FX.co ★ GBP/USD: Rencana trading untuk Sesi AS, 19 Januari (analisis transaksi pagi)

Dalam prakiraan pagi saya, saya memperhatikan level 1,2673 dan berencana membuat keputusan masuk pasar berdasarkan level tersebut. Amati grafik 5 menit dan analisis yang terjadi. Penurunan dan pembentukan false breakout pada level ini menghasilkan titik entri pembelian yang sangat bagus. Namun, seperti yang Anda lihat pada grafik, pergerakan ke atas sejauh ini hanya sekitar 15 poin. Kami akan mengandalkan kinerja sinyal pada paruh kedua hari ini setelah rilis serangkaian statistik terkait AS. Gambaran teknikal telah sedikit direvisi untuk paruh kedua hari ini.

Untuk membuka posisi long pada GBP/USD, diperlukan hal-hal berikut:

Tidak adanya statistik Inggris yang signifikan telah mempengaruhi arah pound, namun setelah sedikit penurunan, pembeli dengan cepat berkumpul kembali, mempertahankan support di 1,2673. Kini, banyak hal bergantung pada data AS. Perhatian khusus akan diberikan pada laporan Indeks Sentimen Konsumen Universitas Michigan dan ekspektasi inflasi dari universitas tersebut. Penurunan tekanan inflasi akan mendukung pound, mengarah pada realisasi titik entri pembelian pagi hari. Jika tekanan pada Pound meningkat, bulls perlu membuktikan diri lagi di sekitar 1,2669. Saya akan bertindak serupa pada paruh pertama hari ini: membeli pada false breakout di sekitar support 1,2669 akan memberikan titik entri yang sangat bagus untuk posisi long, melanjutkan tren bullish dengan target mengunjungi kembali 1,2698. Breakout dan konsolidasi di atas kisaran ini akan memperkuat permintaan pound dan membuka jalan ke level 1,2727. Target utamanya adalah tertinggi di 1,2757, tempat saya berencana untuk melakukan take profit. Jika terjadi penurunan pasangan ini dan tidak adanya aktivitas dari bulls di 1,2669, trading akan tetap berada dalam channel sideways dan tekanan pada pound akan meningkat. Dalam kasus seperti ini, saya akan menunda pembelian hingga uji 1,2648. Hanya false breakout di sana yang akan mengkonfirmasi titik entri pasar yang benar. Saya berencana untuk membeli GBP/USD saat rebound segera dari 1,2625 dengan target koreksi intraday sebesar 30-35 poin.

Untuk membuka posisi short pada GBP/USD, diperlukan hal-hal berikut:

Penjual saat ini sedang menguji pasar, namun tekanan aktif belum terwujud. Jika terjadi reaksi bullish terhadap data, hanya false breakout di sekitar resistance 1,2698 yang akan mengkonfirmasi titik entri penjualan, melanjutkan pasar bearish untuk kembali ke support baru di 1,2669, yang terbentuk pada akhir paruh pertama hari ini. Penembusan dan uji ulang dari bawah ke atas kisaran ini akan memberikan pukulan yang lebih signifikan terhadap posisi bull, mengganggu keseimbangan pasar dan membuka jalan menuju 1,2648. Target utamanya adalah area sekitar 1,2625, tempat saya berencana untuk menghasilkan profit. Jika terjadi kenaikan GBP/USD dan kurangnya aktivitas di 1,2698 pada paruh kedua hari ini, yang kemungkinan besar akan terjadi, pembeli akan kembali mengambil inisiatif. Dalam kasus seperti ini, saya akan menunda penjualan sampai terjadi false breakout di level 1,2727. Jika tidak ada pergerakan ke bawah di sana, saya akan segera menjual GBP/USD saat rebound dari 1,2757, namun hanya untuk mengantisipasi koreksi turun sebesar 30-35 poin.

Pada laporan COT tanggal 9 Januari, terdapat penurunan posisi long maupun short. Data PDB Inggris yang dirilis tidak terlalu membantu pound Inggris, yang mungkin mulai menurun terhadap dolar AS kapan saja. Kebijakan Federal Reserve, terutama setelah rilis data terbaru menunjukkan pertumbuhan inflasi di AS, kemungkinan besar akan mempertahankan kekuatan dolar. Mengingat perkiraan awal terjadinya resesi di Inggris tahun ini, pound mungkin akan sangat terdampak, meskipun BoE bersikap tegas terhadap suku bunga. Minggu ini, ada banyak pidato dari para politisi Inggris, jadi perhatikan sikap mereka terhadap segala hal yang terjadi. Laporan COT terbaru menyebutkan posisi long nonkomersial turun 1.110 menjadi 60.684, sedangkan posisi short nonkomersial turun 6.639 menjadi 39.950. Hasilnya, spread antara posisi long dan short menurun 98.

Sinyal indikator:

Moving averages:

Trading dilakukan di sekitar MA 30 dan 50 hari, yang menunjukkan pasar sideways.

Catatan: Periode dan harga MA dipertimbangkan oleh penulis pada grafik per jam H1 dan berbeda dari definisi umum MA harian klasik pada grafik harian D1.

Bollinger Bands:

Jika terjadi penurunan, batas bawah indikator di 1,2669 akan bertindak sebagai support.

Deskripsi Indikator:

• Moving Average (MA): Periode 50. Ditandai dengan warna kuning pada grafik.
• Moving Average (MA): Periode 30. Ditandai dengan warna hijau pada grafik.
• Konvergensi/Divergensi MA (MACD): Fast EMA periode 12. Slow EMA periode 26. SMA periode 9.
• Bollinger Bands: Periode 20.
• Trader nonkomersial: Spekulan, seperti trader perorangan, dana lindung nilai, dan institusi besar menggunakan pasar berjangka untuk tujuan spekulatif dan memenuhi persyaratan tertentu.
• Posisi long nonkomersial mewakili total posisi long terbuka pada trader nonkomersial.
• Posisi short nonkomersial mewakili total posisi short terbuka dari trader nonkomersial.
• Total posisi net nonkomersial adalah selisih antara posisi short dan long pada trader nonkomersial.