FX.co ★ GBP/USD. Laporan Inflasi Inggris dan Penarikan Likuiditas

Pasangan GBP/USD telah diperdagangkan dengan cukup aneh selama beberapa bulan terakhir. Penurunan signifikan akan segera terjadi, karena harga telah terjebak di zona yang sama terlalu lama. Saya memperbesar grafik 4 jam untuk menunjukkan dengan jelas berapa lama pasangan ini telah berada di antara level 1.2300 dan 1.2850. Saat ini, sudah tujuh bulan. Karena tren menyamping cenderung berakhir dengan dimulainya tren baru, para pedagang telah mengantisipasi tren baru ini selama beberapa bulan. Pertanyaannya adalah, tren apa yang akan terjadi?

Argumen untuk Tren Penurunan Baru

Ada banyak argumen yang mendukung tren penurunan baru:

• Penurunan inflasi di Inggris menjadi 2%.
• Kelemahan ekonomi Inggris.
• Kemungkinan pelonggaran kebijakan moneter oleh Bank of England dalam waktu dekat.
• Ketidakmampuan Federal Reserve untuk menurunkan suku bunga dalam beberapa bulan mendatang.
• Kekuatan dan stabilitas ekonomi AS.

80% dari latar belakang informasi menunjukkan kenaikan baru pada dolar AS. Jadi mengapa pound belum memulai tren penurunan baru?

Saat ini ada proses penarikan likuiditas. Karena sebagian besar pasar mengharapkan penurunan pada pound, pelaku pasar besar menarik likuiditas yang berada di atas puncak terbaru, seperti yang terjadi pada tanggal 28 Desember dan 8 Maret. Likuiditas telah ditarik dua kali, dan hal itu bisa terjadi untuk ketiga kalinya dalam beberapa minggu mendatang. Setelah itu, kemungkinan terbentuknya tren penurunan baru akan semakin meningkat. Namun, ini hanya pendapat saya.

Argumen untuk Tren Naik

Kekuatan bulls. Bulls terus menyerang secara teratur, yang terutama terlihat pada timeframe yang lebih tinggi. Tidak ada argumen lain. Meskipun demikian, faktor ini saja mungkin terus mendorong pound sterling naik untuk beberapa waktu. Misalnya, penembusan di atas puncak 8 Maret akan mengindikasikan penarikan likuiditas lainnya.

Kemarin, laporan inflasi menunjukkan penurunan sebesar 2%. Hanya ada satu kesimpulan: Bank of England akan mulai melonggarkan kebijakan moneter dalam waktu dekat. Dalam hal ini, latar belakang informasi akan menjadi semakin bearish. Jadi, kita hanya perlu menunggu pelaku pasar besar mengumpulkan semua likuiditas di atas puncak terbaru, setelah itu pound mungkin mulai jatuh di bawah level 1.2300.

Kesimpulan

Tren untuk pasangan GBP/USD belum berbalik menjadi bearish. Namun, semakin lama pound naik, semakin saya mempertanyakan pembenaran untuk pergerakan ini. Latar belakang informasi telah menunjukkan pergerakan bearish selama beberapa bulan. Dari sudut grafis, tren bearish juga mungkin terjadi. Namun, pasangan ini terus menuju puncaknya yang terbaru dan menembusnya. Ini bisa menjadi pertanda pembalikan dan penurunan signifikan, yang akan sepenuhnya didukung oleh latar belakang informasi.

Puncak dari 8 Maret belum ditembus, sehingga bulls mungkin akan melakukan percobaan lagi untuk menarik likuiditas dari puncak terakhir. Semua yang disebutkan di atas hanyalah sebuah hipotesis. Namun, hipotesis ini semakin meyakinkan dari hari ke hari. Jika itu benar, maka potensi penurunan untuk pound setidaknya 500 poin. Namun, diperlukan titik masuk yang baik pada timeframe yang lebih rendah. Salah satu titik tersebut sudah ada - penutupan di bawah zona 1.2690-1.2705 pada percobaan ketujuh. Saat ini, gelombang bullish korektif sedang terbentuk, dan setelah penyelesaiannya, pound mungkin mulai penurunan yang telah lama dinantikan.