EUR/USD: Tips Trading Sederhana untuk Trader Pemula pada 22 November (Sesi AS)

Analisis Trading dan Tips untuk Trading Euro

Uji level harga 1.0480 dapat terbentuk apabila indikator MACD sudah bergerak jauh ke atas dari garis nol, mengonfirmasi titik masuk yang valid untuk membeli euro. Oleh sebab itu, pasangan ini naik 20 poin sebelum kehilangan momentum. Titik masuk jual yang lebih efektif terjadi pada level harga 1.0461. Apabila digabungkan oleh data PMI yang lemah dari Zona Euro, keadaan ini akan memicu penurunan tajam lebih dari 100 poin.

Ketika perekonomian Zona Euro sudah berada di ambang resesi, tidak begitu mengagetkan apabila Bank Sentral Eropa masih bersiap untuk menaikkan suku bunga dengan agresif. Probabilitas dari kenaikan suku bunga sebesar 0,5% pada pertemuan di bulan Desember saat ini sudah kian mungkin terjadi. Di tengah ketidakpastian yang terus semakin parah, para pembuat kebijakan Eropa sedang dihadapkan pada tantangan untuk memaksimalkan pertumbuhan dengan diimbangi mengelola risiko inflasi agar mampu menghindari risiko krisis berkepanjangan. Apakah Eropa akan berhasil meraih keseimbangan yang benar dan kembali meraih kepercayaan investor masih akan terus dipantau.

Pada ini, data PMI AS, yang bisa memberikan tekanan lebih lanjut pada euro, akan dirilis berbarengan dengan Indeks Sentimen Konsumen dari University of Michigan. Indeks ini yang merupakan indikator utama kepercayaan rumah tangga menggambarkan persepsi publik mengenai prospek keuangan dan ekonomi yang lebih jelas. Dinantikan untuk memperlihatkan tren pengeluaran konsumen di masa depan yang akan menjadi penggerak penting pertumbuhan ekonomi.

Selain itu, laporan prediksi dari angka inflasi AS akan dirilis. Mengenai adanya kepercayaan konsumen dan ekspektasi inflasi saling terkait erat, tren tersebut dapat mengungkapkan bagaimana konsumen akan berusaha merespons perubahan ekonomi di masa mendatang. Mengenai hal ini, pada gilirannya, berpeluang memengaruhi keputusan Federal Reserve mengenai kebijakan moneter. Dengan peluang kecil reli euro yang ada pada hari ini, saya memprediksi terjadinya penguatan dolar AS yang berkelanjutan. Strategi intraday dari saya akan memilih fokus untuk Skenario 1 dan 2.

Sinyal Beli

Skenario 1: Saya memiliki rencana untuk membeli euro apabila harga menyentuh sekitar 1.0429 (garis warna hijau di dalam grafik), dengan target 1.0478. Di kisaran 1.0478, saya memiliki rencana untuk keluar dari pasar dan memulai long position, dengan target pergerakan 30–35 poin dari titik masuk. Pertumbuhan yang terjadi secara signifikan terhadap euro akan bergantung terhadap data AS yang sangat jelek. Catatan: Sebelum melakukan pembelian, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan mulai naik.

Skenario 2: Saya juga berencana membeli euro hari ini jika harga menguji level 1.0401 dua kali, dengan posisi indikator MACD berada di zona oversold. Pengaturan ini akan membatasi potensi penurunan pasangan dan dapat mendorong pembalikan ke atas. Dalam kasus ini, saya menantikan adanya pertumbuhan ke arah1.0429 dan 1.0478.

Sinyal Jual

Skenario 1: Saya memiliki rencana untuk menjual euro jika harga mencapai 1.0401 (garis earna merah di dalam grafik). Targetnya berada di kisaran 1.0356, di mana saya akan keluar dari pasar dan memulai short position terbalik, dengan tujuan rebound 20–25 poin. Data AS yang kuat dapat memperparah tekanan yang dialami oleh pasangan ini. Catatan: Sebelum melakukan penjualan, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan mulai menurun.

Skenario 2: Saya juga memiliki rencana untuk menjual euro untuk hari ini apabila harga menguji level 1.0429 sebesar dua kali, sementara indikator MACD berada di zona overbought. Pengaturan ini akan membatasi potensi kenaikan pasangan dan dapat mengakibatkan pembalikan menurun. Dalam kasus ini, saya mengantisipasi terjadinya penurunan ke arah 1.0401 dan 1.0356.

Penjelasan di Dalam GrafikGaris warna hijau tipis: Harga masuk yang disarankan untuk membeli instrumen trading.Garis warna hijau tebal: Harga target untuk menetapkan Take Profit atau mengunci keuntungan secara manual, karena pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini tidak mungkin terjadi.Garis warna merah tipis: Harga masuk yang disarankan untuk menjual instrumen trading.Garis warna merah tebal: Harga target untuk menetapkan Take Profit atau mengunci keuntungan secara manual, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin terjadi.Indikator MACD: Saat memasuki pasar, fokuslah untuk posisinya relatif terhadap garis nol dan apakah menunjukkan kondisi overbought atau oversold.Tips Penting untuk Trader Forex PemulaBagi trader forex pemula dalam trading Forex, akan sangat krusial atau penting untuk mengambil keputusan dengan berhati-hati. Sebelum terdapat rilis laporan ekonomi secara besar-besaran, sebaiknya Anda menghindari pasar demi menghindari terjadinya fluktuasi secara tajam. Namun apabila Anda memutuskan untuk tetap trading selama rilis berita sedang berlangsung, selalu gunakan order stop-loss demi meminimalisir potensi kerugian. Tanpa order stop-loss, Anda berisiko kehilangan seluruh modal Anda, kerugian akan menjadi semakin tinggi apabila Anda trading dalam volume besar tanpa dibarengi manajemen uang yang benar. Rencana trading yang baik seperti yang disajikan di atas akan menjadi hal penting untuk trading yang sukses. Keputusan trading secara spontan yang diambil berdasarkan kondisi pasar saat ini sering kali menyebabkan kerugian bagi trader forex intraday.