EUR/USD memulai koreksi kecil dan mungkin melanjutkan pergerakan ini pada hari Jumat. Penurunan 30-40 poin tidak ada artinya jika kita bandingkan dengan pergerakan naik selama sebulan. Harga belum melampaui level 1,0888 pada percobaan pertama, tetapi ini tidak berarti bahwa bull telah meninggalkan pasar. Pasangan ini masih bisa naik. Pertama-tama, pasar masih bullish, dan euro terus menguat meski tidak ada alasan untuk melakukan hal tersebut. Bagi sebagian orang, pergerakan saat ini mungkin tampak logis, terutama mengingat data makro terbaru dari AS. Hal ini memang sebagian benar. Namun, kami ingin mengingatkan semua orang terkait faktor fundamental penting yang seharusnya mendorong pertumbuhan dolar. Poin utamanya adalah suku bunga Bank Sentral Eropa akan diturunkan secepatnya pada bulan depan, sementara suku bunga Federal Reserve diperkirakan tidak akan berubah dalam waktu dekat. Selain itu, pelaku pasar sudah tidak lagi terkesan dengan kinerja perekonomian Eropa. Oleh karena itu, kami yakin bahwa pertumbuhan pasangan ini saat ini tidak logis. Namun, kita tidak boleh mengharapkan tren menurun ketika harga belum berkonsolidasi di bawah channel naik.
Di chart per jam, pasangan EUR/USD terus terkoreksi lebih tinggi, yang semakin menyerupai tren independen. Kami yakin bahwa penurunan akan berlanjut dalam jangka menengah, karena euro masih mahal dan tren keseluruhannya menurun. Latar belakang fundamental masih mendukung dolar AS, dan laporan inflasi bulan April tidak akan mengubah pendirian The Fed.
Pada hari Jumat, trader pemula masih bisa mencari sinyal beli di sekitar area 1,0838-1,0856. Jika berkonsolidasi di bawah area ini, maka harga mungkin akan terus turun menuju level 1,0785-1,0797.
Level penting di chart 5 bulan terletak di 1.0483, 1.0526, 1.0568, 1.0611, 1.0678, 1.0725-1.0733, 1.0785-1.0797, 1.0838-1.0856, 1.0888-1.0896, 1.0940, 1.09 71-1.0981. Pada hari Jumat, kami hanya dapat menyoroti estimasi kedua laporan inflasi Zona Euro untuk bulan April. Namun, laporan ini tidak terlalu penting. Kalender acara AS kosong.
Prinsip dasar sistem trading:1) Kekuatan sinyal bergantung pada periode waktu terbentuknya sinyal (rebound atau breakout). Semakin pendek periode ini, semakin kuat sinyalnya.
2) Jika dua atau lebih transaksi dibuka pada level tertentu setelah terbentuknya sinyal palsu, sinyal berikutnya di dekat level ini harus diabaikan.
3) Selama pasar datar, setiap pasangan mata uang dapat menghasilkan banyak sinyal palsu atau tidak ada sinyal sama sekali. Bagaimanapun, pasar datar bukanlah kondisi terbaik untuk trading.
4) Aktivitas trading dibuka dalam periode waktu antara awal sesi Eropa dan pertengahan sesi Amerika. Setelah itu, semua transaksi harus ditutup secara manual.
5) Pada time frame 30 menit, transaksi berdasarkan sinyal MACD hanya disarankan di tengah volatilitas besar dan tren yang sudah mapan, yang dikonfirmasi oleh garis tren atau channel tren.
6) Jika dua level penting terlalu dekat satu sama lain (sekitar 5-15 pip), maka ini adalah area support atau resistance.
Cara membaca chart:Level harga Support dan Resistance dapat berfungsi sebagai target saat membeli atau menjual. Anda dapat menempatkan level Take Profit di dekatnya.
Garis merah menunjukkan channel atau garis tren yang menampilkan tren saat ini dan menunjukkan ke arah mana trading sebaiknya dilakukan
Indikator MACD (14,22,3), yang mencakup histogram dan garis sinyal, bertindak sebagai alat bantu dan juga dapat digunakan sebagai sumber sinyal.
Pidato dan laporan penting (yang selalu tercermin dalam kalender ekonomi) dapat sangat memengaruhi pergerakan pasangan mata uang. Oleh karena itu, selama peristiwa tersebut, disarankan untuk trading dengan hati-hati. Wajar untuk keluar dari pasar guna menghindari reversal harga yang tajam terhadap tren yang sedang berlangsung.
Pemula harus ingat bahwa setiap transaksi tidak selalu menguntungkan. Pengembangan strategi yang jelas dan pengelolaan uang menjadi kunci sukses trading dalam jangka waktu yang lama.