mengelola Walmart dan mengendalikan sebagian besar saham-sahamnya. Keluarga ini menunjukkan pengaruh besar pada ekonomi dunia, dengan menjadi salah satu pemberi kerja terbesar di AS. Selain itu, keluarga Walton secara aktif terlibat dalam kegiatan filantropi melalui Yayasan Keluarga Walton, yang berinvestasi dalam pendidikan dan perlindungan lingkungan.

Tujuh dinasti paling berkuasa di dunia

Hermès

Keluarga Hermès memiliki rumah mode asal Paris Hermès yang didirikan pada 1837 oleh Thierry Hermès. Brand ini memulai sejarahnya dengan memproduksi produk berbahan kulit untuk berkuda tapi pada akhirnya bertransformasi menjadi salah satu produsen barang merah terbesar di dunia. Saat ini, Hermès menawarkan berbagai produk, mulai dari tas hingga parfum, dan menjalankan 300 toko di 45 negara. Pada 2023, pendapatan perusahaan mencapai lebih dari $13 miliar, mengukuhkan status Hermès sebagai pemimpin dalam industri barang mewah.

Tujuh dinasti paling berkuasa di dunia

Arnault

Keluarga Arnault adalah dinasti kuat lainnya di dunia mode, memimpin konglomerat brand mewah terbesar, LVMH. Perusahaan ini mencakup brand-brand terkenal dunia seperti Louis Vuitton, Dior, Moët & Chandon, dan banyak lainnya. Anggota keluarga yang paling terkenal adalah pimpinannya, Bernard Arnault. Pebisnis asal Prancis ini membeli saham pengendali di LVMH pada tahun 1989. Saat ini, ia berperan sebagai presiden perusahaan, dan anak-anaknya aktif terlibat dalam mengelola berbagai divisinya. LVMH menjalankan lebih dari 5.500 toko di seluruh dunia.

Tujuh dinasti paling berkuasa di dunia

Mars

Keluarga Mars menjalankan perusahaan makanan (terutama permen) dan perawatan hewan peliharaan terbesar, Mars Incorporated. Bisnis ini didirikan oleh Frank Mars, yang mulai memproduksi permen pada awal abad 20. Anggota keluarga yang paling terkenal adalah Forrest Mars Jr. dan keturunannya, yang mengembangkan perusahaan menjadi raksasa global. Saat ini, Mars memiliki brand-brand terkenal seperti M&M's, Snickers, Twix, dan Bounty dan mengelola ribuan toko di seluruh dunia.

Tujuh dinasti paling berkuasa di dunia

Al Thani

Keluarga Al Thani adalah dinasti penguasa Qatar, yang memimpin negara itu sejak pertengahan abad ke-19. Emir Qatar saat ini adalah Tamim bin Hamad Al Thani, yang berkuasa sejak 2013. Di bawah kepemimpinannya, negara itu terus memperkuat posisinya di panggung dunia, secara aktif mengembangkan sektor energi, termasuk ekstraksi dan ekspor gas alam, sehingga membuat Qatar menjadi salah satu negara terkaya di dunia. Keluarga Al Thani juga dikenal akan investasinya dalam dunia properti, seni, dan olahraga, termasuk menyelenggarakan Piala Dunia FIFA 2022 yang berlangsung sukses.

Tujuh dinasti paling berkuasa di dunia

Al Saud

Keluarga Al Saud telah memerintah Arab Saudi sejak negara itu berdiri pada awal 1930an. Tokoh paling menonjol dalam dinasti itu adalah Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud, yang memimpin negara itu sejak 2015. Putranya, Pangeran Mahkota Mohammed bin Salman, memainkan peran kunci dalam menerapkan reformasi yang bertujuan untuk memodernisasi ekonomi dan mengurangi ketergantungan pada minyak. Keluarga Al Saud mengendalikan cadangan minyak terbesar dunia melalui perusahaan milik negara Saudi Aramco, menjadikannya salah satu pemain paling berpengaruh dalam arena energi dunia.

Buka daftar artikel Buka akun trading