Prospek untuk EUR/USD pada 11 Desember. Laporan COT. Laporan AS akhirnya membantu dolar

EUR/USD terus mengalami penurunan pada hari Jumat. Selama satu setengah minggu terakhir, euro terus mengalami penurunan yang konsisten, yang sepenuhnya sesuai dengan ekspektasi dan ramalan kami. Ini adalah jenis pergerakan yang kami harapkan. Minggu lalu, Amerika Serikat merilis sejumlah data penting, dan beberapa laporan ternyata lebih lemah dari yang diperkirakan. Namun, kali ini dolar tidak mengalami masalah, dan tren naik tetap berlanjut sepanjang minggu. Pada hari Jumat, AS menerbitkan empat laporan penting, dua di antaranya (yang paling penting), NonFarm Payrolls dan tingkat pengangguran, ternyata jauh lebih baik dari yang diharapkan. Oleh karena itu, dolar terus naik, dan pergerakan ini sepenuhnya sesuai dengan latar belakang makroekonomi.

Kami telah memperingatkan sebelumnya bahwa masih terlalu dini untuk mengabaikan ekonomi Amerika dan dolar. Meskipun November lemah, ekonomi AS masih cukup kuat, dan mengharapkan serangkaian laporan yang mengecewakan setiap bulan tidak praktis. Secara menengah, kami mengharapkan kekuatan dolar secara umum. Selain itu, telah terbentuk channel menurun, yang jelas menunjukkan tren turun.

Berbicara tentang sinyal perdagangan Jumat, pada dasarnya tidak ada gunanya menganalisanya. Semua sinyal dihasilkan setelah rilis laporan AS. Pada saat ini, pasangan mata uang ini mulai "terbang" ke arah yang berbeda, sehingga sulit untuk bereaksi tepat waktu terhadap sinyal apa pun. Harga melintasi level 1.0757 lima kali, dan Anda sebaiknya tidak mencoba mengeksekusi salah satu sinyal ini. Pergerakan terlalu kacau, dan sinyal terlalu lemah.

Laporan COT terbaru bertanggal 5 Desember. Selama 12 bulan terakhir, data laporan COT konsisten dengan apa yang terjadi di pasar. Posisi bersih dari trader besar (indikator kedua) mulai naik kembali pada September 2022, kira-kira pada saat yang sama dengan euro mulai naik. Di paruh pertama 2023, posisi bersih hampir tidak meningkat, tetapi euro tetap relatif tinggi selama periode ini. Dalam tiga bulan terakhir, kami melihat penurunan euro dan penurunan posisi bersih, sesuai dengan yang kami antisipasi. Namun, dalam beberapa minggu terakhir, baik euro maupun posisi bersihnya telah meningkat. Oleh karena itu, kita dapat menyimpulkan dengan jelas: pasangan ini sedang koreksi ke atas, tetapi siklus korektif mungkin telah berakhir.

Sebelumnya, kami telah mencatat bahwa garis merah dan hijau telah bergerak cukup jauh satu sama lain, yang sering mendahului akhir tren. Saat ini, setelah koreksi kecil, garis-garis ini kembali menjauh satu sama lain. Oleh karena itu, kita tetap pada skenario bahwa tren naik harus berakhir. Selama minggu laporan terakhir, jumlah posisi beli untuk kelompok "non-komersial" meningkat sebanyak 2.200, sementara jumlah posisi jual turun sebanyak 6.900. Akibatnya, posisi bersih meningkat sebanyak 9.100. Jumlah kontrak BELI masih lebih tinggi daripada jumlah kontrak JUAL di antara trader non-komersial sebanyak 152.000. Pada dasarnya, sekarang sudah terlihat tanpa laporan COT bahwa euro seharusnya terus mengalami penurunan.

Pada grafik 1 jam, pasangan ini terus diperdagangkan lebih rendah, sesuai dengan harapan selama beberapa minggu terakhir. Saat ini, euro turun hampir setiap hari, karena hampir tidak memperhatikan laporan AS yang meningkatkannya dua minggu yang lalu. Ini adalah perkembangan positif, menunjukkan bahwa pasar mulai mengembalikan nilai wajar pasangan ini.

Saat ini, kita hanya dapat merekomendasikan untuk menjual. Jika pasangan ini mengkonsolidasikan di atas channel menurun pada kerangka waktu per jam, maka koreksi mungkin terjadi hingga garis Senkou Span B. Namun, setelah fase koreksi berakhir, kita mengharapkan pasangan ini turun dan mata uang AS menguat.

Pada tanggal 11 Desember, kami menyoroti level-level berikut untuk perdagangan: 1.0530, 1.0581, 1.0658-1.0669, 1.0757, 1.0806, 1.0889, 1.0935, 1.1043, 1.1092, 1.1137, serta garis Senkou Span B (1.0911) dan garis Kijun-sen (1.0784). Garis indikator Ichimoku dapat bergeser selama hari, jadi hal ini perlu diperhatikan ketika mengidentifikasi sinyal perdagangan. Ada juga level support dan resistance tambahan, tetapi sinyal tidak terbentuk di dekat mereka. Sinyal dapat berupa "pantulan" dan "penembusan" dari level dan garis ekstrem. Jangan lupa untuk menetapkan Stop Loss break-even jika harga telah bergerak ke arah yang benar sebanyak 15 pips. Ini akan melindungi dari potensi kerugian jika sinyal ternyata palsu.

Level Support dan Resistance adalah level yang berperan sebagai target ketika membeli atau menjual pasangan mata uang. Anda dapat menempatkan Take Profit di dekat level-level ini.

Garis Kijun-sen dan Senkou Span B adalah garis dari indikator Ichimoku yang ditransfer ke timeframe per jam dari timeframe 4 jam.

Area support dan resistance adalah area dimana harga telah berulang kali rebound.

Garis kuning adalah garis tren, channel tren dan pola teknikal lainnya.

Indikator 1 pada chart COT adalah jumlah net position dari tiap kategori trader.

Indikator 2 pada chart COT adalah jumlah net position untuk kelompok non-commercial.