GBP/USD melonjak pada hari Rabu. Tidak diragukan lagi, pound Inggris menguat tajam setelah rilis hasil pertemuan Federal Reserve. Lebih tepatnya, hal ini dipicu oleh pernyataan Ketua Fed, Jerome Powell, yang bernada dovish. Perlu diingat bahwa Powell tidak mengatakan apa pun yang benar-benar mengejutkan. Ia hanya mengatakan bahwa para pejabat Fed kemungkinan besar sudah menaikkan suku bunga, dan hal ini sudah dapat diprediksi. Namun, pasar bereaksi seolah-olah The Fed aktif menaikkan suku bunga dalam pertemuan baru-baru ini dan kemudian tiba-tiba memutuskan untuk menurunkannya pada bulan Desember. Secara umum, kami yakin bahwa pasar memiliki alasan formal untuk menjual dolar, tetapi secara keseluruhan, tidak terjadi hal yang luar biasa.
Kini pound Inggris telah terkoreksi cukup tinggi untuk melanjutkan pergerakan turun. Sayangnya, pasar kembali menunjukkan bahwa mereka lebih memilih membeli pound dibandingkan dolar. Hari ini, Bank of England juga mungkin mengumumkan pelonggaran kebijakan moneter tahun depan. Namun, inflasi di Inggris lebih tinggi, sehingga permulaan siklus ini mungkin lebih lambat dibandingkan dengan kasus di The Fed. Secara teori, saat ini pound mungkin terus menguat jika BoE mengisyaratkan akan mulai menurunkan suku bunga lebih lambat daripada The Fed. Kami yakin ini akan menjadi perkembangan yang logis. Opsi untuk kembali ke level 1.2513 akan terlihat jauh lebih logis, karena kedua bank sentral akan mulai menurunkan suku bunganya pada tahun depan.
Sinyal trading kemarin masih buruk. Hampir sepanjang hari (setelah rilis data Inggris yang lemah di pagi hari), pasangan ini jelas datar di sekitar level 1.2520. Ada satu pantulan yang kurang lebih terlihat dari level ini, tetapi pada malam hari, pasangan ini masih berada di sekitar 1.2520. Oleh karena itu, ketika The Fed mengumumkan hasil pertemuannya dan diikuti dengan pidato Powell, para trader tidak mendapat profit. Lebih baik tutup transaksi dan keluar dari pasar.
Laporan COT:Laporan COT pound Inggris juga selaras dengan apa yang terjadi di pasar. Menurut laporan terbaru mengenai GBP/USD, kelompok nonkomersial membuka 5.000 posisi long dan menutup 14.500 posisi short. Dengan demikian, posisi bersih trader nonkomersial meningkat sebanyak 19.500 kontrak lagi dalam seminggu. Indikator posisi bersih terus meningkat selama 12 bulan terakhir, tetapi telah turun tajam sejak bulan Agustus. Dalam beberapa minggu terakhir, pound telah diperdagangkan naik, dan pemain besar secara bertahap meningkatkan posisi long mereka. Namun, kami masih yakin bahwa pound tidak akan kembali menguat.
Kelompok nonkomersial saat ini memiliki total 66.300 posisi long dan 54.600 posisi short. Secara umum, bull dan bear telah mencapai keseimbangan. Karena laporan COT tidak dapat membuat prakiraan akurat mengenai perilaku pasar saat ini, dan fundamental untuk kedua mata uang hampir sama, kami hanya dapat mempertimbangkan gambaran teknikal dan laporan ekonomi. Analisis teknikal memungkinkan kita untuk memperkirakan tren menurun yang kuat, dan laporan ekonomi di Amerika Serikat jauh lebih kuat dibandingkan di Inggris. Kini ada banyak faktor yang memengaruhi pergerakan pasangan ini, dan tidak semuanya dapat menjawab pertanyaan tentang apa yang diharapkan selanjutnya.
Analisis 1H GBP/USDDi chart 1 jam, GBP/USD melonjak ke atas dengan tajam, etapi kami yakin bahwa GBP/USD akan runtuh kapan saja. Hari ini, BoE mungkin memberikan beberapa informasi yang akan memicu pound kembali naik, tetapi kami tidak percaya dengan skenario seperti itu. Pada saat yang sama, kami mengingatkan Anda bahwa tidak disarankan untuk membuka posisi short tanpa sinyal teknikal untuk menjual.
Hari ini, kami menyarankan Anda untuk memantau dengan cermat perilaku harga di sekitar garis Senkou Span B. Kemungkinan besar, akan terbentuk pantulan dari garis ini dan harga kembali menuju level 1.2520. Anda dapat membuka posisi long jika harga gagal menetap di bawah Senkou Span B pada siang hari. Targetnya di 1.2726.
Pada 14 Desember, kami menyoroti level penting berikut: 1.1927-1.1965, 1.2052, 1.2109, 1.2215, 1.2269, 1.2349, 1.2429-1.2445, 1.2513, 1.2605-1.2620, 1.2726, 1.2786 , 1.2863. Garis Senkou Span B (1.2626) dan Kijun-sen (1.2575) juga dapat menjadi sumber sinyal. Sinyal dapat berupa "pantulan" dan "breakout" level dan garis ini. Disarankan untuk mengatur level Stop Loss ke titik impas ketika harga bergerak ke arah yang benar sebesar 20 pip. Garis indikator Ichimoku dapat bergerak sepanjang hari, yang harus diperhitungkan saat menentukan sinyal trading. Ilustrasi ini juga mencakup level support dan resistance yang dapat digunakan untuk mengunci profit dari transaksi.
Pada hari Kamis, pertemuan BoE dan ECB akan menjadi fokus. Selain itu, pertemuan ECB juga dapat berdampak signifikan pada pound Inggris. Selain itu, sepanjang hari, pelaku pasar mungkin bereaksi terhadap pertemuan The Fed dan pidato Powell.
Deskripsi chart:Level support dan resistance ditunjukkan garis tebal merah, di mana tren mungkin berhenti. Garis ini tidak menghasilkan sinyal trading;
Kijun-sen dan Senkou Span B adalah garis indikator Ichimoku yang dipindahkan ke time frame per jam dari time frame 4 jam. Garis ini menghasilkan sinyal trading;.
Level ekstrim ditunjukkan garis tipis merah, di mana harga sebelumnya mulai memantul. Level ini menghasilkan sinyal trading;
Garis kuning menunjukkan garis tren, channel tren, dan pola teknikal lainnya;
Indikator 1 di chart COT menunjukkan ukuran posisi bersih setiap kategori trader;
Indikator 2 di chart COT menunjukkan ukuran posisi bersih untuk kelompok trader nonkomersial.