Peristiwa penting pada 6 Februari: analisis fundamental untuk pemula

Analisis laporan-laporan ekonomi:

Akan ada sangat sedikit peristiwa makroekonomi pada hari Selasa. Zona euro akan menerbitkan laporan penjualan ritel, dan Inggris akan menerbitkan Indeks Manajer Pembelian Konstruksi. Kedua peristiwa tersebut merupakan peristiwa sekunder dan kemungkinan tidak akan memicu pergerakan yang lebih kuat dari 20-30 pip. Namun, latar belakang makroekonomi tidak lagi berpengaruh. Euro mempertahankan tren menurun, sementara pound baru saja memulai tren menurunnya. Oleh karena itu, kita dapat memperkirakan pergerakan turun pada euro dan pound meskipun tidak ada berita.

Tentu saja, kecil kemungkinan kita akan melihat penurunan setiap hari, tetapi pada saat yang sama, tren masih jauh lebih baik daripada pasar yang datar. Oleh karena itu, Anda masih dapat mempertimbangkan untuk menjual, dan pantulan dari level-level penting dapat digunakan untuk mengidentifikasi pullback dan koreksi.

Analisis peristiwa penting:

Akan ada beberapa peristiwa penting pada hari Selasa. Para perwakilan komite moneter Federal Reserve akan berpidato: Patrick Harker, Neel Kashkari, dan Loretta Mester. Ketua Fed, Jerome Powell, menegaskan bahwa suku bunga tidak mungkin diturunkan pada bulan Maret, tetapi Lael Brainard mengatakan lebih baik mulai menurunkan suku bunga sedikit lebih awal daripada terlambat mengambil keputusan ini. Oleh karena itu, akan sangat menarik untuk mendengarkan perwakilan The Fed lainnya yang mungkin mengambil posisi dovish atau hawkish. Namun, hal tersebut tidak akan menutupi pernyataan Powell, yang jelas jauh lebih penting.

Kesimpulan:

Kedua pasangan mata uang tersebut mungkin terus turun pada hari Selasa, meskipun tentu saja tidak dengan kekuatan yang sama. Pantulan dari level-level penting dapat memicu koreksi lokal, yang juga masuk akal. Namun, dalam jangka menengah, kami masih memperkirakan pergerakan turun pada euro dan pound.

Prinsip dasar sistem trading:

1) Kekuatan sinyal bergantung pada periode waktu terbentuknya sinyal (rebound atau breakout). Semakin pendek periode ini, semakin kuat sinyalnya.

2) Jika dua atau lebih transaksi dibuka pada level tertentu setelah terbentuknya sinyal palsu, yaitu sinyal yang tidak mengarahkan harga ke level Take Profit atau level target terdekat, maka sinyal berikutnya di dekat level ini harus diabaikan.

3) Selama pasar datar, setiap pasangan mata uang dapat menghasilkan banyak sinyal palsu atau tidak ada sinyal sama sekali. Bagaimanapun, pasar datar bukanlah kondisi terbaik untuk trading.

4) Transaksi dibuka dalam periode waktu antara awal sesi Eropa dan hingga pertengahan sesi Amerika ketika semua transaksi harus ditutup secara manual.

5) Kita dapat memperhatikan sinyal MACD dalam time frame 30M hanya jika volatilitas bagus dan tren jelas yang dikonfirmasi oleh garis tren atau channel tren.

6) Jika dua level kunci terlalu dekat satu sama lain (sekitar 5-15 pip), maka ini adalah area support atau resistance.

Cara membaca chart:

Level harga Support dan Resistance dapat berfungsi sebagai target saat membeli atau menjual. Anda dapat menempatkan level Take Profit di dekatnya.

Garis merah menunjukkan channel atau garis tren yang menampilkan tren saat ini dan menunjukkan ke arah mana trading sebaiknya dilakukan

Indikator MACD (14,22,3) adalah histogram dan garis sinyal yang menunjukkan kapan waktu yang lebih baik untuk memasuki pasar ketika keduanya berpotongan. Indikator ini lebih baik digunakan bersamaan dengan channel tren atau garis tren.

Pidato dan laporan penting yang selalu tercermin dalam kalender ekonomi dapat sangat memengaruhi pergerakan pasangan mata uang. Oleh karena itu, selama peristiwa tersebut, disarankan untuk trading dengan hati-hati atau keluar dari pasar untuk menghindari pembalikan harga yang tajam terhadap pergerakan sebelumnya.

Pemula harus ingat bahwa setiap transaksi tidak selalu menguntungkan. Pengembangan strategi yang andal dan pengelolaan uang menjadi kunci sukses trading dalam jangka waktu yang lama.