Timeframe 4 jam
Detail teknikal:
Channel regresi linear atas: arah - ke atas.
Channel regresi linear bawah: arah - ke atas.
Moving average (20; smoothed) - sideways.
CCI: 66.8115
Pasangan mata uang EUR/USD pada hari keempat perdagangan pekan ini akan bergerak seperti pada hari Rabu, yaitu pergerakan ke atas. Namun, semua pergerakan ini terjadi di dalam side channel 1.17-1.19, yang telah kita bahas dalam artikel sebelumnya. Pada umumnya, sekarang terjadi situasi klasis "sebagian tidak bisa, yang lainnya, tidak mau". Bears sekarang benar-benar tidak memiliki kekuatan, keinginan dan alasan untuk menjual pasangan ini. Dolar AS tampak sangat goyah, sama halnya dengan ekonomi AS yang kehilangan rekor 33% pada kuartal kedua. Jauh lebih besar dari negara-negara manapun di Uni Eropa dan UE secara keseluruhan. Dengan demikian, untuk alasan ekonomi yang sederhana, dolar AS tidak terlihat menarik dari sudut pandang investasi. Selain itu, ekonomi Amerika juga tidak terlihat menarik. Seperti yang telah disebutkan, ekonomi AS kehilangan 33% pada kuartal kedua, namun seberapa cepat akan pulih belum diketahui. Presiden Donald Trump telah menyatakan "Era keemasan" yang akan segera dimasuki negara ini, dengan mengisyaratkan pemilihannya kembali sebagai presiden agar "Era keemasan" tersebut datang. Namun, Trump telah membuat pernyataan sesat lebih dari 20.000 kali selama 4 tahun menjabat. Membuat pernyataan yang tidak berdasar dan absurd bagi Presiden AS ini adalah bisnis, seperti Senin yang membosankan. Dengan demikian, benar-benar tidak ada kepercayaan dalam kata-katanya. Namun, ada kepercayaan dalam kata-kata Anthony Fauci, yang mengatakan bahwa epidemi virus corona telah menjadi tidak terkendali. Ada kepercayaan dalam Jerome Powell, yang mengatakan bahwa pemulihan ekonomi akan panjang dan sangat sulit dan juga mencatat bahwa pemulihan ekonomi akan bergantung pada hasil perlawanan melawan virus corona. Dan ada kepercayaan terhadap Joe Biden, yang belum tertangkap mengatakan kebohongan atau mengeluarkan pernyataan yang absurd. Dan seperti yang anda ketahui, Joe Biden percaya bahwa setelah Donald Trump, Amerika harus direstorasi. Pada prinsipnya, ini benar. Karena di bawah kepemimpinan Trump AS memasuki krisis terparah sejak Depresi Besar. Trump menawarkan para pemilihnya, untuk memberikannya kesempatan kedua dan mengizinkannya memperbaiki segalanya yang jatuh di bawah kepemimpinannya. Mengapa warga Amerika mau melakukannya? Lagipula, ekonomi UE sebagai contoh yang mengalami krisis yang sama dan melalui pandemi yang sama, kehilangan hanya 12% pada kuartal kedua dan virus itu sendiri terlokalisir. Ya, memang ada gelombang wabah baru di beberapa negara Eropa seperti di Prancis atau Spanyol. Namun, di AS, bahkan gelombang pertama belum berakhir, dan jumlah kasus penyakit yang tercatat per harinya bahkan melampaui rata-rata bahkan saat epidemi mulai mereda. Dengan demikian, pemilih Amerika dapat bertanya kepada Trump, yang hanya terkenal akan pekerjaannya dengan ekonomi, mengapa UE kehilangan 12% PDBnya, dan Amerika - 33%? Hampir tiga kali lipat lebih besar? Berdasarkan pertimbangan ini, kami tetap meyakini bahwa topik virus corona dan topik pilpres sekarang adalah dua topik utama untuk Amerika dan mata uang AS.
