logo

FX.co ★ Para ahli tidak lagi mengharapkan pernyataan kuat dari Jerome Powell pada hari Jumat

Para ahli tidak lagi mengharapkan pernyataan kuat dari Jerome Powell pada hari Jumat

Para ahli tidak lagi mengharapkan pernyataan kuat dari Jerome Powell pada hari Jumat

Indeks saham AS ditutup kemarin dengan update terbaru dari rekor mereka sendiri. Seperti yang telah kita katakan, tidak ada yang bisa menghentikan indeks saham AS dari melanjutkan kenaikannya, karena semakin banyak dana dalam perekonomian setiap bulan, berkat Fed. Apakah mengejutkan bahwa banyak perusahaan besar hanya melanjutkan kenaikan harga dan meningkatkan kapitalisasi mereka sendiri? Selain itu, kemarin, statistik yang cukup positif terkait penjualan rumah di pasar utama di rilis di Amerika. Pada bulan Juli, volumenya meningkat 1,0%, seperti yang diperkirakan oleh peserta pasar. Dengan demikian, sejauh ini, pasar saham AS terlihat baik-baik saja, meskipun beberapa ahli telah membicarakan mengenai "bubble" lebih dari satu tahun. Namun, perlu dipahami bahwa selama Fed terus menuangkan dana $120 miliar satu bulan ke perekonomian (sedikitnya), pertumbuhan dalam indeks saham tidak mungkin akan berhenti. Oleh karena itu, juga sangat penting bagi indeks saham NASDAQ, Dow Jones, dan S&P 500 untuk memahami kapan Fed akan menghentikan suntikan moneter ke perekonomian.

Bukan rahasia bahwa peristiwa utama dalam sepekan adalah pidato Jerome Powell di simposium Jackson Hole, yang dijadwalkan akan berlangsung pada Jumat. Namun, minggu lalu, Powell benar-benar perlu untuk memberi penjelasan mengenai perubahan dalam parameter kebijakan moneter terkait dengan program QE Jumat ini, namun sekarang banyak ahli telah mengubah sudut pandang mereka. Pertama, baru beberapa hari yang lalu, Robert Kaplan mengatakan bahwa ia siap untuk mengubah pemikirannya mengenai perlunya menyelesaikan program QE dengan segera mungkin, karena kembali terdapat kenaikan dalam kasus virus COVID dan variannya di Amerika Serikat. Kedua, banyak ahli juga mencatat bahwa gelombang pandemi baru telah dimulai di negara tersebut, yang menunjukkan ancaman bagi perekonomian dan pemulihannya. Oleh karena itu, sebagian besar ekonom saat ini cenderung percaya bahwa Powell dan perusahaan akan menunggu perkembangan situasi dan tidak akan bergegas untuk membuat pernyataan keras dan tegas. Kemungkinan besar, Fed akan memantau dinamika dari penyebaran virus dalam beberapa minggu mendatang, dan juga menantikan laporan mendatang terkait Gaji Non-Pertanian dan inflasi. Dan pada basis mereka, buat keputusan di rapat mendatang dan kemudian suarakan secara publik. Dengan demikian, Powell akan menyentuh topil stimulasi kuantitatif di Jackson Hole, namun tidak mungkin bahwa ia akan mengumumkan pembatasan.

*Analisis pasar yang diposting disini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anda, namun tidak untuk memberikan instruksi untuk melakukan trading
Buka daftar artikel Buka artikel penulis ini Buka akun trading