logo

FX.co ★ Tradisi natal di seluruh dunia

Tradisi natal di seluruh dunia

Natal adalah salah satu periode paling menakjubkan dan menyenangkan dalam setahun. Banyak negara di seluruh dunia merayakan hari raya ini. Selain itu, hampir setiap negara memiliki tradisi dan ritualnya sendiri. Sebagai contoh, gereja Katolik dan Ortodoks Yunani merayakan Natal pada tanggal yang berbeda. Namun, ada banyak perbedaan yang jauh lebih aneh. Temukan sebagian dari mereka dalam galeri foto kami.

Tradisi natal di seluruh dunia

Israel

Ruh sejati Natal dapat ditemukan di Bethlehem, sebuah kota kecil di Israel. Tempat ini sakral dan dikenal oleh setiap umat Kristen sebagai tempat lahir Yesus Kristus. Kisah Yesus dan agama Kristen dimulai di sini. Setiap Natal suatu prosesi khusus dilakukan di sepanjang jalan kota Bethlehem: dipimpin oleh sebuah salib yang dibawa oleh seekor kuda hitam dan rombongan pengendara menutup iring-iringan. Di alun-alun kota, tiang tinggi bermahkotakan bintang yang bersinar terang diletakkan. Bintang menyimbolkan Bintang Bethlehem yang ditunjukkan kepada Majus mengenai waktu dan tempat kelahiran Sang Juru Penyelamat.

Tradisi natal di seluruh dunia

Jerman

Tradisi pohon Natal pada Natal dan Tahun Baru diyakini dimulai di Jerman. Warga Jerman memiliki keinginan tertentu saat mendekorasi rumah mereka untuk Natal. Sebagai contoh, mereka menggantung rangkaian daun yang dibingkai dengan lilin di pintu. Sebelum libur, di alun-alun kota dan banyak tempat-tempat lain, pameran Natal yang terang dan ajaib digelar. Anak-anak menerima kalender kedatangan dengan jendela khusus yang berisi permen dan hadiah kecil. Jendela terakhir kalender dibuka pada 24 Desember dan kemudian anak-anak menunggu hadiah dari Weihnachtsmann, Sinterklas Jerman. Makanan utama hari raya di Jerman adalah ikan mas atau angsa.

Tradisi natal di seluruh dunia

Kerajaan Inggris

Di Inggris, salah satu tradisi utama hari raya adalah mendengarkan pidato Ratu setelah makan malam Natal. Pidato Ratu berlangsung di dekat tempat perapian yang didekorasi dengan tanaman ivy, mistletoe, dan holly. Pada rak perapian, warga Inggris menggantung kaus kaki dimana Sinterklas (atau Bapak Natal) menaruh hadiah. Anak-anak menulis sebuah surat berisi harapan dan melemparkannya ke dalam perapian. Sebelum perayaan, sebagian orang pergi ke gereja.

Tradisi natal di seluruh dunia

Polandia

Pada malam Natal, Perjamuan Kudus yang disebut Vigil dilaksanakan di Polandia. Acara ini dimulai dengan kemunculan bintang pertama. Di Polandia, banyak tradisi Natal yang kuno masih dipertahankan. Salah satunya adalah dekorasi khusus untuk meja perjamuan. Harus tersaji 12 makanan Lenten, serta peralatan makan tambahan untuk tamu tak terduga. Sebelum jamuan, anggota keluarga saling bertukar potongan wafer, lapisan tipis adonan yang terlihat seperti waffle. Wafer dicetak dengan gambar simbol Kristen (salib, Bintang Bethlehem, dll).

Tradisi natal di seluruh dunia

Prancis

Fitur utama perayaan Natal di Prancis adalah melimpahnya gambar sebuah palung dengan Bayi Yesus, Perawan Maria, dan domba. Patung-patung ini disebut santon. Sebelumnya masyarakat membakar sebongkah kayu secara simbolik untuk mengenang api yang menghangatkan Anak Kristus. Budaya ini berubah menjadi dekorasi meja perayaan - yaitu kue kek berbentuk batang kayu, Buche de Noel. Warga prancis juga memasak angsa isi, kalkun dengan kacang kastanye, tiram, dll. Anak-anak menerima hadiah dari Per Noel, Sinterklas Prancis.

