FX.co ★ Gambaran umum pasangan EUR/USD pada 25 Maret 2024

Pasangan mata uang EUR/USD melanjutkan pergerakan turunnya pada hari Jumat, dan hal ini sangat logis. Kami telah mengulangi hal yang sama sejak lama: mata uang Eropa harus jauh lebih murah dibandingkan sekarang, dan targetnya harus mencapai keseimbangan harga dengan dolar. Selama beberapa bulan terakhir, mata uang Eropa telah turun, tetapi tetap terlalu tinggi dan sering kali rebound ke atas. Pasar masih membutuhkan waktu untuk menjual.

Di satu sisi, mengapa terburu-buru? Mata uang Eropa tidak pernah menjadi instrumen yang bergejolak. Tren berkembang perlahan karena euro dan dolar dianggap sebagai "mata uang cadangan" global, simbol moneter yang stabil. Di sisi lain, kami ingin target tercapai secepat mungkin.

Pada akhir minggu lalu, euro menunjukkan pergerakan turun yang cukup kuat, yang membuat kita optimis menatap masa depan. Pada time frame 24 jam, pasangan ini bergerak di bawah Kijun-sen dan Senkou Span B, yang juga dapat diartikan sebagai sinyal untuk melanjutkan tren menurun. Mengingat bahwa pergerakan naik terbaru merupakan koreksi, dan pergerakan sebelumnya juga merupakan koreksi, kami mempertahankan pendirian kami untuk mendukung penurunan. Hal ini terutama diperkuat oleh konfirmasi baru-baru ini bahwa The Fed tidak akan terburu-buru melonggarkan kebijakan moneternya. Bagi kami, hal ini sudah terlihat jelas bahkan pada akhir tahun lalu, tetapi pasar dengan keras kepala menolak menghadapi kenyataan tersebut. Faktanya saat ini adalah penurunan suku bunga pertama di UE mungkin terjadi bahkan pada bulan April. Sedangkan bagi The Fed, pelonggaran pertama mungkin terjadi bahkan setelah bulan Juni.

Oleh karena itu, kami mengamati perbedaan antara suku bunga ECB dan Fed, yang menguntungkan dolar dan meningkat seiring berjalannya waktu. Faktor ini adalah kunci dalam menentukan arah masa depan EUR/USD. Namun, perhatian juga harus diberikan pada peristiwa fundamental dan makroekonomi.

Akan ada sangat sedikit berita di Uni Eropa pada minggu depan. Kita hanya dapat memperhatikan pidato Presiden ECB, Christine Lagarde, pada hari Senin. Namun, apa yang bisa kita harapkan darinya saat ini? Rapat regulator terakhir berlangsung pada awal bulan. Sejak itu, tidak ada publikasi makroekonomi penting yang memengaruhi suasana hati pimpinan ECB. Hal yang sama berlaku untuk rekan-rekannya. Pada hari Selasa, Kepala Ekonom ECB, Philip Lane, akan berpidato, dan mungkin selama minggu ini, Komite Kebijakan Moneter. Namun, retorika Lane atau rekan-rekannya kemungkinan besar akan tetap sama. Ia kemungkinan besar tidak akan mengumumkan bahwa ECB telah memutuskan untuk mengubah rencananya, dan pelonggaran pertama direncanakan setelah bulan Juni. Dengan demikian, pidato Lagarde dan Lane merupakan peristiwa menarik yang mungkin sedikit menyesuaikan latar belakang fundamental secara keseluruhan. Namun, sangat tidak signifikan. Dan tidak ada gunanya mengharapkan reaksi pasar secara instan terhadap peristiwa ini.

Volatilitas rata-rata pasangan mata uang euro/dolar selama 5 hari perdagangan terakhir pada tanggal 25 Maret sebesar 65 poin dan dikategorikan "rata-rata". Namun perlu diingat bahwa pada minggu ini, latar belakang fundamentalnya sangat kuat, dan pada minggu depan akan lemah, sehingga volatilitas dapat kembali turun tajam. Oleh karena itu, kami memperkirakan pasangan ini akan bergerak antara level 1,0743 dan 1,0873 pada hari Senin. Channel regresi linier senior masih mengarah ke bawah, mempertahankan tren menurun secara keseluruhan. Indikator CCI telah berhasil masuk ke zona oversold. Tidak ada yang mencegah pasangan ini untuk terus turun.

Level support terdekat:

S1 - 1.0803

S2 - 1.0773

S3 - 1.0742

Level resistance terdekat:

R1 - 1.0834

R2 - 1.0864

R3 - 1.0895

Rekomendasi trading:

Pasangan EUR/USD masih berada di bawah garis moving average. Dengan demikian, Anda dapat bertahan pada posisi short dengan target di 1,0773 dan 1,0742. Pasar telah meninggalkan pembelian serupa terhadap euro dan telah menyelesaikan koreksi ke atas yang berlangsung lebih dari sebulan. Oleh karena itu, kami memperkirakan penurunan menuju level ke-7, dan dalam beberapa bulan ke depan - ke level 1,0200. Setelah kenaikan yang cukup panjang pada pasangan ini (yang kami anggap sebagai koreksi), kami tidak melihat alasan untuk mempertimbangkan posisi long. Bahkan ketika harga ditetapkan di atas moving average.

Penjelasan ilustrasi:

Channel regresi linier - membantu menentukan tren saat ini. Jika keduanya mengarah ke arah yang sama, maka trennya kuat.

Garis moving average (pengaturan 20.0, diperhalus) - menentukan tren jangka pendek dan arah trading yang harus diambil saat ini.

Level Murray - level target untuk pergerakan dan koreksi.

Tingkat volatilitas (garis merah) - kemungkinan channel harga yang akan digunakan pasangan ini pada hari berikutnya, berdasarkan indikator volatilitas saat ini.

Indikator CCI - masuknya ke dalam zona oversold (di bawah -250) atau zona overbought (di atas +250) menunjukkan bahwa tren akan segera berbalik ke arah yang berlawanan.