Sementara itu, tidak terlalu cepat bagi kami menulis dalam artikel kemarin bahwa Joe Biden mengambil "langkah kuda" yang besar dengan menunjuk Kamala Harris sebagai Wakil Presidennya, dibandingkan dengan surat kabar Inggris The Guardian. Menurut pendapatnya, pilihan Biden ini akan membantunya mendapatkan banyak suara dalam pilpres. Jurnalis tabloid Inggris tersebut percaya bahwa pada saat pergerakan massal "Black Lives Matter", ini adalah kedatangan dari politisi kulit hitam ke tampuk kekuasaan yang dapat membantu meredakan ketegangan yang muncul antara masyarakat yang berbeda bangsa dan warna kulit. Sekarang, perempuan dapat memilih Biden, warga kulit hitam Amerika yang sebelumnya tidak ingin memilihnya. Trump, yang akhir-akhir ini semakin sering disebut rasis dan selama kepemimpinannya beberapa kali melecehkan perempuan di depan publik (juru bicara House of Representatives, Nancy Pelosi, jurnalis yang menanyakan pertanyaan tidak menyenangkan), jelas tidak populer di kalangan perempuan, serta kalangan warga kulit hitam. Situasi inilah yang muncul 2,5 bulan sebelum pilpres di AS.
Sedangkan untuk trader pasangan EUR/USD, mereka tengah menunggu. Mereka menunggu situasi menjernih, menunggu pelaku besar baru memasuki pasar mata uang, menunggu perubahan mood trader-trader besar, menunggu kabar dan peristiwa penting bar. Karena kami pelajari selama beberapa pekan sebelumnya, laporan biasa seperti inflasi atau bahkan PDB tidak cukup untuk trader mengeluarkan pasangan ini dari side channel yang terbentuk di 1.17-1.19. Dengan demikian, perilisan PDB Zona Euro esok hari untuk kuartal kedua, yang dapat menghasilkan penurunan 15% dalam skala tahunan dan 12,1% dalam skala kuartalan, kemungkinan tidak akan membantu mata uang Eropa dan bahkan untuk mengeluarkan pasangan ini dari pergerakan flat. Beberapa laporan yang relatif penting juga akan dirilis di Amerika, namun mereka kemungkinan tidak akan membantu trader meninggalkan side channel. Penjualan ritel di AS pada bulan Juli dapat tumbuh hingga 1,9% dan produksi industri hingga 3%. Kami yakin bahwa reaksi kuat dari pelaku pasar swasta akan mengikuti hanya jika angka aktual laporan-laporan ii jauh berbeda dengan angka perkiraan.
Dari sudut pandang teknikal, pasangan euro/dolar mencapai area atas side channel. Dengan demikian, di kisaran level 1.19, kami mengharapkan harga berbalik ke bawah dan turun lebih jauh. Ya, setelah melewati dua local high sebelumnya (1.1911), kenaikan dapat berlanjut dengan semangat baru, namun kami sarankan bahwa trader membeli euro dengan sangat berhati-hati dalam situasi ini, karena pembelian mata uang di dekat level puncak dua tahunnya adalah pekerjaan yang cukup berbahaya. Hal utamanya adalah jangan lupa mengenai keamanan dan tetapkan stop-loss. Ingat bahwa selain ekonomi Eropa kehilangan jauh lebih sedikit pada saat krisis dibandingkan dengan Amerika, mata uang euro tidak lagi memiliki kartu truf. Mengingat bahwa suku bunga ECB tetap negatif untuk waktu yang lama dan bahkan setelah Fed menurunkan suku bunganya, mereka masih tetap "dovish" di Eropa. Selain itu, trader telah terlibat dalam tiga bulan terakhir dengan cara yang sama seperti yang mereka mengembangkan penurunan kuat ekonomi AS dan pandemi COVID-2019 yang tiada henti. Mata uang ini tidak dapat selalu tumbuh pada faktor yang sama, sebaliknya pound Inggris akan berada dekat paritas harga dengan dolar karena Brexit.
Volatilitas pasangan mata uang euro/dolar pada 14 Agustus sebesar 93 poin dan dikategorikan sebagai "tinggi". Dengan demikian, kami mengharapkan pasangan ini bergerak hari ini di antara level 1.1723 dan 1.1909. Reversal indikator Heiken Ashi ke bawah mensinyalkan perputaran pergerakan penurunan di dalam side channel 1.1719 – 1.1911.
Level support terdekat:
S1 – 1.1719
S2 – 1.1597
S3 – 1.1475
Level resistance terdekat:
R1 – 1.1841
R2 – 1.1963
Rekomendasi trading:
Pasangan EUR/USD terus diperdagangkan di dekat sideways moving average, yang menandakan pergerakan flat. Dengan demikian, pada periode ini, disarankan untuk trading antara batas-batas side channel berdasarkan pada sinyal indikator Heiken Ashi, atau tunggu akhir dari pergerakan flat dan kelanjutan pergerakan tren.