Apa yang Perlu Diperhatikan pada 22 Oktober? Analisis Peristiwa Fundamental untuk Pemula

Analisis Laporan Makroekonomi:

Tidak ada acara makroekonomi yang dijadwalkan untuk hari Selasa, yang berarti pasar tidak akan memiliki fokus tertentu. Kemarin, hal ini tidak mencegah pasar untuk bergerak turun sepanjang hari. Tentu saja, akan naif untuk berasumsi bahwa situasi ini akan terulang hari ini, tetapi masih ada sentimen bearish yang kuat di pasar, sehingga euro dan pound bisa terus turun bahkan tanpa rilis makroekonomi.

Analisis Peristiwa Fundamental:

Di antara peristiwa penting pada hari Selasa, kita dapat mencatat pidato dari perwakilan Federal Reserve Patrick Harker, Presiden Bank Sentral Eropa Christine Lagarde, dan Kepala Ekonom ECB Philip Lane. Secara teori, ketiganya dapat memberikan informasi baru yang mungkin memengaruhi kurs euro dan dolar. Namun, kemungkinan terjadinya hal ini sangat kecil. Para perwakilan Fed berpidato hampir setiap hari, dan retorika mereka sangat bervariasi. Kesimpulan yang lebih konkret hanya dapat dibuat setelah rilis laporan baru mengenai pasar tenaga kerja dan pengangguran. Christine Lagarde mungkin akan menahan diri untuk tidak membahas kebijakan moneter sejak rapat ECB minggu lalu, saat pasar telah menerima semua informasi yang diperlukan.

Kesimpulan:

Selama hari perdagangan kedua di minggu yang baru, euro dan pound memiliki berbagus untuk melanjutkan penurunan mereka. Kedua pasangan mata uang ini telah memantul dari garis tren mereka, sehingga pergerakan turun dapat berlanjut dengan lancar. Namun, volatilitas bisa tetap kembali rendah. Pidato Lagarde mungkin memengaruhi euro, tetapi diragukan bahwa dia akan memberikan informasi baru yang mendasar mengenai kebijakan moneter, mengingat tidak adanya laporan signifikan yang telah diterbitkan di Zona Euro sejak Kamis lalu.

Aturan Dasar Sistem Trading:Kekuatan sinyal ditentukan oleh waktu yang dibutuhkan untuk terbentuk (memantul atau menembus level). Semakin sedikit waktu yang dibutuhkan, semakin kuat sinyalnya.Jika dua atau lebih transaksi dibuka dengan sinyal palsu di sekitar level tertentu, semua sinyal berikutnya dari level tersebut harus diabaikan.Di pasar yang datar, pasangan mana pun dapat menghasilkan banyak sinyal palsu atau tidak sama sekali. Bagaimanapun, lebih baik berhenti trading saat muncul tanda-tanda pertama pasar datar.Trading harus dilakukan antara awal sesi Eropa dan pertengahan sesi Amerika, setelah itu semua transaksi harus ditutup secara manual.Pada time frame per jam, sinyal trading dari indikator MACD paling baik digunakan ketika volatilitas bagus dan tren yang dikonfirmasi oleh garis tren atau channel.Jika dua level terlalu dekat satu sama lain (5 hingga 20 pip), anggap mereka sebagai zona support atau resistance.Ketika harga bergerak 15-20 pip ke arah yang diinginkan, atur Stop Loss ke titik impas.Informasi di Grafik:

Level Harga Support dan Resistance: Level ini berfungsi sebagai target saat membuka posisi beli atau jual. Ini juga dapat digunakan sebagai titik untuk menetapkan level Take Profit.

Garis Merah: Ini mewakili channel atau garis tren yang menunjukkan tren saat ini dan menunjukkan arah trading yang disukai.

Indikator MACD (14,22,3): Histogram dan garis sinyal berfungsi sebagai indikator tambahan yang juga dapat digunakan sebagai sumber sinyal trading.

Pidato dan Laporan Penting (selalu ditemukan dalam kalender berita) dapat secara signifikan memengaruhi pergerakan pasangan mata uang. Oleh karena itu, trading harus dilakukan dengan sangat hati-hati selama rilisnya, atau Anda dapat memilih untuk keluar dari pasar agar terhindar dari reversal harga yang tajam melawan pergerakan sebelumnya.

Untuk Pemula yang Trading di Pasar Forex: Penting untuk diingat bahwa tidak setiap transaksi akan menguntungkan. Mengembangkan strategi yang jelas dan mempraktikkan pengelolaan uang adalah kunci untuk mencapai kesuksesan jangka panjang dalam trading.