Analisis dan kiat-kiat trading untuk USD/JPY pada 12 Desember

Analisis transaksi dan kiat-kiat trading USD/JPY

Pengujian level 145.69, yang bertepatan dengan kenaikan garis MACD dari nol, memicu sinyal beli yang menyebabkan kenaikan harga sekitar 80 pip. Sementara itu, penjualan saat rebound dari 146.32 menghasilkan koreksi sebesar 30 pip.

Sentimen pasar tiba-tiba berubah setelah ekspektasi mengenai Bank of Japan yang akan meninggalkan kebijakan akomodatifnya pada awal tahun depan mulai berubah. Meski pembicaraan mengenai hal ini sudah dimulai minggu lalu, tetapi reaksi baru muncul karena pasar masih fokus pada keputusan suku bunga The Fed. Untuk hari ini, data inflasi AS akan segera dirilis, dan pertumbuhan indikator ini kemungkinan akan memicu USD/JPY kembali naik. Namun, jika angkanya menunjukkan penurunan tajam, permintaan dolar mungkin melemah, sehingga menyebabkan penurunan pasangan mata uang ini.

Untuk posisi long:

Beli saat harga mencapai 145.69 (garis hijau di chart) dan take profit di 146.43. Pertumbuhan bisa saja terbentuk, tergantung data inflasi di AS.

Saat membeli, pastikan garis MACD berada di atas nol atau naik dari sana. Pertimbangkan juga untuk membeli USD/JPY setelah dua pengujian harga berturut-turut di 144.99, tetapi garis MACD harus berada di area oversold karena hanya itu yang akan menyebabkan pasar berbalik menuju 145.69 dan 146.43.

Untuk posisi short:

Jual saat harga mencapai 144.99 (garis merah di chart) dan take profit di 144.14. Tekanan akan meningkat jika inflasi AS turun.

Saat menjual, pastikan garis MACD berada di bawah nol atau turun dari sana. Pertimbangkan juga untuk menjual USD/JPY setelah dua pengujian harga berturut-turut di 145.69, tetapi garis MACD harus berada di area overbought karena hanya itu yang akan menyebabkan pasar berbalik menuju 144.99 dan 144.14.

Informasi di chart:

Garis tipis hijau - entri harga di mana Anda dapat membeli USD/JPY.

Garis tebal hijau - perkiraan harga di mana Anda dapat menetapkan Take Profit (TP) atau menetapkan profit secara manual, karena pertumbuhan tidak mungkin berlanjut ke atas level ini.

Garis tipis merah - entri harga di mana Anda dapat menjual USD/JPY.

Garis tebal merah - perkiraan harga di mana Anda dapat menetapkan Take Profit (TP) atau menetapkan profit secara manual, karena penurunan tidak mungkin berlanjut ke bawah level ini.

Garis MACD - penting untuk dipandu oleh area overbought dan oversold saat memasuki pasar

Catatan: Trader pemula harus sangat berhati-hati saat mengambil keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum rilis laporan penting, paling bagus tetap berada di luar pasar untuk menghindari terjebak dalam fluktuasi harga yang tajam. Jika Anda memutuskan untuk trading selama rilis berita, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa menempatkan stop order, Anda dapat kehilangan seluruh deposit dengan sangat cepat, terutama jika Anda tidak menggunakan pengelolaan uang dan trading dalam volume besar.

Dan ingat, agar trading sukses, Anda harus memiliki rencana trading yang jelas. Keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat ini menjadi cara paling mudah untuk menderita kerugian bagi para trader intraday.