Apple Lisa oleh Steve Jobs
The Apple Lisa adalah komputer desktop yang dirancang oleh Steve Jobs. Itu adalah prototipe gagal dari produk IT yang kini populer. Dinamai seperti putri Steve Jobs, Lisa dianggap sebagai kegagalan terbesar dalam sejarah Apple. Komputer gagal ini muncul pada 1983, tapi produksi segera dihentikan karena perangkatnya tidak dapat diandalkan dan kurang kuat dibandingkan dengan produk perusahaan lainnya. Lisa adalah pendahulu komputer Macintosh yang lebih murah dan cepat. Proyek baru ini membawa Steve Jobs ke ketenaran dunia dan kekayaan yang luar biasa.
Baju Selam oleh Leonardo da Vinci
Leonardo da Vinci dianggap oleh banyak orang sebagai penemu terbesar sepanjang masa. Namun, otak brilian ini juga mengalami pasang surut. Ia salah langkah ketika merancang baju selam untuk Angkatan Laut Venesia. Baju selam terbuat dari bahan kulit yang dilengkapi dengan dua selang yang menempel pada penutup kepala dan terhubung ke pelampung yang mengambang di permukaan. Ketika investor itu menguji baju selam buatannya, ia merasa bahwa selang-selang itu sangat membatasi mobilitas seorang penyelam. Pada akhirnya, armada Venesia meninggalkan penemuan ini. Terlebih, baju selam tercipta beberapa abad setelahnya.
Pesawat terbang oleh Alexander Bell
Ilmuwan Alexander Bell dikenal sebagai penemu telepon pertama. Namun, perangkat lainnya, yaitu sebuah pesawat terbang, kurang berhasil dan Bell butuh beberapa tahun untuk mengembangkannya. Eksperimen pertama dengan pesawat terbang berawal pada tahun 1899. Namun, percobaan terbesar Bell untuk menaklukkan langit dilakukan pada 1907. Saat itu, Bell telah membangun "Cygnet" ("Little Swan" di Prancis), pesawat besar sepanjang 8 meter yang terdiri dari 3.393 panel. Pesawat itu mampu mengangkut hanya sang pilot. Pesawat berhasil lepas landas hingga ketinggian 50 meter tapi berakhir jatuh karena angin kencang sehingga menyulitkannya untuk bermanuver. Setelahnya, Bell tidak melanjutkan pekerjaan dalam bidang ini.
Sepeda Roda Empat oleh Henry Ford
Pengusaha Henry Ford merevolusi industri otomotif dengan menciptakan lini perakitan pertama dunia. Perusahaannya memproduksi mobil untuk setiap selera dan anggaran. Model paling populer adalah Ford Model T, dengan sekitar 16,5 juta kendaraan terjual. Model tersebut adalah mobil paling laris terjual ke-8 dalam sejarah. Namun, kendaraan pertama Henry Ford, yaitu quadricycle atau sepeda roda empat, tidak berhasil. Ia membangunnya pada 1893. Kendaraan itu memiliki satu kursi, sebuah mesin gas dan empat roda sepeda. Namun, Ford percaya kendaraan itu memiliki rancangan yang sulit untuk diproduksi secara massal. Bagaimanapun, upaya Ford tidak sia-sia. Penemuan itu menjadi simbol untuk semua kesuksesan setelahnya. Ia menggunakan semua keterampilan yang ia dapatkan saat mengembangkan sepeda roda empat untuk memproduksi mobil nantinya.
Tank terbang oleh Walter Christie
Walter Christie adalah insinyur mekanik asal Amerika yang menunjukkan bakat luar biasa karena merancang kendaraan tempur lapis baja selama Perang Dunia II. Christie mencoba membangun sebuah tank yang dapat bersaing dengan kendaraan tempur Jerman. Pada satu titik, Christie bahkan mencoba untuk menciptakan apa yang disebut "tank terbang". Idenya adalah agar tank dapat meluncur ke belakang kendaraan musuh setelah diangkat oleh pesawat. Namun, militer AS memutuskan untuk tidak memproduksi kendaraan hibrida ini. Setelahnya, para insinyur Soviet mencoba melakukan hal yang sama. Mereka menempelkan sayap ke tank T-60 seberat 32 ton. Namun, prototipenya ternyata tidak dapat berfungsi. Pada akhirnya, produksi tank ini dihentikan.
TV Saku oleh Clive Sinclair
Pada 1972, ilmuwan Clive Sinclair merancang kalkulator saku pertama, yang membuka jalan untuk pengembangan elektronik konsumen. Pada puncak karirnya, penemu itu mencoba menciptakan set TV mini yang dapat dimasukkan ke saku. Perangkat ini memiliki panjang 20 cm dengan layar yang cukup kecil. Kelemahan utamanya adalah TV tidak mampu menangkap sinyal televisi. Selain itu, ukurannya cukup besar sehingga tidak dapat dimasukkan ke dalam saku berukuran besar sekalipun. Proyek ini adalah kegagalan komersil dan tidak berhasil meraup kembali $5,6 juta biaya yang dikeluarkan untuk mengembangkannya. Hanya 15.000 unit yang terjual dengan harga $1.250.
Hyperloop oleh Elon Musk
Pada 2013, penemu dan pengusaha Elon Musk meluncurkan proyek ambisius, Hyperloop, sistem transportasi berkecepatan super tinggi yang terdiri dari pod-pod terbang dengan tenaga magnet. Berkat koneksi khusus, pod diharapkan bergerak dalam tabung vakum pada kecepatan tinggi. Menurut Musk, itu akan memungkinkan vactrain meluncur 1.200 km hanya dalam satu jam. Namun, rencana revolusioner ini tidak dimaksudkan untuk diwujudkan. Ternyata untuk mencapai kecepatan 1.200 km per jam, harus ada vakum murni dalam pipa sepanjang 600 km. Sedikit kerusakan pada pipa akan mengalirkan udara masuk dan merusak sistem. Selain itu, strukturnya harus bertahan dari tekanan 10 ton per meter persegi. Para ahli ragu jika sistem itu akan bebas dari kecelakaan.