Tradisi natal di seluruh dunia

AS

Perayaan Natal di Amerika Utara bervariasi bergantung pada daerah dan agama. Salah satu fitur yang paling berbeda dari hari raya Natal adalah masyarakat saling bertukar kartu hari raya yang merupakan elemen penting dekorasi rumah. Anak-anak biasanya mengharapkan Sinterklas meluncur turun dari cerobong asap untuk mengirimkan hadiah mereka. Untuk makanan hari raya, sebagian besar warga Amerika memasak kalkun isi. Tentu saja juga memakai pakaian kasual atau rumah untuk jamuan hari raya: warga Amerika biasanya merayakan Natal dengan memakai baju hangat bernuansa Natal atau kostum karnaval. Warga Amerika yang kaya memberikan sumbangan besar saat Natal.

Tradisi natal di seluruh dunia

Finlandia

Negara di utara ini dianggap sebagai tempat lahir Sinterklas. Sejak 1984, Lapland telah secara resmi menyatakan bahwa Kediaman Joulupukki yang merupakan rumah Santa Claus terletak di Finlandia. Natal dirayakan pada 25 Desember. Pada hari ini, banyak orang pergi ke gereja dan pada malam hari mereka berkumpul pada meja jamuan. Minuman anggur adalah minuman utama Natal sementara makanan hari raya tradisional adalah daging ham yang dipanggang dengan cara khusus. Makanan ini disajikan dengan wortel atau bubur nasi berisi sebutir kacang almond tersembunyi. Siapapun yang menemukan kacang tersebut akan beruntung sepanjang tahun.

Tradisi natal di seluruh dunia

Romania

Romania juga memiliki tradisi Natalnya sendiri. Pada Malam Natal, orang-orang keluar rumah untuk menyanyikan lagu-lagi pujian. Tradisi ini dijaga selama berabad-abad. Setelah matahari tenggelam, lilin-lilin dinyalakan di dalam rumah di depan patung Kristus. Menurut kepercayaan setempat, lilin tersebut harus menyala sepanjang malam dan kebahagiaan akan datang ke rumah tersebut.

Tradisi natal di seluruh dunia

Tiongkok

Atribut utama Natal di Tiongkok adalah Pepohonan Cahaya, analogi pohon Natal. Mereka didekorasi dengan lentera-lentera terang, bunga dan karangan bunga. Warga Tiongkok juga menggunakan elemen ini untuk mendekorasi rumah mereka. Selain itu, anak-anak menggantung kaus kaki pada dinding kamar dimana Dong Che Lao Ren (Sinterklas) menaruh hadiah. Tahun Baru di Tiongkok, sesuai dengan kalender Timur, dirayakan pada akhir Januari-awal Februari. Perbedaan utama antara tradisi Tahun Baru Imlek dengan Tahun Baru Eropa adalah berdoa untuk para leluhur.

Tradisi natal di seluruh dunia

Rusia

Natal dianggap sebagai salah satu hari raya paling penting di Rusia. Sebelum revolusi 1917, Natal dirayakan sebelum Tahun Baru. Salah satu atribut terpenting Natal adalah pohon Natal. Orang dewasa menaruh hadiah untuk anak-anak di bawah pohon Natal yang telah didekorasi dengan indah. Di masa dahulu, orang biasanya memasak banyak makanan sehingga meja perayaan tetap penuh sepanjang pekan Natal. Pada malam Natal dan di pagi harinya, sebagian orang pergi ke gereja. Setelahnya, seluruh keluarga berkumpul di meja makan untuk memakan kutia (bubur nasi dengan kismis). Ada juga 12 sajian hari raya di meja sesuai dengan jumlah murid Yesus Kristus.

Buka daftar artikel Buka akun trading