FX.co ★ Tinjauan dari pasangan GBP/USD. 17 Oktober. Bank of England terus mengirimkan sinyal "dovish"

Pasangan mata uang GBP/USD juga pulih dari garis rata-rata pegrerakan pada hari Senin namun tidak bisa melewatinya. Pergerakan dalam kedua pasangan mata uang utama telah identik dalam beberapa minggu terakhir, jadi semua yang disebutkan dalam artikel tentang EUR/USD juga berlaku untuk pasangan GBP/USD. Oleh karena itu, pertanyaan utama untuk mata uang Inggris hari ini adalah apakah akan berhasil melewati rata-rata bergerak. Perlu dicatat bahwa hari ini akan ada publikasi makroekonomi di Inggris dan Amerika Serikat yang dapat mempengaruhi pergerakan pasangan mata uang. Ya, ini mungkin bukan laporan paling penting, tetapi bahkan kenaikan sebanyak 30-40 poin untuk poundsterling Inggris akan berarti bahwa rata-rata bergerak telah terlewati. Pada gilirannya, hal ini akan membuka peluang bagi pasangan ini untuk naik kembali ke level 1.2329 atau bahkan sedikit lebih tinggi.

Adapun tren pasar secara keseluruhan, tetap menunjukkan kecenderungan penurunan. Bahkan jika koreksi berlanjut minggu ini, kemungkinan poundsterling tidak akan mampu naik kembali ke level 1.25, 1.26, atau lebih tinggi. Tidak ada dasar untuk hal tersebut. Dipahami bahwa pasar mungkin kembali ke pembelian poundsterling tanpa dasar, seperti yang terjadi pada paruh pertama tahun ini, namun dalam membuat perkiraan, kami tetap mencoba mempertimbangkan semua faktor. Dan jika Anda mempertimbangkannya, ternyata tidak ada alasan bagi mata uang Inggris untuk naik.

Dalam kerangka waktu 24 jam, pasangan ini memantul dari tingkat Fibonacci 50.0% dan garis kritis, yang membuka jalan lebih ke selatan. Targetnya adalah 1.1844. Kami yakin target ini akan tercapai dalam semua kasus, baik koreksi berlanjut terlebih dahulu atau jika pasangan ini bergerak turun dari posisi saat ini.

Kepala Ekonom Bank of England memahami kompleksitas situasi ini.

Bank of England tetap menjadi "kuda hitam" bagi pasar. Sepertinya semuanya sudah jelas. Namun, dalam pertemuan terakhir, suku bunga tidak dinaikkan, tetapi tidak mungkin regulator akan tiba-tiba mengakhiri siklus ketat. Lebih dari itu, inflasi tetap sangat tinggi. Oleh karena itu, kami percaya bahwa kenaikan suku bunga lain dapat diharapkan. Pada hari Sabtu, Mr. Bailey, kepala Bank of England, membuat beberapa pernyataan sebagai bagian dari acara Institute of International Finance. Khususnya, dia mengatakan bahwa tindakan Bank of England akan tetap ketat. Namun, pada saat yang sama, dia menyiratkan bahwa ini lebih tentang menjaga suku bunga pada tingkat yang membatasi untuk waktu yang lama daripada kenaikan baru.

Pada hari Senin, Kepala Ekonom Bank of England, Huw Pill, mengulangi retorikanya. Ia secara khusus menyatakan bahwa regulator sudah melakukan banyak hal. Ia mengatakan bahwa upah semakin terlihat seperti pengecualian. Mungkin, ia bermaksud bahwa tingkat pertumbuhan menurun, tetapi tidak ada stabilitas dalam hal ini. Ngomong-ngomong, laporan upah dan pengangguran baru saja diterbitkan lima menit yang lalu. Angkanya adalah sebagai berikut:

Upah tumbuh sebesar 8,1% y/y pada Agustus, termasuk bonus. Tanpa bonus, upah meningkat sebesar 7,8% y/y. Nilai-nilai ini secara umum sejalan dengan perkiraan para ahli, dan angka-angka ini sebenarnya adalah yang tertinggi dalam waktu yang sangat lama. Oleh karena itu, saat ini sulit untuk memahami apa yang diharapkan oleh Pill dan Bailey. Namun, keduanya terus bersikeras bahwa inflasi akan melambat menjadi 5% pada akhir tahun, yang akan menjadi "target pertama" bagi Bank of England. Yang paling penting adalah bahwa suku bunga di Inggris dapat naik satu kali lagi, yang tidak mendukung poundsterling Inggris. Oleh karena itu, sikap Bank of England tetap "agak berkecimpung," yang tidak cukup untuk reli kuat pada mata uang Inggris.

Volatilitas rata-rata dari pasangan GBP/USD selama 5 hari perdagangan terakhir, per 17 Oktober, adalah 99 poin. Untuk pasangan poundsterling/dolar, nilai ini dianggap "rata-rata". Oleh karena itu, pada hari Selasa, 17 Oktober, kami mengantisipasi pergerakan yang berada dalam kisaran yang ditentukan oleh level 1.2098 dan 1.2296. Pembalikan indikator Heiken Ashi ke bawah akan menjadi sinyal kemungkinan dilanjutkannya tren penurunan.

Tingkat dukungan terdekat:

S1 - 1.2146

S2 - 1.2085

S3 - 1.2024

Tingkat resistensi terdekat:

R1 - 1.2207

R2 - 1.2268

R3 - 1.2329

Rekomendasi perdagangan:

Dalam kerangka waktu 4 jam, pasangan GBP/USD telah turun di bawah rata-rata bergerak. Oleh karena itu, mungkin untuk mempertimbangkan posisi pendek baru dengan target 1.2146 dan 1.2098 dalam kasus harga memantul dari rata-rata bergerak. Jika harga secara mantap menetap di atas rata-rata bergerak, maka posisi long dengan target 1.2296 dan 1.2329 akan menjadi relevan kembali. Kami mendukung skenario kedua.

Penjelasan untuk ilustrasi:

Saluran regresi linier - membantu menentukan tren saat ini. Jika keduanya menunjuk ke arah yang sama, itu menandakan tren saat ini yang kuat.

Garis rata-rata bergerak (pengaturan 20.0, rata) - menentukan tren jangka pendek dan arah untuk perdagangan.

Level Murray - level target untuk pergerakan dan koreksi.

Tingkat volatilitas (garis merah) - saluran harga yang kemungkinan akan diikuti oleh pasangan dalam sehari ke depan berdasarkan indikator volatilitas saat ini.

Indikator CCI - entri ke area oversold (di bawah -250) atau area overbought (di atas +250) menandakan pembalikkan tren yang mendekati ke arah berlawanan.