logo

FX.co ★ Ulasan pasangan mata uang EUR/USD. 3 April. Inflasi di Jerman membawa ECB makin dekat dengan pelonggaran kebijakan

Ulasan pasangan mata uang EUR/USD. 3 April. Inflasi di Jerman membawa ECB makin dekat dengan pelonggaran kebijakan

Ulasan pasangan mata uang EUR/USD. 3 April. Inflasi di Jerman membawa ECB makin dekat dengan pelonggaran kebijakan

Pasangan mata uang EUR/USD naik tipis selama sesi trading Eropa pada hari Selasa yang sudah diperkirakan sebelumnya setelah penurunan yang cukup signifikan pada hari sebelumnya. Volatilitas, seperti yang telah diperkirakan, menurun karena latar belakang makroekonomi pada hari Selasa lebih lemah. Jumlah publikasi lebih tinggi dibandingkan dengan hari Senin. Namun pada hari Senin, kita menyaksikan PMI Manufaktur ISM di AS yang termasuk dalam kategori berita "sangat penting". Kemarin, di antara yang "relatif penting", kita hanya melihat inflasi di Jerman dan JOLT di AS. Ini bukanlah laporan-laporan kecil, tetapi signifikansinya bagi pasar lebih rendah daripada ISM.

Pada dasarnya, reaksi pasar terhadap laporan inflasi sangat lemah, jika memang ada. Bagaimanapun, pasangan mata uang ini bisa saja naik tipis karena alasan teknikal. Nilai inflasi Jerman pada bulan Maret adalah 2,2% YoY, seperti yang diperkirakan. Oleh karena itu, pada dasarnya, tidak ada yang perlu direspons oleh pasar. Nilai 2,2% sudah diperhitungkan. Namun, ini adalah kasus di mana tidak ada reaksi langsung, tetapi laporan tersebut memungkinkan untuk kesimpulan jangka panjang. Inflasi di negara lokomotif Uni Eropa telah melambat hingga hampir mencapai level target. Ini berarti bahwa inflasi di seluruh zona euro juga akan melambat dari 2,6% saat ini. Hal ini mungkin tidak akan terjadi hingga akhir Maret, tetapi tren penurunan masih berlanjut. Oleh karena itu, ECB makin dekat untuk memangkas suku bunga pada bulan Juni.

Hari ini, laporan inflasi untuk Uni Eropa akan dipublikasikan. Menurut perkiraan, indikator tidak akan berubah pada 2,6%. Tidak ada yang mengkhawatirkan tentang hal ini; masih ada beberapa bulan hingga Juni untuk indeks harga konsumen melambat hingga 0,1%. Inflasi pada 2,3% akan cukup bagi ECB untuk mulai menurunkan suku bunga. Jika The Fed masih akan "menunggu bukti yang lebih meyakinkan" pada saat pemotongan pertama di Uni Eropa, mata uang Eropa akan melanjutkan penurunannya.

Ini bukan hanya tentang fakta bahwa euro harus turun di sini dan saat ini. Ini adalah mengenai fakta bahwa euro mungkin juga akan turun pada bulan Juni dan Juli. Setidaknya sampai The Fed memulai kebijakan pelonggarannya. Namun, perlu dicatat bahwa ECB dapat menurunkan suku bunga tidak hanya lebih awal dari The Fed, tetapi juga lebih agresif daripada The Fed pada tahun 2024. Pada hari Senin, Yannis Stournaras, kepala Bank Sentral Yunani, menyatakan bahwa tahun ini mungkin akan ada 4 tahap pelonggaran sebesar 0,25%. Perkiraan paling optimis untuk suku bunga The Fed saat ini memprediksi tiga kali pemangkasan. Oleh karena itu, suku bunga ECB memiliki peluang nyata untuk turun lebih banyak daripada suku bunga The Fed yang makin memperbesar selisih di antara keduanya.

Dari sudut pandang teknikal, kami terus memperkirakan penurunan mata uang Eropa. Harga terus berada di bawah garis moving average dan tidak ada sinyal pembalikan tren naik lokal. Pada kerangka waktu 24 jam, pasangan mata uang ini mengoreksi ke atas beberapa pekan yang lalu dan saat ini siap untuk gelombang pergerakan turun baru.

Ulasan pasangan mata uang EUR/USD. 3 April. Inflasi di Jerman membawa ECB makin dekat dengan pelonggaran kebijakan

Volatilitas rata-rata pasangan mata uang EUR/USD selama 5 hari trading terakhir per 3 April adalah 49 pip dan dikategorikan sebagai "rendah". Pekan ini, volatilitas dapat meningkat karena banyaknya publikasi penting di AS dan Uni Eropa. Kami memperkirakan bahwa pasangan mata uang ini akan bergerak antara level 1,0714 dan 1,0812 pada hari Rabu. Channel regresi linier senior masih menurun. Dengan demikian, tren penurunan global masih berlanjut. Indikator CCI telah meninggalkan wilayah oversold tanpa konsolidasi di sana, jadi kami tidak memperkirakan kenaikan yang kuat pada euro.

Level support terdekat:

S1 - 1,0742

S2 - 1,0712

S3 - 1,0681

Level resistance terdekat:

R1 - 1,0773

R2 - 1,0803

R3 - 1,0834

Rekomendasi trading:

Pasangan EUR/USD terus berada di bawah garis moving average. Oleh karena itu, disarankan untuk tetap berada di posisi jual dengan target di 1,0742 dan 1,0712. Kami memperkirakan penurunan ke level 7 dan, dalam jangka panjang, ke level 1,0200. Setelah kenaikan yang cukup panjang dari pasangan mata uang ini (yang kami anggap sebagai koreksi), kami tidak melihat adanya alasan untuk mempertimbangkan posisi beli bahkan jika harga terkonsolidasi di atas moving average. Volatilitas cukup baik di awal pekan dan akan tetap tidak lebih rendah selama sisa pekan ini.

Penjelasan ilustrasi:

Channel regresi linier - membantu menentukan trend saat ini. Jika kedua channel bergerak ke arah yang sama, trend-nya kuat.

Moving Average (memperhalus periode 20) - menentukan trend jangka pendek dan trend saat ini.

Level Murray - level target untuk pergerakan dan koreksi.

Level volatilitas (garis merah) - mencerminkan kemungkinan channel harga di mana pasangan mata uang ini dapat bergerak di keesokan harinya berdasarkan indikator volatilitas saat ini.

Indikator CCI - titik masuk ke area oversold (di bawah 250) atau area overbought (di atas 250) yang mengindikasikan pembalikan trend kemungkinan akan terjadi.

*Analisis pasar yang diposting disini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anda, namun tidak untuk memberikan instruksi untuk melakukan trading
Buka daftar artikel Buka artikel penulis ini Buka akun trading