logo

FX.co ★ EUR/USD: pratinjau pekan yang baru

EUR/USD: pratinjau pekan yang baru

EUR/USD: pratinjau pekan yang baru

Minggu depan pasti sangat penting dalam hal peristiwa fundamental. Selain beberapa publikasi ekonomi makro, bank sentral Amerika Serikat dan Uni Eropa akan merangkum hasil pertemuan terakhir tahun ini dan pasar akan mengharapkan keputusan dan informasi dari mereka. Namun, kami akan membahas ini nanti. Kami ingin menarik perhatian trader ke gambaran teknikal terlebih dahulu. Menurut gamabaran teknikal, sekarang satu kesimpulan dapat ditarik: meskipun pasangan ini terus terkoreksi selama dua minggu, tren penurunan tetap ada, yang berlanjut sepanjang tahun 2021. Saat ini, pada timeframe 24 jam, harga pasangan ini bahkan tidak dapat tumbuh ke garis penting. Hal ini menunjukkan bahwa saat ini mood trader "bearish". Namun, kami juga memperhatikan laporan COT. Secara khusus, kemarin kita membahas bahwa saat ini mood para pemain besar "bearish", tetapi tidak meningkat dalam beberapa minggu dan bahkan beberapa bulan terakhir. Ternyata ini situasi di mana euro terus turun (secara umum), tetapi trader profesional tidak terus menjual mata uang ini. Dengan demikian, masih ada alasan untuk mengasumsikan selesainya tren menurun tahun 2021. Selain itu, seluruh tren tahun 2021 masih terlihat seperti tiga gelombang koreksi standar. Pergerakan turun saat ini masih bisa dikategorikan sebagai koreksi terhadap tren 2020.

Minggu depan situasinya mungkin menjadi lebih jelas. Meskipun, sejujurnya, peluangnya tidak terlalu besar. Namun, setelah ECB dan The Fed merangkum hasil pertemuan mereka, sebuah kesimpulan mungkin ditarik, dan itu tidak buruk. Misalnya, kita mungkin akan memahami apakah trader menetapkan untuk terus membeli mata uang AS dengan latar belakang pengetatan kebijakan moneter Fed yang berkelanjutan? Seperti yang kami katakan sebelumnya, dalam beberapa bulan terakhir, dolar dapat tumbuh semata-mata karena faktor keyakinan pasar pada pengetatan kebijakan moneter dan mendahului kurva. Namun, ini tidak bisa berlangsung selamanya. Jelas bahwa Fed akan terus membatasi QE, dan tahun depan akan menaikkan suku bunga setidaknya sebanyak dua kali. Berapa lama lagi para pelaku pasar akan membuat keputusan atas faktor yang sama? Kami akan mencari tahu minggu depan. Saya juga ingin mengingat laporan inflasi Amerika pada hari Jumat, yang tiba-tiba tidak memicu pertumbuhan baru dolar AS. Lagi pula, inflasi sekal lagi meningkat dan sudah sebesar 6,8%. Sebelumnya, setiap percepatan inflasi disertai dengan kenaikan dolar, karena pasar benar-benar percaya bahwa kemungkinan pengetatan kebijakan moneter Fed semakin besar. Namun, ini tidak terjadi pada hari Jumat, yang sekali lagi membuat Anda berpikir apakah pasangan ini sudah saatnya berbalik ke atas?

Tidak ada kejutan yang diharapkan dari pertemuan Bank Sentral Eropa. Christine Lagarde dalam beberapa bulan terakhir berulang kali mengatakan bahwa ekonomi Eropa terlalu lemah untuk menaikkan suku bunga. Pernyataan Lagarde juga dikonfirmasi oleh data PDB resmi, yang menunjukkan bahwa ekonomi Eropa hampir tidak berakselerasi menjadi 2,2% pada kuartal ketiga. Sementraa itu, ekonomi AS melambat menjadi 2,2% pada kuartal ketiga. Dengan demikian, program PEPP darurat kemungkinan besar akan selesai pada bulan Maret, tetapi program insentif APP akan segera diperluas, sehingga akan menjadi yang terburuk dari yang buruk. Secara umum, ekonomi Eropa masih perlu distimulasi, terutama dengan latar belakang "gelombang" pandemi keempat di Uni Eropa, sehingga beberapa negara terpaksa kembali memberlakukan "lockdown". Oleh karena itu, retorika "hawkish" tidak mungkin diharapkan dari ECB, begitu pula pertumbuhan euro pasca pertemuan regulator.

Apa yang kita miliki pada akhirnya? The Fed kemungkinan akan terus mematuhi "retorika hawkish", sementara ECB dengan retorika "dovish"-nya. Situasi ideal bagi pasangan euro/dolar untuk melanjutkan penurunannya. Satu-satunya pertanyaan adalah, apakah pelaku pasar tidak puas dengan penjualan? Sejauh ini, kita dapat mengatakan tidak demikian, karena pada timeframe 24 jam selama dua minggu, harga pasangan ini bahkan tidak dapat mencapai garis penting. Secara umum, pelaku pasar tidak terburu-buru menutup posisi short dan ini adalah fakta. Tetapi mereka tidak terburu-buru untuk membuka posisi baru. Oleh karena itu, kami akan memperkirakan kemungkinan penurunan lebih lanjut dalam mata uang euro sebesar 70%. Mungkin pasar hanya perlu dorongan baru berupa percepatan pembatasan program QE di AS menjadi 20-30 miliar per bulan, yang kemungkinan besar akan diumumkan oleh Jerome Powell Rabu ini.

EUR/USD: pratinjau pekan yang baru

Rekomendasi trading untuk pasangan EUR/USD:

Gambaran teknikal pasangan EUR/USD di chart 4 jam menunjukkan bahwa koreksi berlanjut. Namun ilustrasi di atas dengan jelas menunjukkan betapa kuatnya koreksi ini, jika pasangan ini berhasil tumbuh sebesar 130 poin dalam lebih dari dua minggu. Bollinger bands total mengarah sideways, yang menandakan pergerakan datar, bukan tren. Dalam 7-8 hari terakhir, pasangan ini terus diperdagangkan langsung "pada" garis indikator Ichimoku, yang juga menunjukkan tidak adanya tren. Dengan demikian, secara formal, pasangan ini dapat melanjutkan pertumbuhan, tetapi bull sekarang sangat lemah. Tampaknya semuanya menuju fakta bahwa bear akan lebih aktif dan akan terus menarik mata uang Eropa ke bawah. Target pertama di level 1.1239 dan 1.1163. Praktis tidak akan ada publikasi ekonomi makro penting di Uni Eropa selama minggu ini. Indeks aktivitas bisnis di sektor jasa dan manufaktur kemungkinan tidak akan banyak berubah di bulan Desember, dan indeks harga konsumen untuk bulan November sudah diketahui oleh pelaku pasar.

Penjelasan ilustrasi:

Level harga support dan resistance (resistance / support), level Fibonacci - level target saat membuka pembelian atau penjualan. Level Take Profit dapat ditempatkan di dekatnya.

Indikator Ichimoku (pengaturan standar), Bollinger Bands (pengaturan standar), MACD (5, 34, 5).

*Analisis pasar yang diposting disini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anda, namun tidak untuk memberikan instruksi untuk melakukan trading
Buka daftar artikel Buka artikel penulis ini Buka akun trading