FX.co ★ Lima orang paling dermawan di zaman Ini

Warren Buffet

Pada tahun 2010, Warren Buffett, investor legendaris Amerika, dan teman lamanya Bill Gates meluncurkan kampanye filantropi Giving Pledge. Sejumlah miliarder yang bergabung dalam pakta ini berjanji untuk menyumbangkan lebih dari 50% kekayaan mereka untuk tujuan filantropi selama hidup mereka. Berdasarkan estimasi Forbes, tahun lalu saja, Oracle of Omaha, yang saat ini bernilai $102 miliar, menyumbangkan lebih dari $5 miliar untuk amal. Sepanjang hidupnya, Buffett telah memberikan $51 miliar untuk filantropi, jumlah rekor di antara para tokoh terkemuka.

Bill Gates dan mantan istrinya Melinda

Bill Gates, pendiri raksasa teknologi Microsoft, bercerai dengan istrinya, Melinda, dua tahun lalu. Meski demikian, mantan pasangan tersebut tetap bekerja sama, menjadi ketua bersama di organisasi amal terbesar di dunia, Bill & Melinda Gates Foundation. Tujuan utama yayasan ini adalah untuk meningkatkan layanan kesehatan global dan memerangi kelaparan di negara-negara berkembang. Gates telah menghabiskan lebih dari $38 miliar untuk mendukung proyek perawatan kesehatan dan sosial selama masa hidup mereka. Faktanya, donasi terbesar yaitu $20 miliar diberikan oleh bapak pendiri Microsoft ini tahun lalu.

George Soros

Pemodal Amerika yang terkenal ini telah lama memiliki reputasi sebagai pengacara utama nilai-nilai demokrasi. George Soros telah memberikan sekitar $18 miliar untuk mendukung hak asasi manusia dan kebebasan berekspresi. Semua sumbangannya masuk ke Open Society Foundations, jaringan pemberi hibah yang didirikan oleh tokoh bisnis. Yayasan ini memiliki kantor perwakilan di 120 negara di dunia.

Mackenzie Scott

Mackenzie Scott asal Amerika telah bercerai dengan suaminya, Jeff Bezos, pada tahun 2019. Pembayaran perceraian mereka termasuk 4% saham di raksasa e-commerce itu. Sejak itu, kekayaan Scott menurun lebih dari $14 miliar. Ini adalah sumbangan yang dia buat dalam waktu kurang dari 3 tahun. Faktanya, dia menghabiskan 5 kali lebih banyak untuk amal daripada Bezos sendiri, dan dia adalah salah satu dari lima orang terkaya di dunia. Mackenzie Scott mendukung proyek yang berjuang melawan ketidaksetaraan ekonomi, ras, dan gender.

Michael Bloomberg

Michael Bloomberg, mantan walikota Kota New York dan pendiri kantor berita Bloomberg telah menyumbangkan $14 miliar untuk amal selama hidupnya. Dia secara teratur menyumbang untuk proyek medis dan sosial. Pengusaha ini adalah pendukung setia gaya hidup sehat dan aktivis lingkungan. Dia mendanai kampanye melawan merokok dan perubahan iklim serta berbagai proyek pendidikan.