logo

FX.co ★ Fed siap mengorbankan ekonomi dan pasar tenaga kerja demi inflasi yang rendah

Fed siap mengorbankan ekonomi dan pasar tenaga kerja demi inflasi yang rendah

Presiden Fed Chicago Charles Evans belum lama ini mengatakan bahwa bank sentral tetap pada mandatnya untuk membawa inflasi turun meskipun itu berarti warga akan kehilangan pekerjaan mereka. Ini artinya suku bunga akan tetap di level tertinggi untuk waktu yang lama terlepas dari apakah ekonomi jatuh ke dalam resesi, atau memburuknya pasar tenaga kerja.

Fed siap mengorbankan ekonomi dan pasar tenaga kerja demi inflasi yang rendah

Menurut data yang disampaikan oleh Departemen Tenaga Kerja AS, jumlah pekerja dalam sektor non pertanian naik 263.000 pada bulan September, sementara tingkat pengangguran turun ke 3,5%. Ini adalah data yang cukup bagus, tapi para pejabat Fed, termasuk Ketua Jerome Powell, memperingatkan bahwa hasil akhir dari upaya bank sentral untuk mengekang inflasi dapat menyebabkan pasar tenaga kerja memburuk. Kemungkinan besar, pengangguran akan melonjak di tengah kebijakan moneter yang ketat.

Membahas mengenai EUR/USD, kuotasi telah mencapai level support 0,9680, tapi sekarang terjadi koreksi kecil menjelang laporan inflasi penting di AS. Untuk melanjutkan pertumbuhan, harga perlu menembus di atas 0,9730, karena hanya itu yang akan mendorong kuotasi ke 0,9775 dan 0,9810. Sementara itu, harga menembus 0,9680 akan mengembalikan tekanan pada pasangan ini dan mendorongnya ke 0,9640, 0,9590 dan 0,9540.

Sedangkan untuk GBP/USD, harga melanjutkan penurunan, sehingga pembeli fokus membela level support di 1,0930 dan level resistance di 1,1050. Hanya breakdown di level 1,1050 yang akan membuka jalan menuju 1,1120, 1,1180 dan 1,1215. Sementara itu, kembalinya tekanan dan pergerakan di bawah 1,0930 akan mendorong GBP/USD turun ke 1,0870 dan 1,0800.

*Analisis pasar yang diposting disini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anda, namun tidak untuk memberikan instruksi untuk melakukan trading
Buka daftar artikel Buka artikel penulis ini Buka akun trading