Shell
Shell berada di peringkat pertama pada daftar perusahaan minyak paling menguntungkan. Imbal hasil cash flow korporasi tersebut akan mencapai 13% pada 2022. Menurut estimasi awal, pendapatan Shell akan naik drastis dalam 3 tahun mendatang. Pada titik ini, saham perusahaan diperdagangkan dengan sedikit potongan harga dibandingkan dengan kompetitor Shell. Permintaan tinggi untuk komoditas ini di tengah sanksi terhadap sektor energi Rusia kemungkinan akan mendorong keuntungan pemegang saham. Perusahaan berencana untuk mengurangi utang-utangnya yang akan membantu raksasa minyak itu menstabilkan bisnisnya.
Santos Limited
Santos Limited adalah perusahaan minyak menjanjikan lainnya. Perusahaan tersebut bergabung dengan Oil Search pada 2021, sehingga menciptakan perusahaan energi terbesar dalam pasar global dengan cadangan 1,378 miliar barel. Tahun lalu, perusahaan tersebut menghasilkan 116 juta barel minyak mentah. Perusahaan gabungan ini memiliki basis produksi yang terdiversifikasi, dengan produksi LNG menyumbang 47% produk perusahaan. Gas alam dan hidrokarbon cair menyumbang produksi perusahaan masing-masing 35% dan 18%. Para ahli mencatat potensi kenaikan saham, yang membuatnya menarik sebagai investasi jangka panjang.
Range Resources
Pada tahun 2022, saham Range Resources melonjak berkat harga kondensat gas yang naik ke level tertinggi sepanjang masa. Para analis mengatakan Range Resources memiliki potensi kenaikan yang impresif. Produksi kondensat gas saat ini menyumbang 30% dari total produksi perusahaan. Sebagian besar produk kondensat diekspor, sehingga menghasilkan dividen yang tinggi bagi para pemegang saham. Permintaan yang lebih tinggi untuk bahan bakar fosil membawa pendapatan yang stabil untuk Range Resources.
ARC Resources
ARC Resources diestimasi akan menghasilkan cash flow bebas sebesar $1,6 miliar pada 2022. Saat ini, perusahaan minyak itu telah menunda sejumlah kesepakatan merger dan akuisisi besar. ARC tengah fokus pada pembangunan ladang minyak Attachie yang menjanjika di Britich Columbia. Perusahaan tersebut berencana untuk menggunakan 50-80% free cash flownya pada dividen pemegang saham, yang terhubung dengan pertumbuhan pendapatan. Selanjutnya, ARC Resources memiliki program buyback saham, sehingga dapat membeli hingga 10% saham biasa yang beredar per tahun.
California Resources Corporation
California Resources Corporation menduduki posisi kelima pada adftar saham minyak menguntungkan. Saham perusahaan adalah saham jangka panjang yang menjanjikan berkat keseimbangan penawaran dan permintaannya dan potensi free cash flownya yang tinggi. Kebijakan reinvestasi perusahaan diperkirakan akan menghasilkan FCF hingga $2 miliar pada 2022-2025. Itu akan membawa keuntungan tetap untuk para pemegang saham, serta menjaga neraca keuangan perusahaan yang kuat dan menarik investasi. CRC memiliki kebijakan dividen yang stabil berdasarkan pada program buyback saham sebesar $250 juta. Raksasa minyak tersebut mengirimkan 50% FCFnya ke para pemegang saham, sehingga menjamin potensi kenaikan jangka panjang untuk imbal hasilnya.