Analisis transaksi dan tips trading USD/JPY
Tidak ada uji harga yang terjadi pada pasangan ini di Senin sore, karena data jumlah uang beredar dan belanja modal di Jepang membantu dalam menjaga keseimbangan di pasar. Hari ini, serangkaian data aktivitas ekonomi di Jepang yang cukup bagus dirilis, namun yen mengabaikannya. Kemungkinan besar, kenaikan PMI Jasa dan Gabungan menyenangkan para ekonom. Namun, angka tersebut tidak membekas di hati pembeli. Hal ini menunjukkan bahwa isu yen masih bertahan, bahkan di atas level 150.
Untuk posisi long:
Beli saat harga mencapai 150,58 (garis hijau pada grafik) dan take profit di 150,95. Pertumbuhan bisa saja terjadi, sebagai kelanjutan tren kenaikan.
Saat membeli, pastikan garis MACD berada di atas nol atau naik dari sana. Pertimbangkan juga untuk membeli USD/JPY setelah dua uji harga berturut-turut di 150,37, namun garis MACD harus berada di area oversold, karena hanya dengan itu pasar akan reversal ke 150,58 dan 150,95.
Untuk posisi short:
Jual saat harga mencapai 150,37 (garis merah pada grafik) dan take profit di 149,78. Tekanan akan kembali setelah upaya gagal menembus tertinggi harian.
Saat menjual, pastikan garis MACD berada di bawah nol atau turun dari sana. Pertimbangkan juga untuk menjual USD/JPY setelah dua uji harga berturut-turut di 150,58, namun garis MACD harus berada di area overbought karena hanya dengan itu pasar akan reversal ke 150,37 dan 150,07.
Yang ada di grafik:
Garis hijau tipis - harga entri untuk membeli USD/JPY.
Garis hijau tebal - estimasi harga untuk menetapkan Take-Profit (TP) atau menetapkan profit secara manual, karena kecil kemungkinannya terjadi pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini.
Garis merah tipis - harga entri untuk menjual USD/JPY.
Garis merah tebal - estimasi harga untuk mengatur Take-Profit (TP) atau menetapkan profit secara manual, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin terjadi.
Garis MACD - penting untuk dipandu oleh area overbought dan oversold saat memasuki pasar.
Penting: Trader pemula harus sangat berhati-hati saat mengambil keputusan memasuki pasar. Sebelum rilis laporan penting, sebaiknya menjauh dari pasar untuk menghindari fluktuasi tajam dalam nilai tukar. Jika Anda memutuskan untuk trading saat berita dirilis, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa menempatkan stop order, Anda dapat cepat kehilangan seluruh deposit, terutama jika tidak menggunakan pengelolaan uang dan trading dalam jumlah besar.
Ingat bahwa agar trading berhasil, Anda harus memiliki rencana trading yang jelas. Keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat itu merupakan strategi yang pada dasarnya merugikan bagi trader intraday.