Meski kemarin ada beberapa aktivitas di pasar, pada akhirnya tidak membuahkan hasil. Secara umum, pasar stagnan, sebagian besar disebabkan oleh tidak adanya rilis data ekonomi. Terlebih, media hanya fokus pada konflik Palestina-Israel yang meletus dengan intensitas yang belum pernah terjadi sebelumnya. Tampaknya, situasi pada hari ini juga tidak akan berubah. Kalender pada dasarnya kosong, dan media terkemuka sibuk mencari pelaku di balik peristiwa tragis di Timur Tengah.
Meskipun volatilitasnya relatif tinggi, pasangan GBP/USD masih berada di dekat level hari Jumat. Kisarannya ditentukan oleh level 1.2150 dan 1.2270.
Pada time frame empat jam, indikator RSI bergerak di area atas 50/70, yang berhubungan dengan siklus korektif.
Di chart yang sama, MA Alligator mengarah ke atas, yang juga sejalan dengan tren korektif.
ProspekUntuk melanjutkan fase korektif, harga harus berkonsolidasi di atas level 1.2270. Dalam hal ini, harga mungkin naik secara bertahap menuju 1.2350.
Skenario bearish akan berlaku jika harga kembali di bawah level 1.2100. Dalam hal ini, para trader mungkin mempertimbangkan untuk menguji ulang titik terendah lokal, dengan area bawah level psikologis 1.1950/1.2000 yang bertindak sebagai support.
Analisis indikator yang kompleks menunjukkan fase korektif dalam periode jangka pendek dan intraday. Sementara itu, dalam jangka menengah, indikator-indikator mencerminkan siklus menurun.