Emas (XAU/USD) berubah turun dari level di dekat psikologis dari 2.000 dan menarik bulls di deat area 1.937 kemarin dalam sesi Amerika.
Emas telah memperpanjang penurunan ke 1.936, merupakan level terendah dalam dua minggu. Setelah mencapai level dari 1.937 disekitar 7/8 dari Murray, emas memulai kenaikan teknikal yang mungkin akan memperluas ke sesi Eropa.
Pada grafik 1 jam, emas memiliki resistance kuat pada 200 EMA berlokasi di 1.956. Selain itu, dukungan di 21 SMA berlokasi di 1.947 bisa menawarkan emas sebuah peluang untuk melanjutkan kenaikan.
Pada akhirnya, terdapat level support kuat dari 7/8 Murray di 1.937, yang merupakan kenaikan teknikal dalam area ini bisa menjadi peluang pembelian yang baik.
Beberapa faktor yang bisa mendukung kenaikan emas adalah kekhawatiran mengenai konflik antara Rusia dan Ukraina dan tekanan inflasi yang naik. Masalah ini bisa memenuhi permintaan untuk KXAU/USD sebagai aset safe haven terhadap kenaikan biaya.
Pasar tampak yakin bahwa Fed akan memperkuat kebijakan moneter dan mengharapkan kenaikan suku bunga dua kali lipat dari 0,50%. Selama seminggu pada 2 Mei, kita bisa memperkirakan Fed akan meningkatkan suku bunganya dan mencapai 1,0%. Sementara itu, pasar kemungkinan akan terus dibawah tekanan turun dan dolar AS akan melanjutkan penguatan.
Dari sisi teknikal, penembusan yang meyakinkan dibaah zona 1.936-1.930 akan kembali menegaskan bias negatif dan membuat emas rentan terhadap penurunan lebih lanjut.
Emas bisa mempercepat penurunan menuju support di 1.915 dan pada akhirnya dibawah 1.900 bisa mencapai support dari 6/9 Murray di 1.985. Tekanan bearish bisa naik hanya jika terdapat penembusan dalam grafik harian dibawah 1.930 dan itu bisa menjadi awal dari pergerakan bearish jangka pendek yang baru.
Jika emas trading diatas 200 EMA di 1.956, maka bisa naik menuju level resistance dari 1.979. Tren naik bisa semakin meluas diatas 1.979 dan memungkinkan bulls untuk membuat upaya lain untuk menembus diatas level psikologi $2.000.