Analisis transaksi dalam pasangan EUR/USD
Pengujian 1,0402 terjadi saat garis MACD bergerak naik cukup jauh dari level nol, yang membatasi potensi kenaikan pasangan ini. Beberapa saat kemudian, pengujian lainnya berlangsung, namun kali ini garis MACD telah di area overbought dan bahkan turun, yang merupakan alasan baik untuk menjual. Namun, itu hanya berakhir dengan kerugian seiring euro membuat kenaikan lain sebelum mulai turun.
Pidato Presiden ECB Christine Lagarde tidak banyak mengubah arah dari EUR/USD. Namun tekanan yang lebih signifikan dibentuk di siang hari, setelah rilis data penjualan ritel yang lebih tinggi dari perkiraan di AS.
Hari ini, akan ada pidato lain dari Lagarde, namun yang jauh lebih penting adalah laporan terkait harga konsumen di Eurozone. Analis memperkirakannya untuk tetap tidak berubah di Oktober, tidak menunjukkan berbagai kenaikan. Jika demikian, tekanan akan kembali pada euro karena ECB akan memiliki alasan objektif yang lebih sedikit untuk kebijakan agresif lebih jauh. Di siang hari, data terkait klaim pengangguran akan dirilis di AS, diikuti oleh laporan dalam real estate, khususnya pada volume izin bangunan yang dirilis dan sejumlah fondasi baru yang diletakkan. Penurunan keduanya akan memberi tekanan pada dolar. Pidato anggota FOMC Loretta Mester, yang baru-baru ini mengubah nada agresifnya, juga akan menjadi acara yang menarik.
Untuk posisi long:
Beli euro saat kuotasi mencapai 1.0402 (garis hijau di chart) dan take profit di harga 1.0463. Pertumbuhan bisa terbentuk, namun perlu ada pernyataan hawkish dari presiden ECB dan statistik yang buruk dari AS. Ingat juga bahwa saat melakukan pembelian, garis MACD harus di atas nol atau mulai naik dari sana.
Euro juga bisa dibeli di 1.0361, namun, garis MACD harus di area oversold, karena hanya itu yang akan membalikkan pasar ke level 1.0402 dan 1.0463.
Untuk posisi short:
Jual euro saat kuotasi mencapai 1.0361 (garis merah di chart) dan take profit di harga 1.0284. Tekanan bisa kembali kapan saja, terutama jika data AS menunjukkan penguatan perekonomian. Ingat, saat melakukan penjualan, garis MACD harus di bawah nol atau mulai bergerak turun dari sana.
Euro juga bisa dijual di 1.0402, namun, garis MACD harus di area overbought, karena hanya itu yang bisa membalikkan pasar ke level 1.0361 dan 1.0284.
Apa yang ada di chart:
Garis tipis hijau adalah level penting di mana Anda dapat menempatkan posisi long dalam pasangan EUR/USD.
Garis tebal hijau adalah harga target, karena harga tidak mungkin bergerak ke atas level ini.
Garis tipis merah adalah level di mana Anda dapat menempatkan posisi short dalam pasangan EUR/USD.
Garis tebal merah adalah harga target, karena harga tidak mungkin bergerak ke bawah level ini.
Garis MACD - saat memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.
Catatan: Trader pemula perlu sangat berhati-hati saat membuat keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum rilis laporan-laporan penting, lebih baik menjauh dari pasar guna menghindari perangkap fluktuasi tajam dalam kurs. Jika Anda memutuskan untuk melakukan trading selama rilis berita, maka selalu tempatkan stop order guna meminimalisir kerugian. Tanpa penempatan stop order, Anda dapat kehilangan seluruh deposit Anda dengan cepat, terutama jika Anda tidak menerapkan pengelolaan uang dan melakukan trading dalam volume besar.
Dan ingat, agar trading Anda sukses, rencana trading harus jelas. Keputusan trading yang spontan berdasarkan situasi pasar terkini merupakan cara termudah untuk kehilangan uang bagi trader intraday.