FX.co ★ USD/JPY: Tips trading sederhana untuk trader pemula pada 7 Juni. Analisis transaksi forex kemarin.

Analisis transaksi dan tips trading yen Jepang

Uji harga 155,86 terjadi pada saat indikator MACD turun banyak dari nol, membatasi potensi penurunan pasangan ini di penghujung hari. Karena alasan ini, saya tidak menjual dolar. Hari ini, selama trading Asia, pasangan ini terus turun. Hal ini hampir tidak dapat dikaitkan dengan statistik yang agak kontradiktif mengenai perubahan volume pengeluaran rumah tangga di Jepang dan indeks indikator ekonomi utama, sehingga lebih terlihat seperti posisi mendahului data penting pasar tenaga kerja AS yang diperkirakan rilis hari ini. Namun, kita akan membicarakan hal ini lebih detail di prakiraan sore ini. Untuk saat ini, saya akan mencari titik entri yang cocok untuk skenario membeli, dengan mengandalkan reversal pasar dan kembalinya permintaan dolar Amerika yang cukup murah. Sedangkan untuk strategi intraday, saya akan lebih mengandalkan implementasi skenario 2.

Sinyal beli

Skenario 1: Saya berencana membeli USD/JPY hari ini ketika saya mencapai titik entri di area 155,75 (garis hijau pada grafik) untuk naik ke level 155,65 (garis hijau lebih tebal pada grafik). Di area 156,65, saya akan keluar dari pembelian dan membuka penjualan dalam arah berlawanan (mengandalkan pergerakan 30-35 poin dalam arah yang berlawanan dari level tersebut). Pertumbuhan pasangan ini dapat diandalkan hari ini setelah data AS yang kuat. Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas nol dan baru mulai naik dari sana.

Skenario 2: Saya juga berencana untuk membeli USD/JPY hari ini jika terjadi dua uji harga berturut-turut di 155,01 pada saat indikator MACD akan berada di area oversold. Hal ini akan membatasi potensi penurunan pasangan ini dan menyebabkan reversal pasar ke atas. Kita bisa memperkirakan kenaikan ke level berlawanan di 155,75 dan 156,65.

Sinyal jual

Skenario 1: Saya berencana menjual USD/JPY hari ini hanya setelah memperbarui level 155,01 (garis merah pada grafik), yang akan menyebabkan penurunan cepat pada pasangan ini. Target utama penjual adalah level 154,30, tempat saya akan keluar dari penjualan, serta segera membuka pembelian ke arah berlawanan (mengandalkan pergerakan 20-25 poin ke arah yang berlawanan dari level tersebut). Tekanan pada pasangan ini mungkin kembali jika konsolidasi gagal di area maksimum harian. Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah nol dan baru saja memulai penurunannya.

Skenario 2: Saya juga berencana untuk menjual USD/JPY hari ini jika terjadi dua uji harga berturut-turut di 155,75 pada saat indikator MACD akan berada di area overbought. Hal ini akan membatasi potensi kenaikan pasangan mata uang ini dan menyebabkan reversal pasar ke bawah. Kita bisa memperkirakan penurunan ke level berlawanan di 155,01 dan 154,30.

Grafik penting:

Garis hijau tipis: Harga entri untuk membeli instrumen trading.

Garis hijau tebal: Harga yang diperkirakan untuk menempatkan Take Profit atau mengamankan profit secara manual, karena kecil kemungkinannya terjadi pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini.

Garis merah tipis: Harga entri untuk menjual instrumen trading.

Garis merah tebal: Harga yang diperkirakan untuk menempatkan Take Profit atau mengamankan profit secara manual, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin terjadi.

Indikator MACD: Saat memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.

Penting: Trader pemula di pasar forex harus sangat berhati-hati saat mengambil keputusan memasuki pasar. Sebaiknya hindari pasar sebelum rilis laporan fundamental penting untuk menghindari fluktuasi nilai tukar yang tiba-tiba. Jika Anda memutuskan untuk trading saat rilis berita, selalu tetapkan stop order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa stop order, Anda dapat cepat kehilangan seluruh deposit, terutama jika tidak menggunakan pengelolaan uang dan trading dalam volume besar.

Ingat, trading yang sukses memerlukan rencana trading yang jelas, seperti yang disajikan di atas. Membuat keputusan trading secara spontan berdasarkan situasi pasar saat itu pada dasarnya merupakan strategi yang merugikan bagi trader intraday.