FX.co ★ EUR/USD: rencana trading untuk sesi Eropa pada 19 Februari. USD perpanjang penurunannya

Jumat lalu saya tidak menemukan titik masuk pasar. Mari kita lihat chart 5 menit dan cari tahu apa yang terjadi di sana. Dalam perkiraan saya sebelumnya, saya memperhatikan level 1,0783 dan berencana mengambil keputusan untuk memasuki pasar dari sana. EUR/USD memang naik, tetapi tidak pernah terbentuk false breakout. Karena volatilitas pasar yang rendah, pasangan mata uang ini diperdagangkan dalam channel tersebut. Pada sore hari, meskipun dolar AS bereaksi terhadap data yang lemah, saya masih belum menemukan titik masuk yang cocok ke pasar.

Apa yang diperlukan untuk membuka posisi long pada EUR/USD

Pasar mengabaikan data indeks harga grosir Jerman dan indeks harga konsumen Italia pada hari Jumat sebagai laporan yang tidak terlalu penting. Serangkaian statistik AS, terutama yang terkait dengan pasar real estate, mengecewakan pembeli dolar, yang memicu kenaikan langsung pada EUR/USD setelah penurunan yang terbentuk akibat berita mengenai kenaikan harga produsen. Hasilnya, kami mengamati pembentukan koreksi ke atas pada pasangan ini. Hari ini, selain laporan bulanan Bundesbank dan pidato B. Balz dari bank sentral, tidak ada apa pun yang dapat memengaruhi arah pasar, sehingga bull berpeluang untuk melanjutkan koreksi.

Saya ingin memperdagangkan EUR/USD selama penurunan setelah pembentukan false breakout di area support terdekat 1,0765, yang terbentuk pada hari Jumat. Ada juga moving average yang berpihak pada bull. Ini akan menjadi kondisi yang cocok untuk melakukan aksi beli sebagai antisipasi kelanjutan pertumbuhan EUR/USD hingga ke area 1,0799. Breakout dan pembaruan dari atas ke bawah pada kisaran ini akan memberikan peluang untuk membeli dengan dorongan menuju 1,0817. Target tertinggi terletak di titik maksimum 1,0840, dimana saya akan take profit. Jika EUR/USD turun dan tidak ada aktivitas di 1,0765 pada paruh pertama hari ini, EUR/USD akan kembali berada di bawah tekanan jual, yang akan mengembalikan keseimbangan pasar ke sisi bearish. Dalam hal ini, saya berencana memasuki pasar hanya setelah terbentuk false breakout di area 1,0735. Saya akan segera membuka posisi long saat penurunan di 1,0698, mengingat koreksi ke atas sebesar 30-35 pip dalam sehari.

Apa yang diperlukan untuk membuka posisi short pada EUR/USD

Bear mendorong lebih keras, tetapi data AS yang lemah kembali merusak segalanya. Kini saatnya memikirkan bagaimana melindungi resistance terdekat di 1,0799 yang mungkin akan diuji dalam waktu dekat. Proteksi dan pembentukan false breakout yang didorong oleh sikap dovish dari para pejabat Bundesbank akan memberikan tekanan balik pada instrumen tersebut, membuka jalan ke area 1,0765, di mana moving average berada. Breakout dan konsolidasi di bawah kisaran ini, serta pengujian terbalik dari bawah ke atas, akan menciptakan titik penjualan lainnya dengan penurunan EUR/USD menuju area 1.0735, yang akan menghidupkan kembali tren bearish. Target terendah setidaknya di 1,0698, di mana saya akan take profit. Jika EUR/USD bergerak naik pada paruh pertama hari ini, serta di tengah tidak adanya bear di 1,0799, pembeli akan berpeluang untuk terus memulihkan harga. Dalam hal ini, saya akan menunda penjualan hingga pengujian resistance berikutnya di 1,0817. Saya juga akan menjual di sana, tetapi hanya setelah konsolidasi gagal. Saya berencana untuk segera membuka posisi short saat rebound dari 1,0840, mengingat koreksi intraday ke bawah sebesar 30-35 pip.

Laporan COT (Commitment of Traders) tanggal 6 Februari menunjukkan kenaikan pada posisi long maupun short. Jelasnya, setelah pertemuan Federal Reserve dan Bank Sentral Eropa, ada lebih banyak penjual euro, karena semua orang memahami bahwa belum ada bank sentral yang akan mengubah kebijakan moneter. Minggu lalu cukup tenang, tetapi kita akan mengetahui data inflasi yang cukup penting di AS dalam waktu dekat, yang dapat mengubah sentimen di pasar. Lonjakan tekanan inflasi berikutnya akan menyebabkan penguatan posisi dolar dan aksi jual tajam mata uang Eropa, yang, dengan penundaan yang cukup lama, menunjukkan kepada kita peningkatan posisi short EUR/USD. Jika inflasi surut, permintaan terhadap aset-aset berisiko akan ikut berperan. Laporan COT menunjukkan posisi long nonkomersial meningkat 2.090 menjadi 202.450, sedangkan posisi short nonkomersial meningkat 28.708 ke level 140.297. Hasilnya, selisih antara posisi long dan short meningkat sebesar 947.

Sinyal indikator

Moving average

Instrumen ini diperdagangkan di atas moving average 30 dan 50 hari. Ini menunjukkan kemungkinan koreksi pada EURUSD.

Catatan: Periode dan harga moving average dipertimbangkan oleh analis pada chart 1 jam dan berbeda dari definisi umum moving average harian klasik pada chart harian.

Bollinger Band

Jika EUR/USD turun, batas bawah indikator di sekitar 1,0755 akan bertindak sebagai support.

Deskripsi indikator

• Moving average (menentukan tren saat ini dengan memperhalus volatilitas dan noise). Periode 50. berwarna kuning di chart
• Moving average (menentukan tren saat ini dengan memperhalus volatilitas dan noise). Periode 30. berwarna hijau di chart;
• Indikator MACD (Moving Average Convergence/Divergence — titik temu/penyimpangan moving average). Quick EMA periode 12. Slow EMA periode 26. SMA periode 9.
• Bollinger Bands (Bollinger Bands). Periode 20.
• Trader nonkomersial merupakan spekulan seperti trader individu, hedge fund, dan institusi besar yang menggunakan pasar berjangka untuk tujuan spekulatif dan memenuhi persyaratan tertentu;
• Posisi long nonkomersial menunjukkan total posisi long terbuka trader nonkomersial;
• Posisi short nonkomersial menunjukkan total posisi short terbuka trader nonkomersial;
• Total posisi bersih nonkomersial adalah selisih antara posisi short dan long trader nonkomersial.