logo

FX.co ★ Gambaran umum pasangan GBP/USD. 28 Juli. Hanya 20% warga negara Amerika yang percaya bahwa AS tengah bergerak ke arah yang benar. Probabilitas kemenangna Biden dalam pemilu telah sebesar 90%.

Gambaran umum pasangan GBP/USD. 28 Juli. Hanya 20% warga negara Amerika yang percaya bahwa AS tengah bergerak ke arah yang benar. Probabilitas kemenangna Biden dalam pemilu telah sebesar 90%.

timeframe 4 jam

Gambaran umum pasangan GBP/USD. 28 Juli. Hanya 20% warga negara Amerika yang percaya bahwa AS tengah bergerak ke arah yang benar. Probabilitas kemenangna Biden dalam pemilu telah sebesar...

Rincian teknikal:

Channel regresi linear atas: arah - naik.

Channel regresi linear bawah: arah - naik.

Moving average (20; diperlancar) - naik.

CCI: 190.3118

Kami ingin memulai artikel ini dengan "namun pound Inggris lebih mahal karena ...", tetapi pound Inggris tidak mahal, pound mendepresiasi dolar AS. Semakin murah di semua lini pasar mata uang. Bahkan emas, yang kini ditradingkan sekitar 2000 per troy ounce, telah mengalami peningkatan harga sebagian karena harga mata uang AS telah jatuh. Jadi, kita tidak dapat mengatakan hal yang luar biasa untuk mata uang Inggris pada akhir hari Senin. Tidak ada publikasi ekonomi makro yang dijadwalkan untuk hari ini di Inggris. Satu-satunya laporan ekonomi makro dari AS diabaikan oleh para trader . Tidak ada peristiwa penting yang terjadi pada hari ini. Semuanya masih berkisar seputar epidemi "virus corona" di AS, seputar kerusuhan massal, dan tindakan pemerintah AS yang benar-benar tidak dapat dijelaskan. Tidak sepenuhnya jelas apa yang akan dilakukan Donald Trump dan bawahannya dengan begitu banyak orang yang terinfeksi COVID-2019. Tidak jelas mengapa Trump tidak mendengarkan saran dokter dan Anthony Fauci secara pribadi dalam situasi ketika para dokterlah yang harus dimintai nasihat. Sama sekali tidak diketahui apa yang akan terjadi pada negara ini jika tingkat penyebaran virus terus tetap pada angka 60-70 ribu per hari. Bagaimanapun, bahkan jika semua ini disebabkan oleh keinginan Trump untuk memulihkan ekonomi, Ekonomi tidak akan pulih jika separuh negara jatuh sakit. Orang tidak akan menjalani kehidupan yang aktif, tidak akan pergi bekerja, tidak akan berpartisipasi dalam pemulihan ekonomi. Mereka hanya akan menerima tunjangan pengangguran dan menunggu epidemi berakhir. Jadi, dari sudut pandang kami, pemerintaha presiden tengah menggali lubang untuk dirinya sendiri. Dan pesaing utama untuk posisi Presiden dalam pemilu 2020, Joe Biden, bahkan tidak perlu mengomentari apapun. Peringkat Trump terus turun, bukan hanya Demokrat yang mengkritiknya, namun kepercayaan publik terhadap Biden tengah tumbuh.

Jajak pendapat yang menarik dilakukan oleh NORC Research Center di AS. Menurut jajak pendapat ini, mayoritas mutlak warga negara Amerika, 100 hari sebelum pemilu presiden, percaya bahwa negara ini benar-benar menuju ke arah yang salah. Hanya 32% responden yang puas dengan bagaimana pemerintahan presiden saat ini menghadapi pandemi, hanya 38% responden yang percaya bahwa ekonomi negara dalam kondisi baik, dan 80% responden percaya bahwa jalan politik saat ini salah. Pada umumnya, ini adalah studi sosiologis lainnya yang menunjukkan bahwa Trump tidak akan terpilih kembali pada bulan November.

Para ekonom terus membuat analisis yang lebih luas dan lebih dalam, yang menurutnya, probabilitas kemenangan Joe Biden dalam pemilu sebesar 91%. Model prakiraan ini memperhitungkan bukan hanya opini sosial, namun juga kondisi epidemi di setiap negara. Menurut penelitian yang sama, Biden dengan kemungkinan 99% akan memenangkan mayoritas suara warga Amerika dalam pemilu. Namun, mengingat kekhasan sistem pemilu Amerika, di mana pemenangnya bukanlah kandidat yang akan mendapatkan suara terbanyak, namun yang akan mendapatkan "suara elektoral" terbanyak, indikator ini tidak terlalu penting. Trump mungkin tidak mendapatkan suara terbanyak Amerika, namun tetap memenangkan pemilu jika negara-negara bagian "paling penting" memberikan "suara elektoral" dalam jumlah besar untuknya. Namun, model prakiraan ekonom ini juga menyatakan bahwa Biden akan mendapatkan sekitar 250-415 suara elektoral, sementara 270 suara akan cukup untuk memenangkan pemilu. Dengan demikian, peluang Biden untuk memenangkan pemilu sebesar 91%. Model prediksi ini juga memungkinkan Anda untuk memprediksi seperti apa hasil pemungutan suara untuk masing-masing negara bagian. Jadi, Biden sangat mungkin menang di 25 negara bagian, dan Trump - di 20,5 negara bagian lainnya disebut "kontroversial" dan hasilnya tidak dapat diprediksi.

