FX.co ★ Analisis dan tips trading untuk GBP/USD pada 15 Maret

Analisis transaksi dalam pasangan GBP / USD

Sebuah sinyal untuk beli muncul setelah GBP/USD mencapai 1,3030. Namun, kuotasi tidak naik karena garis MACD jauh dari nol yang dibatasi oleh potensi kenaikan dari pasangan. Beberapa waktu setelahnya, itu bergerak ke 1,3063, membentuk sinyal untuk menjual. Hal tersebut memprovoasi lebih dari 30 pip penurunan pada pasangan.

Laporan ketenagakerjaan di Inggris untuk Januari sangat penting karena itu bisa menentukan arah GBP/USD hari ini. Sebuah penurunan dalam tingkat pengangguran akan melonggarkan tekanan pada pasar, sementara itu perubahan dalam angka klaim pengangguran bisa mengakibatkan kenaikan dalam volatilitas dalam waktu dekat. Selama sesi Asia, laporan terkait harga produsen dan mannufaktur akan dirilis, namun trader kemungkinan besar akan lebih fokus pada rapat Fed mendatang. Meskipun demikian, tidak akan ada rekor kenaikan dalam dolar hari ini, namun potensi kenaikan dari pound akan dibatasi.

Untuk posisi beli

Beli pound ketika kuotasi mencapai 1,3049 (garis hijau dalam grafik) dan take profit pada harga 1,3086 (garis hijau yang lebih tebal pada grafik). Data baik terkait pasar tenaga kerja Inggris akan memungkinakn bulls untuk memperbarui level tinggi. Namun sebelum membeli, pastikan bahwa garis MACD diatas nol, atau memulai naik. Juga memungkinkan untuk membeli di 1,3030, namun, garis MACD harus berada dalam area oversold hanya ketika pasar berbalik ke 1,3049 dan 1,3086.

Untuk posisi jual:

Jual pound ketika harga mencapai 1,3030 (garis merah pada grafik) dan take profit pada harga 1,2988. Statistik buruk pada pasar tenaga kerja dan kenaikan tajam pada klaim pengangguran Inggris akan meningkatkan tekanan pada pasar. Namun sebelum penjualan, pastikan bahwa garis MACD dibawah nol, atau mulai bergerak turun darinya. Pound juga bisa dijual di 1,3049, namun, garis MACD seharusnya di area overbought, karena hanya dengan demikian pasar akan berbalik ke 1,3030 dan 1,2988.

Apa yang ada pada grafik:

Garis tipis hijau adalah level utama dimana anda bisa menempatkan posisi beli pada pasangan GBP/USD.

Garis tebal hijau adalah target harga, karena kuotasi kemungkinan akan bergerak diatas level ini.

Garis tipis merah adalah level dimana anda bisa menempatkan posisi jual pada pasangan GBP/USD.

Garis tebal merah adalah target harga, karena kuotasi kemungkinan akan bergerak dibawah level ini.

Garis MACD - ketika memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.

Penting: Trader pemula perlu sangat berhati-hati ketika membuat keputusan mengenai memasuki pasar. Sebelum rilis laporan penting, yang terbaik adalah menjauh dari pasar untuk menghindari tertangkap pada fluktuasi tajam pada suku bunga. Jika anda memutuskan trading selama rilis berita, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalisir kerugian. Tanpa menempatkan stop order, anda bisa dengan segera kehilangan seluruh deposit, khususnya jika anda tidak menggunakan manajemen keuangan dan trading dengan volume besar.

Dan ingat bahwa untuk trading sukses, anda perlu memiliki rencana trading yang jelas. Keputusan trading spontan berdasarkan pada situasi pasar terkini adalah strategi kerugian inheren untuk trader intraday.