FX.co ★ GBP/USD. 17 April. Inflasi di Inggris menurun, tetapi tidak sebanyak yang diinginkan pasar

Pada grafik per jam, pasangan GBP/USD mengeksekusi pembalikan baru yang mendukung mata uang Amerika pada hari Selasa dan terkonsolidasi di bawah level korektif 38,2% (1,2453). Dengan demikian, proses penurunan kuotasi dapat berlanjut ke level berikutnya di 1,2370. Jika nilai pasangan mata uang ini terkonsolidasi di atas level 1,2453, hal tersebut akan mendukung pound dan menunjukkan beberapa pertumbuhan menuju level 1,2517.

Situasi gelombang masih tidak menimbulkan pertanyaan. Gelombang naik terakhir yang diselesaikan gagal menembus puncak terakhir (dari 21 Maret) dan gelombang turun yang baru menembus titik terendah gelombang sebelumnya (1 April). Dengan demikian, tren untuk pasangan GBP/USD tetap "bearish" dan tidak ada tanda-tanda penyelesaiannya. Tanda pertama transisi bulls ke ofensif adalah penembusan puncak pada 9 April, tetapi bulls perlu menempuh jarak sekitar 290 poin ke zona 1,2705-1,2715 yang tidak mungkin terjadi dalam beberapa hari mendatang.

Pada hari Selasa, laporan penting mengenai pengangguran dan upah dirilis di Inggris. Namun, nilainya tidak menjadi alasan peningkatan aktivitas trading sepanjang hari. Hari ini, laporan inflasi di Inggris diterbitkan. Di satu sisi, indeks harga konsumen melambat menjadi 3,2% y/y. Di sisi lain, para trader memperkirakan perlambatan menjadi 3,1%. Bulls mungkin mencoba untuk meluncurkan serangan balik lain di siang hari, tetapi kecil kemungkinannya untuk berhasil dan kuat.

Bank of England mendekati waktu yang tepat untuk mulai membahas pelonggaran kebijakan moneter. Namun, inflasi 3,2% masih terlalu tinggi untuk mengharapkan penurunan suku bunga dalam waktu dekat. Latar belakang informasi tidak berubah; oleh karena itu, trader bearish dapat melanjutkan serangan mereka.

Pada grafik 4 jam, pasangan mata uang ini berbalik arah ke Amerika setelah membentuk divergensi "bearish" pada indikator CCI dan penurunan ke level 1,2450. Divergensi "bullish" pada indikator CCI dibatalkan, tetapi divergensi kedua segera terbentuk. Konsolidasi nilai pasangan mata uang ini di bawah level 1,2450 memungkinkan kelanjutan penurunan menuju level korektif berikutnya di 50,0% (1,2289). Channel tren turun mencirikan sentimen trader saat ini sebagai "bearish". Bulls hanya dapat mengandalkan sedikit kenaikan dalam pound.

Laporan Komitmen Trader (COT):

Sentimen kategori trader "Non-komersial" menjadi kurang "bullish" selama pekan pelaporan terakhir. Jumlah kontrak beli yang dipegang oleh para spekulan turun sebesar 18.352 unit dan jumlah kontrak jual turun sebesar 3.190. Sentimen keseluruhan dari para pemain utama tetap "bullish", tetapi telah melemah dalam beberapa pekan terakhir. Selisih antara kontrak beli dan jual saat ini kurang dari dua kali lipat: 80 ribu berbanding 52 ribu.

Masih ada prospek penurunan pound. Namun, selama tiga bulan terakhir, jumlah posisi beli telah meningkat dari 61 ribu menjadi 80 ribu, sementara jumlah posisi jual hampir tidak berubah. Overs akan mulai menurunkan posisi beli mereka seiring berjalannya waktu karena semua faktor yang memungkinkan untuk membeli pound Inggris telah habis. Bears telah menunjukkan kelemahan dan keengganan mereka untuk melakukan serangan selama beberapa bulan terakhir. Namun, laporan inflasi AS dapat memberi mereka kepercayaan diri dan kekuatan.

Kalender Berita untuk AS dan Inggris:

Inggris - Indeks Harga Konsumen (06:00 WIB).

Inggris - Pidato Andrew Bailey, Presiden Bank of England (16:00 WIB).

Kalender peristiwa ekonomi hari Rabu hanya berisi dua peristiwa. Keduanya penting. Dampak latar belakang informasi pada sentimen pasar hari ini mungkin moderat.

Perkiraan untuk GBP/USD dan saran trader:

Penjualan pound dapat dimulai setelah konsolidasi di bawah level 1,2453 pada grafik per jam dengan level target 1,2370. Pembelian hari ini dimungkinkan untuk dilakukan pada penutupan di atas level 1,2453 pada grafik per jam, dengan level target di 1,2517 dan 1,2584.