FX.co ★ Prakiraan dan sinyal trading EUR/USD tanggal 19 April. Analisis ulasan kemarin dan lintasan pasangan pada hari Senin.

EUR/USD pada 5M

Pada 16 April, Euro/Dolar diperdagangkan dengan hati-hati dengan volatilitas minimal. Ini dikonfirmasi oleh dua saluran regresi linier, yang sangat sempit dan mengarah sideways. Pasangan ini gagal untuk mengatasi level ekstrim 1.1988 pada hari Jumat. Sama seperti pada hari Kamis, pasangan melakukan tiga upaya untuk menembus level ini, dan semuanya gagal. Cukup sulit untuk membedakan sinyal pada hari Jumat. Namun, level 1.1988 telah diuji tiga kali. Karena ini adalah level ekstrem, tiga sinyal jual terbentuk di dekatnya. Setiap kali, pasangan turun tidak lebih dari 13 pip, jadi tidak perlu menetapkan Stop Loss ke breakeven. Oleh karena itu, trading ini dapat ditutup secara manual kapan saja. Tetapi, ini hanya relevan untuk satu posisi karena konsolidasi di atas 1.1988 tidak terjadi. Jelas bahwa kita seharusnya tidak mengikuti sinyal ketiga dan kedua untuk membuka posisi short karena trading pertama bahkan tidak dibatalkan akibat volatilitas yang rendah. Jadi, dari transaksi ini, trader bisa mendapatkan paling banyak + -10 pip. Pada siang hari, Uni Eropa menerbitkan laporan inflasi yang tidak menimbulkan reaksi apapun di pasar. Pada grafik, momen ini ditandai dengan 1. Seperti yang Anda lihat, tidak ada yang berubah setelah dirilis. Inflasi di UE sedikit meningkat di bulan Maret, tetapi data ini tidak menarik bagi para trader.

EUR/USD pada 1H

Pada kerangka waktu per jam, situasinya bahkan lebih membosankan. Pasangan ini menghabiskan tiga hari di dekat level 1.1988 dan tidak bisa menembusnya. Juga tidak memulai koreksi ke bawah. Pada dasarnya, hanya ada beberapa pullback pendek sebanyak 40 pip. Akibatnya, saat ini kuotasi tertahan di saluran flat antara 1.1951 dan 1.1988. Di saat yang sama, tren naik terus berlanjut, yang dikonfirmasi oleh dua garis tren naik. Dengan demikian, pergerakan naik lebih lanjut sangat mungkin terjadi. Dalam tinjauan fundamental kami, kami selalu menyebutkan bahwa kami mengharapkan pasangan ini terus tumbuh di 2021. Sejauh ini, semuanya berjalan sesuai perkiraan kami. Tidak ada peristiwa fundamental dan ekonomi makro penting yang dijadwalkan untuk hari Senin di UE dan AS. Dengan demikian, volatilitas mungkin tetap rendah. Kami tetap merekomendasikan trading dari level dan garis penting yang ditunjukkan pada kerangka waktu per jam. Level kunci terdekat adalah 1.1915, 1.1951, dan 1.1988, serta garis Kijun-sen di 1.1936 dan garis tren. Pullback dan terobosan level dan garis ini dapat berfungsi sebagai sinyal. Jangan lupa untuk menempatkan order Stop Loss di breakeven jika harga bergerak 15-20 pip ke arah yang benar (right). Ini akan melindungi trading Anda dari kemungkinan kerugian jika sinyalnya ternyata salah.

Laporan COT

Minggu lalu yang berakhir 12 April, EUR/USD naik 100 pip. Khususnya, selama 6 minggu terakhir, trader profesional telah secara aktif mengurangi kontrak beli dan meningkatkan kontrak jual. Meski demikian, jumlah kontrak beli dari kelompok trader non-komersial tetap dua kali lipat jumlah kontrak jual. Ini menunjukkan sentimen bullish di antara trader non-komersial meskipun melemah dalam beberapa minggu terakhir. Laporan COT baru menunjukkan sedikit perubahan. Selama minggu pelaporan, pemain utama membuka 2.200 kontrak beli dan menutup 2.200 kontrak jual. Dengan demikian, posisi net sedikit meningkat sebesar 4.400. Artinya, mood para pemain utama menjadi lebih bullish. Kami mengatakan sebelumnya bahwa data laporan COT menyarankan akhir tren naik kembali pada bulan September tahun lalu. Namun, sejak saat itu, tren naik berlanjut, dan mungkin berlanjut sekarang. Ini terjadi karena membanjirnya likuiditas ke perekonomian AS. Jadi, apa sebenarnya yang ditampilkan laporan COT? Mereka mencerminkan tindakan pemain utama pasar valuta asing, khususnya para pemain yang melakukan sebagian besar transaksi di Forex. Namun, laporan COT tidak memperhitungkan faktor seperti inflasi uang beredar. Inilah sebuah paradoks: pemain besar menjual mata uang Eropa, tetapi harga pada akhirnya akan tetap naik, karena jumlah Dolar AS dalam perekonomian dan pasar tumbuh. Logika di baliknya adalah sebagai berikut: penawaran tumbuh dan harga turun. Oleh karena itu, selama tahun pandemi ini, laporan COT tidak selalu secara akurat mencerminkan situasi pasar yang sebenarnya. Namun, mereka dengan jelas menunjukkan bagaimana sentimen pemain profesional berubah.

Di grafik:

Level resistance dan support digunakan sebagai target untuk membuka posisi beli atau jual. Anda dapat menempatkan level Take Profit di dekat mereka.

Garis Kijun-sen dan Senkou Span B adalah garis indikator Ichimoku yang ditransfer ke kerangka waktu 1 jam dari kerangka waktu 4 jam.

Area support dan resistance adalah area tempat harga berulang kali memantul.

Garis kuning dapat berupa garis tren, saluran tren, dan pola teknikal lainnya.

Indikator 1 pada grafik COT adalah ukuran posisi net setiap kategori trader.

Indikator 2 pada grafik COT adalah ukuran posisi net kelompok trader non-komersial.