Kondisi saat ini menunjukkan pasar yang tipis. Para investor yang menutup posisi mereka pada akhir tahun lalu belum membuka posisi baru, dan penguatan dolar yang moderat selama beberapa hari kemungkinan akan menyebabkan mata uang tersebut mengalami overbought (jenuh beli). Hal ini terlihat dari reaksi pasar yang tidak logis terhadap statistik makroekonomi AS.
Dolar kehilangan posisinya meskipun data sangat bagus. Menurut laporan tersebut, penjualan ritel tumbuh dari 4,0% menjadi 5,6%, alih-alih turun menjadi 4,0%. Produksi industri juga naik menjadi 1,0%, alih-alih turun menjadi -0,6%. Melihat hal ini, akan sulit untuk mengatakan ke arah mana pasar saat ini akan bergerak. Data klaim pengangguran AS tidak akan banyak memengaruhi sentimen, terutama karena prakiraan menunjukkan sedikit perubahan. Jumlah total klaim kemungkinan akan meningkat sebanyak 4.000.
Penurunan EUR/USD terhenti di sekitar level 1,0850. Hal ini mengakibatkan lonjakan posisi long, yang dapat menyebabkan kembalinya harga ke batas bawah tren datar yang sebelumnya dilewati (1,0900/1,1000). Dalam situasi ini, level 1,0900 akan bertindak sebagai resistance, memungkinkan harga melambung dan kenaikan volume posisi short. Namun, jika harga stabil di atas level 1,0900 pada siang hari, maka pasangan mata uang ini akan tetap berada di kisaran 1,0900/1,1000.
Terlepas dari aktivitas posisi dolar baru-baru ini, GBP/USD terus bergerak dalam channel 1,2600/1,2800. Hal ini menyebabkan lonjakan posisi long, yang dapat memicu kembalinya harga menuju level rata-rata flat di 1,2700.