Saat ini, terdapat 168 negara dengan 1.199 Situs Warisan Dunia UNESCO, termasuk 227 situs alam, 993 situs budaya, dan 39 situs yang merupakan gabungan keduanya. Berikut 7 daftar teratas berisi situs bersejarah unik di dunia.
Taj Mahal (India)
Kompleks arsitektur Taj Mahal berada di Agra, India, tepatnya di tepi Sungai Yamuna. Struktur unik ini berusia lebih dari 370 tahun. Pembangunan Taj Mahal dimulai pada tahun 1632 dan selesai pada tahun 1953. Ketinggian mausoleum utama, yang dikelilingi oleh kompleks yang luas, adalah 73 meter. Sebagai salah satu monumen arsitektur Mughal yang termegah, Taj Mahal berdiri sebagai simbol keindahan dan cinta. Kaisar Shah Jahan membangunnya untuk istri tercintanya, Mumtaz Mahal. Jutaan wisatawan mengunjungi situs ini setiap tahun. Desainnya yang simetris, lapisan marmernya yang indah, dan tamannya yang cantik menjadikan lokasi ini sebagai salah satu dari Tujuh Keajaiban Dunia Baru. Taj Mahal merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO yang signifikan dengan kepentingan budaya dan sejarah yang sangat besar.
Tembok Besar Cina (Tiongkok)
Tembok Besar Cina membentang sepanjang 21.000 km dari timur ke barat melintasi Tiongkok bagian utara. Pembangunannya dimulai lebih dari 2.000 tahun yang lalu, pada abad ke-7 SM. Beberapa dinasti kekaisaran Tiongkok berkontribusi terhadap pemeliharaan dan perluasannya. Tembok ini merupakan kumpulan banyak benteng yang dibangun selama berbagai periode. Lebar tembok berkisar antara 4,5 hingga 9 meter, dengan tinggi mencapai 7,5 meter. Sepanjang sejarah, Tembok Besar memiliki berbagai fungsi, terutama untuk melindungi dari invasi. Tembok ini juga memfasilitasi kontrol perbatasan dan regulasi perdagangan sambil memamerkan kekuatan peradaban Tiongkok. Sebagai representasi dari sejarah Tiongkok yang kaya dan kehebatan arsitekturnya, Tembok Besar merupakan bagian dari Situs Warisan Dunia UNESCO dan juga masuk dalam daftar Tujuh Keajaiban Dunia Baru.
Petra (Yordania)
Petra yang merupakan sebuah kota batu terletak di bagian selatan Yordania, Timur Tengah. Kota ini berada di cekungan yang dikelilingi oleh pegunungan yang membentuk Wadi Araba, sebuah lembah luas yang membentang dari Laut Mati hingga Teluk Agaba. Para cendekiawan memperkirakan Petra didirikan pada tahun 312 SM dan mencapai puncaknya pada abad ke-1 Masehi selama Kerajaan Nabatea. Sejarah kota ini membentang lebih dari 2.000 tahun, dan total luasnya meliputi 264 kilometer persegi. Sebagian besar bangungan di Petra, termasuk Perbendaharaan dan Biara, berada di pusat kota. Kota luar biasa yang diukir di bebatuan ini merupakan pusat perdagangan utama yang sering dikunjungi oleh pedagang dari Jazirah Arab, Mesir, dan Mediterania. Saat ini Petra menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO dan salah satu dari Tujuh Keajaiban Dunia Baru, Petra memikat wisatawan dengan pemandangannya yang menakjubkan dan membuat para cendekiawan penasaran dengan sejarahnya yang kaya.
Machu Picchu (Peru)
Kompleks arsitektur Machu Picchu terletak di Pegunungan Andes Peru, Amerika Selatan, di ketinggian 2.430 meter di atas permukaan laut. Dibangun pada tahun 1450-an oleh penguasa Inca, Pachacuti, situs berusia 600 tahun ini memiliki kuil, teras, dan area pemukiman yang tersebar di area penggalian arkeologi seluas 3.000 meter persegi. Machu Picchu terkenal akan kecanggihan arsitekturnya yang sebagian besar masih berdiri utuh, menunjukkan keterampilan maju peradaban Inca. Kota ini merupakan pusat astronomi, politik,dan agama. Sebagai salah satu dari Tujuh Keajaiban Dunia Baru dan Situs Warisan Dunia UNESCO, Machu Picchu menarik jutaan wisatawan setiap tahun.
Colosseum (Italia)
Colosseum Italia yang juga dikenal sebagai Amfiteater Flavia, berada di jantung kota Roma, sebelah timur Forum Romawi dan dekat Bukit Palatine. Dibangun di bawah dinasti Flavia, pembangunan Colosseum berlangsung antara tahun 70-72 Masehi dan selesai pada tahun 80-81 Masehi, menjadikan Colosseum berusia hampir 1.900 tahun. Struktur besarnya berdiri setinggi 48 meter, dengan arena melingkar berukuran panjang 189 meter dan lebar 156 meter. Tempat ini dapat menampung antara 50.000 hingga 80.000 penonton. Pada zaman dahulu, Colosseum menjadi lokasi berbagai acara publik, kontes gladiator, dan bahkan peragaan ulang pertempuran laut. Tempat ini merupakan bukti rekayasa dan arsitektur Romawi yang inovatif dan melambangkan kekuatan Roma Kuno. Saat ini, Colosseum merupakan bagian dari Situs Warisan Dunia UNESCO dan objek wisata yang unik.
Rio de Janeiro (Brasil)
Kota Rio de Janeiro berada di pesisir Atlantik di tenggara Brasil. DItemukan oleh penjelajah Portugis pada tanggal 1 Maret 1565, kota ini memiliki sejarah yang kaya selama lebih dari 450 tahun. Saat ini, Rio de Janeiro memiliki populasi 6 juta jiwa, menjadikannya sebagai kota terbesar kedua di Brasil setelah São Paulo. Setiap tahun, kota ini menyelenggarakan karnaval populer di dunia. Kota ini diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO karena memiliki berbagai bangunan bersejarah yang ikonik, termasuk patung Kristus Penebus, Gunung Sugarloaf, dan Pantai Copacabana. Rio de Janeiro merupakan tujuan wisata utama yang menarik pengunjung dari seluruh dunia dengan budayanya yang unik dan karnaval tahunannya.
Piramida Agung Giza (Mesir)
Piramida Agung Giza yang berada di Dataran Tinggi Goza dekat Kairo, Mesir dibangun antara tahun 2580 dan 2560 SM pada masa pemerintahan Firaun Khufu. Bangunan ini berusia lebih dari 4.500 tahun. Tingginya saat ini adalah 138,8 meter, meskipun awalnya tinggi Piramida Giza adalah 146,6 meter. Hilangnya batu-batu pelapis luar menyebabkan tinggi piramida sedikit menurun. Setiap sisi dasarnya memiliki ukuran 230,4 meter. Piramida Agung merupakan bukti rekayasa dan desain arsitektur yang canggih. Piramida ini merupakan salah satu dari Tujuh Keajaiban Dunia Kuno dan merupakan makam Firaun Khufu. Saat ini menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO, Piramida Agung masih terus menarik perhatian para ahli. Kesejajarannya yang tepat dengan titik-titik mata angin dan konstruksinya yang disempurnakan secara matematis tetap menjadi subjek yang menarik bagi para cendikiawan.