FX.co ★ Gambaran umum pasangan GBP/USD. 12 Maret. Pasar dapat bernapas lega: yield Treasury 10 tahun mulai jatuh

timeframe 4 jam

Rincian teknikal:

Channel regresi linier atas: arah - ke atas.

Channel regresi linier atas: arah - sideways.

Moving average (20; diperhalus) - sideways.

CCI: 61.1506

Mata uang Inggris melanjutkan pergerakan naiknya yang tidak terlalu kuat selama beberapa hari terakhir. Jadi, saat ini, tren naik baru pasangan ini terbentuk, yang mungkin berarti berlanjutnya tren naik global. Dari sudut pandang kami, belakangan ini tidak ada yang berubah fundamental untuk pasangan pound/dolar. Trader masih cenderung melakukan pembelian yang tidak beralasan. Terlebih, jika melihat keadaan ekonomi Inggris dan masalah geopolitiknya. Namun, tahun 2020 dan awal 2021 seharusnya mengajarkan para trader bahwa aset tertentu tidak selalu membutuhkan alasan spesifik dan jelas untuk tumbuh. Bitcoin sekali lagi menunjukkan kepada dunia bahwa beberapa tweet di jejaring sosial akan cukup untuk menaikkan harga sebesar $10.000. Pound sterling memikirkannya dan menyimpulkan bahwa ia dapat melakukan hal yang sama. Oleh karena itu, sebagai hasilnya, mata uang Inggris tersebut tumbuh selama lebih dari 5 bulan hampir tanpa henti dan hampir tanpa rollback. Ini bukan pertumbuhan yang kuat, melainkan pertumbuhan kecil. Namun, pertumbuhan tersebut stabil dan menimbulkan banyak pertanyaan. Kami telah membahas masalah ekonomi dan geopolitik Inggris belasan kali. Sekarang saatnya menganalisis latar belakang fundamental AS, karena dapat menjadi pendorong bagi pasangan mata uang pound/dolar dalam beberapa bulan mendatang.

Ketika kita membahas latar belakang fundamental dari AS, saat ini semuanya bermuara pada paket baru langkah-langkah stimulus, yang disetujui oleh Kongres untuk kedua kalinya kemarin. Sekarang Ruu tersebut dikirim untuk ditandatangani oleh Joe Biden, yang berhasil mengatakan bahwa dalam waktu dekat, warga Amerika akan mulai menerima bantuan sebesar $1.400. Dengan demikian, ekonomi Amerika akan mulai dibanjiri hampir $2 triliun lebih secara harfiah pada beberapa minggu ke depan. Dari sudut pandang kami, ini adalah alasan yang sangat bagus bagi para traderuntuk mulai kembali menyingkirkan mata uang AS. Lebih tepatnya, Anda bahkan tidak perlu membuangnya. Dolar akan mencapai 2 triliun lebih, jadi nilai tukar mata uang ini akan mulai turun. Dan jika pelaku pasar juga mulai menyingkirkan mata uang ini, maka mungkin penurunan yang lebih kuat akan terbentuk. Kami percaya bahwa faktor peningkatan tajam dan kuat dalam volume uang beredar menjadi yang paling signifikan selama setahun terakhir. Berkat faktor tersebut, mata uang AS mengalami masalah besar selama setahun terakhir. Dalam berpasangan dengan pound sterling, faktor "spekulatif" juga terus berfungsi, karena tidak ada lagi yang dapat menjelaskan pertumbuhan kuat pound Inggris dan pengabaian sepenuhnya latar belakang negatif dari Inggris oleh pasar. Jadi, terlepas dari latar belakang fundamental yang gagal dari Foggy Albion, kami percaya bahwa pound Inggris berpeluang bagus untuk melanjutkan tren naik dan mencatat titik tertinggi baru.

Kini tidak ada yang memperhatikan faktor-faktor lain yang biasanya mempengaruhi pergerakan pasangan ini. Statistik ekonomi makro masih menggairahkan trader sejauh yang mereka ketahui. Tidak ada faktor politik global di Inggris atau Amerika Serikat saat ini. Topik berita utama Amerika, Donald Trump, telah hilang selama dua bulan. Dan data tingkat vaksinasi atau jumlah kasus baru "virus corona" sudah lama tidak diperhatikan. Oleh karena itu kesimpulannya, secara global, pasangan pound/dolar terus dipengaruhi hanya oleh rasio volume uang beredar di Inggris dan Amerika Serikat. Dan faktor ini mungkin akan segera mulai memberikan dukungan besar pada mata uang Inggris.

Secara terpisah, saya ingin mengatakan tentang faktor seperti pertumbuhan yield Amerika. Dalam dua minggu terakhir, sebagian besar trader dan analis secara langsung mengaitkan penguatan mata uang AS dengan kenaikan yield obligasi Treasury AS 10 tahun. Jadi, indikator ini terus turun dalam beberapa hari terakhir dan sudah kurang dari 1,5%. Dengan demikian, pasar dapat menghembuskan nafas dan tidak memperhatikan indikator ini, karena mereka tidak memperhatikannya selama tahun lalu atau sebelumnya. Bahkan jika Anda memperhatikan chart yield dan chart pound, Anda dapat melihat bahwa tidak ada korelasi di antara keduanya.

Volatilitas rata-rata pasangan GBP/USD saat ini sebesar 109 poin per hari. Untuk pasangan pound/dolar, nilai ini "tinggi". Oleh karena itu, pada hari Kamis, 11 Maret, kami memperkirakan pergerakan akan terbentuk dalam channel, yang dibatasi oleh level 1.3802 dan 1.4020. Revesral indikator Heiken Ashi ke bawah mungkin menandakan babak baru gerakan ke bawah.

Level support terdekat:

S1 – 1.3855

S2 – 1.3794

S3 – 1.3733

Level resistance terdekat:

R1 – 1.3916

R2 – 1.3977

R3 – 1.4038

Rekomendasi trading:

Pasangan GBP/USD melanjutkan koreksi ke atas dalam timeframe 4 jam. Karenanya, hari ini Anda direkomendasikan untuk membuka order jual dengan target di 1.3855 dan 1.3802 jika harga ditetapkan kembali di bawah garis moving average. Direkomendasikan untuk mempertimbangkan order beli dengan target di 1.3977 dan 1.4020, karena harga ditetapkan di atas moving average.