Didukung oleh data aktivitas bisnis di Inggris pada pagi hari yang lebih tinggi dari yang diharapkan, serta statistik peminjaman bulan November (kredit konsumen meningkat sebesar £2.005 miliar dibandingkan dengan perkiraan £1.4 miliar), pound berhasil menguat di awal sesi perdagangan Eropa hari ini. Selanjutnya, di tengah pelemahan dolar yang moderat selama sesi perdagangan Asia, pasangan GBP/USD berhasil naik ke tertinggi intraday 1.2730.
Namun, ini tidak cukup bagi GBP/USD untuk kembali ke zona pasar bull jangka panjang, di atas level resistance kunci 1.2735 (200 EMA pada grafik mingguan) dan 1.2770 (50 EMA pada grafik bulanan). Kemudian, GBP/USD kembali mulai menurun: investor ragu untuk membangun posisi long dalam pasangan ini menjelang publikasi laporan ADP (pukul 13:15 GMT) dan data tentang jumlah klaim tunjangan pengangguran di AS (pukul 13:30).
Jika data makro dari AS ternyata kuat, maka penembusan level support jangka pendek penting 1.2691 (200 EMA pada grafik 1 jam) dapat menandakan pemulihan posisi short dalam pasangan tersebut. Penembusan level support lokal 1.2610 dan level support jangka pendek penting 1.2607 (200 EMA pada grafik 4 jam) dalam hal ini akan menjadi sinyal konfirmasi dari niat penjual untuk mengembalikan pasangan ke zona pasar bear jangka menengah. Penembusan level support kunci di 1.2490 (144 EMA pada grafik harian), 1.2465 (200 EMA pada grafik harian) akan menandakan transisi GBP/USD ke zona ini.
Jika dinamika negatif kembali mendominasi, GBP/USD akan menuju lebih dalam ke dalam channel menurun pada grafik mingguan, yang batas bawahnya melewati level support lokal 1.1920, 1.1800.
Dalam skenario alternatif, jika harga mengatasi zona level resistance kunci di 1.2735, 1.2770, maka akan menuju ke tertinggi 2023 yang dicapai pada Desember di 1.2827, dengan prospek pertumbuhan lebih lanjut. Ini, pada gilirannya, akan berarti masuknya GBP/USD ke zona pasar bull jangka panjang, membuat posisi long jangka panjang menjadi relevan.
Dengan kata lain, GBP/USD saat ini berada di zona tanda krusial (1.2600, 1.2735, 1.2770), dan penembusan ke salah satu arah akan memiliki arti yang hampir 'menentukan' bagi pasangan tersebut.
Saat ini, dinamika GBP/USD sebagian besar ditentukan oleh dinamika dolar.
Level support: 1.2691, 1.2610, 1.2607, 1.2600, 1.2565, 1.2520, 1.2500, 1.2490, 1.2465, 1.2400
Level resistance: 1.2700, 1.2735, 1.2770, 1.2800, 1.2827, 1.2900, 1.2995, 1.3100, 1.3140, 1.3200
Skenario Trading
Skenario alternatif: Buy Stop 1.2745. Stop-Loss 1.2675. Target 1.2700, 1.2735, 1.2770, 1.2800, 1.2827, 1.2900, 1.2995, 1.3100, 1.3140, 1.3200
Skenario utama: Sell Stop 1.2675. Stop-Loss 1.2745. Target 1.2610, 1.2607, 1.2600, 1.2565, 1.2520, 1.2500, 1.2490, 1.2465, 1.2400
'Target' sesuai dengan level support/resistance. Ini tidak selalu berarti bahwa mereka akan dicapai, tetapi dapat berfungsi sebagai panduan saat merencanakan dan menempatkan posisi trading Anda.