Namun bagi trader pasangan pound/dolar, pertanyaan ini tetap sangat penting: kapan pasar "ingat" bahwa situasi di Inggris tidak lebih baik? Jika semua hal relatif tenang di Uni Eropa, hal itu tidak terjadi di Inggris. Fakta bahwa prospek ekonomi Inggris tidak jelas dan ini berlaku tidak hanya untuk tahun ini, namun juga untuk tahun berikutnya, dan 2022, belum ditulis atau dibicarakan kecuali oleh orang yang malas. Tidak ada perjanjian dagang dengan Uni Eropa dan Amerika Serikat. Ekonomi sudah melemah akibat dua pukulan, Brexit sendiri dan "krisis virtus corona". Jadi, sehubungan dengan pound, kita dapat menarik kesimpulan dengan probabilitas 100%: pound tumbuh hanya karena dolar jatuh. Sekarang tidak ada alasan untuk memperkuat mata uang Inggris dan tidak mungkin ada. Bahkan rumor positif dan optimis tentang negosiasi untuk Brexit sekarang, dan karena hal itulah bahwa pound telah berulang kali menunjukkan pertumbuhan pada periode 2016-2019. Tetapi sekarang bahkan hal ini tidak ada, karena pemerintahan Boris Johnson menempatkan hampir ultimatum dalam negosiasi dengan Brussels. Dan Uni Eropa tidak mengikuti jejak London. Siapa yang akan paling banyak merugi akibat hal ini akan terlihat jelas pada tahun 2021.

Tidak ada publikasi besar yang dijadwalkan untuk Selasa, 28 Juli di Inggris dan Amerika. Namun, trader saat ini tidak memerlukan statistik. Ada cukup banyak laporan bahwa keadaan di Amerika masih buruk bagi dolar untuk terus turun. Dengan demikian, kami menyarankan agar pelaku pasar terus melakukan trading "mengikuti tren", tanpa mencoba memprediksi pembalikkan ke bawah. Akhir dari tren naikdapat terjadi besok, atau dalam dua minggu. Tidak ada tanda-tanda teknikal akhir tren naik saat ini, baik pada timeframe yang lebih rendah maupun pada timeframe lebih tinggi.

Selama minggu ini, setidaknya dua peristiwa penting akan terjadi untuk mata uang AS. Publikasi PDB untuk kuartal kedua di AS, serta rangkuman hasil pertemuan Fed. Di satu sisi, dua peristiwa ini dapat "menghabisi" dolar AS, dan di sisi lain, tidak mungkin para trader akan memperhatikan masalah ekonomi dolar dan menjualnya lebih banyak lagi. Dengan demikian, sangat mungkin bahwa kedua peristiwa yang sangat terkenal ini akan diabaikan oleh pasar, namun mata uang AS masih akan terus turun. Bagaimanapun, kita akan mengetahui ini pada hari Rabu, ketika hasil pertemuan Fed dan konferensi pers Jerome Powell akan berlangsung.

Gambaran umum pasangan GBP/USD. 28 Juli. Hanya 20% warga negara Amerika yang percaya bahwa AS tengah bergerak ke arah yang benar. Probabilitas kemenangna Biden dalam pemilu telah sebesar...

Volatilitas rata-rata pasangan GBP/USD terus tetap stabil dan saat ini sebesar 102 poin per hari. Untuk pasangan pound/dolar, nilai ini dikategorikan "rata-rata". Pada hari Selasa, 28 Juli, dengan demikian, kami memperkirakan pergerakan di dalam channel, yang dibatasi oleh level 1.2769 dan 1.2973. Pembalikkan indikator Heiken Ashi ke bawah akan menunjukkan koreksi menurun.

Level support terdekat:

S1 – 1.2817

S2 – 1.2756

S3 – 1.2695

Level resistance terdekat:

R1 – 1.2878

R2 – 1.2939

R3 – 1.3000

Rekomendasi trading:

Pasangan GBP/USD terus bergerak naik pada timeframe 4 jam. Dengan demikian, disarankan untuk terus melakukan trading naik dengan target di 1.2939 dan 1.2973 (tingkat volatilitas pada hari Selasa), hingga indikator Heiken Ashi turun. Posisi jual dapat dipertimbangkan setelah penetapan harga di bawah moving average dengan target di 1.2695 dan 1.2634.

*Analisis pasar yang diposting disini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anda, namun tidak untuk memberikan instruksi untuk melakukan trading
Buka daftar artikel Buka artikel penulis ini Buka akun trading