Bahasa Indonesia 
Русский
English
Bahasa Malay
ไทย
Español
Deutsch
Български
Français
Tiếng Việt
中文
বাংলা
हिन्दी
Čeština
Українська
Română
Prospek EUR/USD di Tengah Dinamika Ekonomi Global: Perspektif Fundamental dan Teknikal
Poin Penting:
- Pasangan EUR/USD memiliki sinyal beragam dengan indikator teknikal yang menunjukkan sentimen beli dan jual yang seimbang.
- Penguatan pasar saham global dan sentimen bullish menunjukkan pandangan positif di kalangan investor.
- Indikator-indikator ekonomi penting menunjukkan lanskap ekonomi yang berbeda-beda dengan beragamnya data PMI dan kebijakan ekonomi regional.
Analisis Fundamental:
Pasar global baru-baru ini menyaksikan tren naik yang positif dengan indeks Wall Street ditutup lebih tinggi — S&P 500 naik 0,52%, Dow Jones naik 0,12%, NASDAQ naik 0,90%, dan Russell 2000 naik 0,71%. Efek riak berlanjut di pasar Asia-Pasifik, dengan kenaikan signifikan pada S&P/ASX 200 sebesar 0,6%, Nifty 50 sebesar 1,3%, dan indeks Tiongkok yang naik hingga 0,9%. Nikkei Jepang naik secara mengesankan sebesar 1,9%, menguji level 40.000 poin untuk pertama kalinya dalam sejarah.
Kontrak berjangka untuk indeks Eropa menunjukkan pembukaan yang lebih tinggi, dengan indeks berjangka DAX diperdagangkan di atas 17.800 poin untuk pertama kalinya. Awal yang optimis di Eropa ini terbentuk di tengah berbagai pengumuman ekonomi:
- Gubernur Bank Sentral Jepang, Ueda, menyatakan bahwa perekonomian Jepang tidak berada dalam situasi yang menunjukkan pencapaian target inflasi yang berkelanjutan.
- Gubernur RBNZ, Orr, menyatakan bahwa perekonomian Selandia Baru mengalami kemajuan seperti yang diharapkan, tetapi inflasi masih terlalu tinggi, meskipun turun seiring dengan ekspektasi inflasi.
- Deputi Gubernur Hawkesby dari RBNZ mengisyartakan bahwa kebijakan moneter Selandia Baru akan tetap membatasi untuk menjaga ekspektasi inflasi di sekitar 2%.
PMI manufaktur Tiongkok sedikit turun pada bulan Februari, menandai bulan kelima berturut-turut di bawah ambang batas 50 poin, sementara sektor jasa mengalami kenaikan. Australia dan Jepang melaporkan penurunan PMI manufaktur, yang mengisyaratkan kontraksi. Sebaliknya, pasar cryptocurrency mengalami kenaikan, dan komoditas, terutama energi dan logam mulia, mengalami tren naik. AUD dan NZD muncul sebagai mata uang terkuat di antara mata uang utama, sementara JPY dan CHF tertinggal.
Analisis Teknikal untuk EUR/USD pada 1 Maret 2024:
Pasangan EUR/USD menunjukkan gambaran teknikal yang kompleks seperti yang ditunjukkan dalam analisis kemarin (silakan lihat skenarionya), jadi hari ini kami memperoleh informasi baru ini:
- Indikator Teknikal: Dari 22 indikator, 9 mengindikasikan 'Beli', 8 mengindikasikan 'Jual', dan 6 tetap Netral, menyajikan pandangan yang relatif seimbang.
- Moving Average: Berbeda dengan yang di atas, 17 dari 18 moving average menyajikan sinyal 'Jual', menunjukkan potensi tren menurun di masa mendatang.
- Papan Skor Sentimen: Sentimen keseluruhan bullish, dengan 60% bullish vs. 40% bearish. Seminggu terakhir sentimen bullish ini masih bertahan, sementara tiga hari terakhir cenderung netral.
Skenario Pasar:
- Skenario Bullish: Sentimen bullish yang ada dan tren pasar global yang positif dapat mendukung EUR terhadap USD. Jika momentum bullish berlanjut, kita mungkin akan melihat breakout level resistance.
- Skenario Bearish: Sinyal 'Jual' yang dominan dari moving average menunjukkan bahwa EUR/USD mungkin menghadapi tekanan ke bawah. Pergeseran sentimen atau data perekonomian yang buruk dapat memperburuk tren ini.
Kesimpulannya, pasangan EUR/USD membentuk kondisi yang menantang bagi para trader, dengan indikator fundamental menunjukkan sentimen ekonomi yang secara umum positif, sementara analisis teknikal menandakan pendekatan yang lebih hati-hati.
Tautan Bermanfaat
Informasi Penting
Para pemula dalam trading forex harus sangat berhati-hati saat mengambil keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum rilis laporan penting, paling baik menjauh dari pasar untuk menghindari fluktuasi pasar yang tajam karena meningkatnya volatilitas. Jika Anda memutuskan untuk trading saat berita dirilis, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalkan kerugian.
Tanpa menempatkan stop order, Anda dapat dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda tidak menggunakan pengelolaan uang dan melakukan trading dalam jumlah besar. Agar trading sukses, Anda harus memiliki rencana trading yang jelas dan tetap fokus dan disiplin. Keputusan trading yang spontan berdasarkan situasi pasar saat ini merupakan strategi yang pada dasarnya merugikan bagi seorang scalper atau daytrader.