Analisis perdagangan Senin:
GBP/USD di chart 30M
Pasangan GBP/USD diperdagangkan relatif tenang pada hari Senin. Volatilitasnya sebesar 85 pip, yang tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah. Sepanjang hari, pasangan ini beberapa kali mengubah arah, tetapi mempertahankan tren menurunnya, meskiun menembus garis tren menurun. Pasangan ini terus jatuh, tetapi kehilangan momentum menjelang pertemuan Federal Reserve. Pasangan ini belum menembus level 1.2801, dan tampaknya pasangan ini bersiap untuk membentuk koreksi bullish.
Inggris juga merilis PMI manufaktur dan jasa. Angkanya lebih buruk daripada prakiraan dan lebih buruk daripada nilai bulan Juni. Namun, tidak seburuk PMI Eropa atau Jerman. Pound jatuh sebagai respons terhadap data Eropa dan Inggris. PMI AS tidak terlalu signifikan untuk pasar, dan nilainya saling bertentangan. Misalnya, terjadi pertumbuhan di sektor manufaktur, tetapi terjadi penurunan di sektor jasa. Akibatnya, dolar naik 30 pip. Oleh karena itu, hampir semua laporan mendukung dolar pada hari Senin.
GBP/USD di chart 5M
Ada beberapa sinyal trading di chart 5 menit, tetapi bukan yang terbaik. Awalnya, pasangan ini memantul dari level 1.2860, tetapi lebih baik untuk menutup transaksi ini secara manual sebelum rilis laporan UE dan Inggris karena pengaturan Stop Loss tidak memungkinkan saat itu. Kemudian sinyal jual menyusul di area 1.2848-1.2860, tetapi tidak ada peluang untuk bereaksi pada waktunya. Oleh karena itu, pemula hanya bisa memanfaatkan pantulan dari area yang ditunjukkan pada pembukaan sesi AS, karena pasangan ini turun ke level 1.2801. Profit dari transaksi ini sekitar 25 pip. Pantulan dari level 1.2801 menghasilkan profit 15-20 pip lagi, tetapi secara umum, ini bukanlah hari yang ideal untuk trading.
Kiat trading pada hari Selasa:
Pada chart 30 menit, pasangan GBP/USD melanjutkan pergerakan turunnya. Kami yakin bahwa tren menurun akan terbentuk dalam jangka menengah, tetapi koreksi bullish juga mungkin terjadi. Pound masih sangat overbought dan tidak memiliki alasan untuk terus tumbuh. Level kunci pada chart 5M ditunjukkan 1.2653, 1.2688, 1.2748, 1.2801, 1.2848-1.2860, 1.2913, 1.2981-1.2993, 1.3043, 1.3107, 1.3145. Setelah harga bergerak 20 pip ke arah yang benar setelah membuka transaksi, Anda dapat mengatur stop-loss pada titik impas. Pada hari Selasa, tidak ada laporan atau acara yang dijadwalkan di Inggris atau AS. Volatilitas mungkin turun, dan mungkin tidak ada tren intraday.
Prinsip dasar sistem trading:
1) Kekuatan sinyal bergantung pada periode waktu terbentuknya sinyal (rebound atau breakout). Semakin pendek periode ini, semakin kuat sinyalnya.
2) Jika dua atau lebih transaksi dibuka pada level tertentu setelah terbentuknya sinyal palsu, yaitu sinyal yang tidak mengarahkan harga ke level Take Profit atau level target terdekat, maka sinyal berikutnya di dekat level ini harus diabaikan.
3) Selama pasar datar, setiap pasangan mata uang dapat menghasilkan banyak sinyal palsu atau tidak ada sinyal sama sekali. Bagaimanapun, pasar datar bukanlah kondisi terbaik untuk trading.
4) Transaksi dibuka dalam periode waktu antara awal sesi Eropa dan hingga pertengahan sesi Amerika ketika semua transaksi harus ditutup secara manual.
5) Kita dapat memperhatikan sinyal MACD dalam time frame 30M hanya jika volatilitas bagus dan tren jelas yang dikonfirmasi oleh garis tren atau channel tren.
6) Jika dua level kunci terlalu dekat satu sama lain (sekitar 5-15 pip), maka ini adalah area support atau resistance.
Cara membaca chart:
Level harga Support dan Resistance dapat berfungsi sebagai target saat membeli atau menjual. Anda dapat menempatkan level Take Profit di dekatnya.
Garis merah menunjukkan channel atau garis tren yang menampilkan tren saat ini dan menunjukkan ke arah mana trading sebaiknya dilakukan
Indikator MACD (14,22,3) adalah histogram dan garis sinyal yang menunjukkan kapan waktu yang lebih baik untuk memasuki pasar ketika keduanya berpotongan. Indikator ini lebih baik digunakan bersamaan dengan channel tren atau garis tren.
Pidato dan laporan penting yang selalu tercermin dalam kalender ekonomi dapat sangat memengaruhi pergerakan pasangan mata uang. Oleh karena itu, selama peristiwa tersebut, disarankan untuk trading dengan hati-hati atau keluar dari pasar untuk menghindari pembalikan harga yang tajam terhadap pergerakan sebelumnya.
Pemula harus ingat bahwa setiap transaksi tidak selalu menguntungkan. Pengembangan strategi yang andal dan pengelolaan uang menjadi kunci sukses trading dalam jangka waktu yang lama.