FX.co ★ Pernyataan hawkish dari Raphael Bostic tenangkan pasar

Minggu ini mulai optimis karena selera risiko melonjak, disertai dengan melemahnya dolar. Jelas, investor terus melakukan pembelian dengan ekspektasi jeda kenaikan suku bunga setelah kenaikan selanjutnya sebesar 0,25% pada bulan Februari. Data terbaru rata-rata penggajian juga menunjukkan nilai yang lebih rendah daripada ekspektasi karena pelaku pasar mengantisipasi penurunan signifikan dalam laporan harga konsumen bulan Desember.

Satu hal yang menenangkan bull pada hari Senin adalah pidato Presiden Fed Atlanta, Raphael Bostic. Ia mengatakan bank sentral harus menaikkan suku bunga di atas 5% pada awal kuartal kedua dan kemudian menangguhkannya untuk "waktu yang lama". Pernyataan ini menyadarkan pasar bahwa Fed masih mempertimbangkan kelanjutan kenaikan suku bunga terlepas dari apa pun, mungkin penurunan inflasi atau risiko resesi yang dalam.

Ketua Fed, Jerome Powell, yang akan berpidato hari ini, sepertinya tidak akan mengatasi gelombang negatif, terutama jelang rilis data inflasi AS untuk bulan Desember. Tetapi jika ia menyampaikan informasi yang mirip dengan apa yang dilaporkan Bostic, aksi jual akan melonjak hari ini. Ini akan memperbaharui permintaan dolar, serta imbal hasil treasury AS.

Prakiraan untuk hari ini:

EUR/USD

Pasangan ini diperdagangkan di atas 1.0715. Jika sentimen negatif, pasangan ini akan turun ke 1.0575.

AUD/USD

Pasangan ini diperdagangkan di atas 0.6900. Penurunan selera risiko diiringi kembalinya kekhawatiran terkait kelanjutan kenaikan suku bunga mungkin menyebabkan harga turun ke 0.6835.