logo

FX.co ★ Prospek GBP/USD pada 29 Desember. Pound tunjukkan bias yang lebih bullish

Prospek GBP/USD pada 29 Desember. Pound tunjukkan bias yang lebih bullish

Analisis 5M GBP/USD

Prospek GBP/USD pada 29 Desember. Pound tunjukkan bias yang lebih bullish

Pada hari Kamis, GBP/USD juga menghadapi tekanan negatif, tetapi tidak menetap di bawah garis kritis. Kami ingin mengingatkan Anda mengenai pentingnya garis Kijun-sen. Gari ini bertindak sebagai semacam moving average. Breakout level ini, jika terbentuk lebih dulu, mengisyaratkan kemungkinan perubahan tren. Pantulan dari titik tersebut menunjukkan bahwa tren saat ini akan terus berlanjut. Karena kini GBP/USD belum melewati garis ini, tren naik tetap utuh.

Minggu ini, kita telah menyaksikan beberapa gerakan tidak logis. Pada hari Selasa, pasangan mata uang ini diam, pada hari Rabu terlihat pertumbuhan yang kuat, dan pada hari Kamis terbentuk penurunan yang signifikan. Semua itu terjadi tanpa adanya faktor fundamental dan ekonomi. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika harga terus turun hari ini, kemungkinan mematahkan tren yang telah bertahan selama tiga bulan. Kami telah lama menekankan bahwa pertumbuhan pound tidak logis. Terkadang, pound memang mempunyai alasan untuk menguat terhadap dolar, tetapi dalam sebagian besar kasus selama dua bulan terakhir, pasar menutup mata terhadap berita positif dari AS dan dengan bersemangat merespons setiap berita yang dapat mendukung pound Inggris.

Pasangan GBP/USD masih overbought dan terlalu mahal. Namun, para trader tetap bullish, tanpa ada sinyal perubahan tren menurun.

Namun, sinyal jual yang bagus muncul di sekitar level 1.2786 kemarin. Harga melewatinya pada awal sesi perdagangan AS, setelah itu turun menuju level 1.2726 dan garis Kijun-sen. Posisi short seharusnya ditutup di area ini, sehingga memberikan profit bagi trader sebesar 55 pip atau sekitar itu. Baik itu hari libur atau tidak, selalu ada peluang untuk mendapatkan profit jika ada tren.

Laporan COT:

Prospek GBP/USD pada 29 Desember. Pound tunjukkan bias yang lebih bullish

Laporan COT pada pound Inggris menunjukkan bahwa sentimen trader komersial cukup sering berubah dalam beberapa bulan terakhir. Garis merah dan hijau, yang mewakili posisi bersih trader komersial dan nonkomersial, sering kali berpotongan dan, dalam banyak kasus, tidak jauh dari angka nol. Menurut laporan terbaru mengenai pound Inggris, kelompok nonkomersial menutup 3.200 kontrak beli dan 1.500 kontrak short. Oleh karena itu, posisi bersih trader nonkomersial turun 1.700 kontrak dalam seminggu. Perubahannya dapat diabaikan. Karena bull tidak mempunyai keuntungan, kami percaya bahwa pound tidak akan mampu melanjutkan pergerakan naik untuk waktu yang lama.

Kelompok nonkomersial saat ini memiliki total 68.800 posisi long dan 48.900 posisi short. Karena laporan COT tidak dapat membuat prediksi akurat mengenai perilaku pasar saat ini, dan fundamentalnya hampir sama untuk kedua mata uang, kami hanya dapat menilai gambaran teknikal dan laporan ekonomi. Analisis teknikal memungkinkan kita memperkirakan penurunan yang kuat, dan laporan ekonomi di Amerika Serikat jauh lebih kuat dibandingkan di Inggris dalam beberapa waktu terakhir.

Analisis 1H GBP/USD

Prospek GBP/USD pada 29 Desember. Pound tunjukkan bias yang lebih bullish

Di chart 1 jam, GBP/USD berupaya semaksimal mungkin untuk membentuk koreksi ke bawah, tetapi tren naik tetap utuh. Kami yakin bahwa pound Inggris tidak memiliki alasan bagus untuk mengalami pertumbuhan jangka panjang. Oleh karena itu, setidaknya, kami memperkirakan pasangan ini akan kembali ke level 1.2513. Namun, saat ini tidak ada sinyal jual, sehingga tren naik yang didorong oleh momentum masih utuh.

Saat ini, pasangan mata uang ini kemungkinan tidak akan menunjukkan tren bergejolak sebanyak tiga hari perdagangan sebelumnya. Hari ini, kita bisa memperkirakan tren datar, tren turun, dan tren naik (intraday), jadi kita perlu kembali mengandalkan analisis teknikal. Kita dapat mempertimbangkan posisi long baru dengan 1.2786 sebagai target setelah pasangan ini memantul dari garis kritis. Jika harga berkonsolidasi di bawah garis tren, hal ini mungkin akan membuka peluang penjualan dengan menggunakan garis Senkou Span B sebagai targetnya.

Pada tanggal 29 Desember, kami menyoroti level penting berikut: 1.2215, 1.2269, 1.2349, 1.2429-1.2445, 1.2513, 1.2605-1.2620, 1.2726, 1.2786, 1.2863, 1.2981-1.2987. Garis Senkou Span B (1.2646) dan garis Kijun-sen (1.2719) juga dapat menjadi sumber sinyal. Sinyal dapat berupa "rebound" dan "breakout" level dan garis ini. Disarankan untuk mengatur level Stop Loss ke titik impas ketika harga bergerak ke arah yang benar sebesar 20 pip. Garis indikator Ichimoku dapat bergerak sepanjang hari, yang harus diperhitungkan saat menentukan sinyal trading. Ilustrasi ini juga mencakup level support dan resistance yang dapat digunakan untuk mengunci keuntungan dari transaksi.

Pada hari Jumat, tidak ada peristiwa atau laporan penting yang dijadwalkan di Inggris dan Amerika, jadi kami tidak memprediksi terbentuknya pergerakan kuat pada hari itu. Namun hal tersebut masih dapat terjadi, tetapi jika tanda-tanda flat muncul, disarankan untuk meninggalkan pasar.

Deskripsi chart:

Level support dan resistance ditunjukkan garis tebal merah, di mana tren mungkin berhenti. Garis ini tidak menghasilkan sinyal trading;

Kijun-sen dan Senkou Span B adalah garis indikator Ichimoku yang dipindahkan ke time frame per jam dari time frame 4 jam. Garis ini menghasilkan sinyal trading;.

Level ekstrim ditunjukkan garis tipis merah, di mana harga sebelumnya mulai memantul. Level ini menghasilkan sinyal trading;

Garis kuning menunjukkan garis tren, channel tren, dan pola teknikal lainnya;

Indikator 1 di chart COT menunjukkan ukuran posisi bersih setiap kategori trader;

Indikator 2 di chart COT menunjukkan ukuran posisi bersih untuk kelompok trader nonkomersial.

*Analisis pasar yang diposting disini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anda, namun tidak untuk memberikan instruksi untuk melakukan trading
Buka daftar artikel Buka artikel penulis ini Buka akun trading