FX.co ★ Investor berharap yang terbaik, tapi bisa jadi seperti apa semua ini?

Pasar terus bergantung pada gagasan paket stimulus baru di AS dan awal sebenarnya dari Dana Bantuan Eropa, yang mendorong pasangan EUR/USD ke level April 2018.

Pemimpin Kongres Demokrat, N. Pelosi, serta Ketua minoritas Senat, C. Schumer, memanggil Ketua mayoritas Senat, M. McConnell, agar menggunakan rencana bipartisan untuk merangsang perekonomian AS sebesar 900 miliar Dolar. Berita ini kembali mengejutkan pasar keuangan dan mendukung permintaan saham perusahaan. Selain itu, pidato Powell, yang mendukung gagasan suku bunga rendah dan perlunya langkah-langkah untuk mendukung perekonomian dengan segala cara, ternyata positif.

Di sisi lain, topik penggunaan European Aid Fund sebesar 750 miliar Euro yang diperkirakan bulan ini masih akan terus dibahas di Eropa. Ini juga termasuk spekulasi tentang dimulainya produksi vaksin di awal tahun baru, disusul dengan vaksinasi penduduk negara-negara Barat.

Namun, pasar masih diserang oleh pertumbuhan yang stabil dalam jumlah kasus infeksi dan kematian COVID-19 di Eropa dan Amerika Serikat. Menurut laporan terbaru, jumlah kasus per hari telah mencapai 100.000 di AS.

Di tengah semua peristiwa ini, pasar saham terus meningkat, tetapi tidak ada pertumbuhan yang jelas. Indeks naik ke level tertinggi baru-baru ini dan disalahkan pada take profit di saham-saham perusahaan dan kemudian semuanya dimulai lagi. Meskipun penurunan ini terjadi secara tajam, juga secara aktif dibeli kembali. Pada gilirannya, pandemi pada perekonomian Barat terus diabaikan oleh para investor. Mereka berharap penemuan vaksin yang efektif akan melemahkan efek pandemi, dan kemudian menghentikannya sama sekali. Mengingat hal ini, investor yang terlambat membeli saham perusahaan sebelumnya dengan harga yang menarik terus membeli hampir semua yang tersedia.

Pasar juga mengabaikan sinyal lemah tentang pasar tenaga kerja yang tetap berada di bawah tekanan dari tindakan karantina terbatas. Kemarin, publikasi data ketenagakerjaan November di sektor non-pertanian pada perekonomian AS dari perusahaan ADP ternyata jauh lebih rendah dari yang diperkirakan, menunjukkan pertumbuhan pekerjaan baru hanya sebesar 307.000, dibandingkan dengan prakiraan 410.000 dan nilai Oktober sebelumnya 404.000. Angka-angka ini jelas cocok dengan nilai-nilai lemah yang disajikan sebelumnya dari indikator produksi di AS. Namun, pasar terus mengabaikan hal ini. Situasi dengan masalah darurat di perekonomian AS serta di Eropa juga tetap mengerikan.

Dolar AS tetap di bawah tekanan di tengah langkah-langkah stimulus yang diharapkan. Penurunannya yang mencolok didasarkan pada ekspektasi ini dan berlanjutnya permintaan saham perusahaan. Kelemahannya yang semakin besar disebabkan oleh permintaan saham perusahaan, yang terkait dengan pertumbuhan Euro dalam waktu lama, serta harapan untuk European Aid Fund.

Pasangan ini baru-baru ini tumbuh dengan tajam, yang menyangkut ECB. Ini karena pertumbuhan Euro jelas tidak menguntungkan bagi perekonomian Eropa, yang dapat mengarah pada keputusan regulator untuk mengambil langkah-langkah untuk menekannya. Selain itu, jika investor menyadari bahwa tindakan vaksinasi tidak akan cepat menyelesaikan masalah COVID-19, hal ini dapat menyebabkan kejatuhan Euro di pasar mata uang.

Perhatian pasar hari ini akan difokuskan pada publikasi data jumlah permohonan untuk tunjangan pengangguran, yang diperkirakan 775.000 terhadap 778.000 di minggu sebelumnya. Data dari indeks manajer pembelian ISM untuk sektor non-manufaktur AS pada bulan November juga akan dirilis, dengan perkiraan penurunan dari 56,6 poin menjadi 56,0 poin.

Prakiraan hari ini:

Pasangan EUR/USD diperdagangkan di atas 1.2100. Jika tidak bertahan di atas level ini di tengah data negatif dari AS, kemungkinan terjadi koreksi Fibonacci 23% ke 1.2000. Secara teknikal, pasangan ini sangat overbought.

Pasangan XAU/USD diperdagangkan di atas level 1831.30 dan diperkirakan akan naik lebih lanjut ke level 1872.66.