FX.co ★ Analisis dan Outlook GBP/USD untuk 31 Januari 2022

Para Trader yang terhormat!

Pekan lalu, Dolar AS menguat terhadap semua mata uang utama, termasuk Pound Sterling. USD mendapat support dalam posisi Federal Reserve yang jelas hawkish, yang mengakhiri pertemuannya pada hari Rabu. Pernyataan Jerome Powell tentang pertumbuhan ekonomi AS diikuti oleh data PDB AS yang kuat untuk kuartal keempat tahun 2021.

Ada beberapa peristiwa penting dalam kalender ekonomi pekan ini - keputusan kebijakan moneter Bank of England pada hari Kamis dan data pasar tenaga kerja AS pada hari Jumat. Tidak ada rilis data penting hari ini, dan lintasan pasangan ini hanya akan dipengaruhi oleh sentimen pasar dan faktor teknikal.

Mingguan

Berdasarkan grafik mingguan, GBP/USD menyelesaikan trading minggu lalu di bawah Ichimoku Cloud. Ini adalah sinyal bearish yang kuat, dan jika pasangan tidak menutup dalam cloud pekan ini, maka bisa turun lebih jauh. Pada titik ini, GBP/USD menghadapi resistance yang sangat kuat di batas bawah Ichimoku Cloud, serta garis EMA 89-hari hitam di dekat 1,3460 - jika pasangan menelusuri kembali ke arah itu, akan memungkinkan pembukaan posisi short. Kuotasi mendapat support di garis EMA 200-hari oranye - breakout di bawah garis EMA akan membuka jalan menuju 1,3170.

Harian

Berdasarkan grafik harian, GBP/USD jatuh ke Ichimoku Cloud, menembus garis SMA 50-hari dalam prosesnya. Pada hari Jumat, pasangan gagal menembus di atas MA 50 - jika tidak mendapatkan kembali level ini dan 1,3440, pasangan ini bisa terus meluncur ke bawah menuju batas bawah Ichimoku Cloud di area teknikal kuat, 1,3320-1,3300.

Outlook untuk GBP/USD

Faktor fundamental, seperti kebijakan Fed yang hawkish dan data ekonomi makro AS yang kuat, saat ini mendukung Dolar AS, tetapi laporan ekonomi pekan ini dapat mengubah situasi. Di sisi teknikal, membuka posisi short adalah tindakan terbaik - dapat dipertimbangkan setelah GBP/USD melakukan pergerakan korektif ke area 1,3415-1,3460.

Semoga berhasil!