Logam mulia emas tiba-tiba mengalami penurunan tajam! Para analis Reuters menuduh penurunan harga emas ini akibat dari terpilihnya Donald Trump sebagai presiden AS.
Dalam seminggu terakhir, harga emas telah turun hampir 5%. Ini adalah penurunan paling tajam dalam tiga tahun terakhir! Sementara itu, dolar AS memanfaatkan momentum ini dan mengalami kenaikan signifikan.
Para ahli yang diwawancarai oleh Reuters menjelaskan penurunan harga emas ini disebabkan oleh penguatan dolar AS. Setelah Trump terpilih kembali, mereka memperkirakan gelombang inflasi baru dan perlambatan siklus penurunan suku bunga oleh Federal Reserve.
Kemenangan Partai Republik dalam pemilu presiden memberikan dampak negatif pada harga emas. Namun, situasinya dapat berubah di masa depan, ujar Carlo Alberto De Casa, seorang analis di Kinesis Money.
Pada hari Selasa, 12 November, harga emas turun di bawah $2.800 per ounce. Harga logam mulia lainnya seperti platinum, paladium, dan perak juga mengalami penurunan.
Yang menarik, nilai pasar logam mulia telah meningkat 25%–30% tahun ini. Pada bulan Agustus, harga satu batang emas melampaui $1 juta untuk pertama kalinya. Para analis yang disurvei oleh Bloomberg mengaitkan hal ini dengan fakta bahwa bank sentral di negara-negara berkembang meningkatkan pembelian emas mereka.
Komentar: