Rencana trading untuk EUR/USD pada 23 Oktober. Kiat trading sederhana untuk trader pemula

EUR/USD secara bertahap terkoreksi lebih tinggi pada hari Jumat. Hal yang utama adalah bahwa fase korektif tetap utuh. Kami telah berulang kali menyebutkan bahwa kami tidak mengharapkan koreksi yang jelas, tetapi kami mengantisipasi fase korektif kedua dan itulah yang kita lihat saat ini. Melakukan trading dalam pergerakan naik saat ini merupakan tantangan dalam jangka waktu apa pun karena sifatnya yang relatif lemah. Contohnya, pada hari Jumat, volatilitas pasangan mata uang ini hanya 38 pip. Hal ini membuatnya makin sulit untuk diperdagangkan pada kerangka waktu terpendek. Hal ini tentu saja merupakan sebuah koreksi.

Tidak ada laporan yang signifikan atau peristiwa fundamental penting pada hari Jumat. Peristiwa dan laporan yang terjadi sepanjang pekan ini tidak berdampak pada sentimen korektif pasar. Oleh karena itu, koreksi ini murni bersifat teknikal, dan setelah koreksi ini berakhir, kami memperkirakan tren turun akan berlanjut. Garis tren naik lemah, tetapi dapat menandakan akhir dari koreksi.

Pasangan mata uang ini tidak membentuk sinyal trading apa pun pada grafik 5 menit. Pergerakannya sangat lemah sehingga harga gagal mencapai level mana pun. Oleh karena itu, lebih baik tidak melakukan trading.

Pada grafik 30 menit, pasangan mata uang ini melanjutkan pergerakan naiknya, yang bisa jadi tajam dan tidak stabil – ini adalah koreksi. Kami secara konsisten telah mengartikulasikan antisipasi kami terhadap penurunan euro dalam jangka menengah. Namun, kami juga memperhitungkan koreksi pasangan mata uang yang lebih nyata. Level-level kunci pada grafik 5M adalah 1,0391, 1,0433, 1,0451, 1,0483, 1,0533, 1,0559, 1,0611-1,0618, 1,0673, 1,0733, 1,0767-1,0781, 1,0835. Stop loss dapat ditetapkan pada titik impas segera setelah harga bergerak 15 pip ke arah yang benar. Pada hari Senin, kalender ekonomi pada dasarnya kosong. Oleh karena itu, pasangan mata uang EUR/USD kemungkinan akan mengalami volatilitas rendah dan pergerakan datar akan bertahan.

1) Kekuatan sinyal ditentukan oleh waktu yang dibutuhkan sinyal untuk terbentuk (lambungan atau penembusan level). Makin cepat terbentuk, makin kuat sinyalnya.

2) Jika dua atau lebih posisi dibuka di dekat level tertentu berdasarkan sinyal palsu (yang tidak memicu Take Profit atau pengujian level target terdekat), maka semua sinyal berikutnya pada level ini harus diabaikan.

3) Ketika trading datar, pasangan dapat membentuk beberapa sinyal palsu atau tidak membentuk mereka sama sekali. Bagaimanapun, lebih baik untuk menghentikan trading pada angka pertama pergerakan datar.

4) Trading harus dibuka pada periode antara awal sesi Eropa dan pertengahan jam sesi AS ketika semua posisi harus ditutup secara manual.

5) Anda dapat melakukan trading dengan menggunakan sinyal dari indikator MACD pada TF 30 menit hanya di tengah volatilitas yang kuat dan tren yang jelas yang harus dikonfirmasi oleh garis tren atau channel tren.

6) Jika dua level berada terlalu dekat satu sama lain (dari 5 hingga 15 pip), mereka harus dianggap sebagai level support dan resistance.

Level Support dan Resistance merupakan level-level yang bertindak sebagai target ketika membeli atau menjual pasangan. Anda dapat mengatur Take Profit di dekat level ini.

Garis merah merupakan channel atau garis tren yang menampilkan tren saat ini dan menunjukkan ke arah mana untuk melakukan trading yang lebih baik.

Indikator MACD (14, 22, dan 3) terdiri dari histogram dan garis sinyal. Ketika mereka melintas, ini merupakan sinyal untuk memasuki pasar. Disarankan untuk menggunakan indikator ini dalam kombinasi dengan pola tren (channel dan garis tren).

Pengumuman penting dan laporan ekonomi yang dapat ditemukan pada kalender ekonomi dapat sangat mempengaruhi lintasan pasangan mata uang. Oleh karena itu, pada saat rilis mereka, kami sarankan untuk melakukan trading secermat mungkin atau keluar dari pasar untuk menghindari fluktuasi harga yang tajam.

Para pemula di Forex harus ingat bahwa tidak setiap trading harus menguntungkan. Pengembangan strategi yang jelas dan manajemen keuangan merupakan kunci keberhasilan melakukan trading dalam jangka waktu yang panjang.