Prakiraan dan sinyal trading untuk GBP/USD pada 15 September. GBP kembali merosot

Pada hari perdagangan keempat minggu ini, GBP/USD melemah mengikuti euro. Tidak ada alasan atau landasan bagi pound Inggris untuk turun. Namun, ketika mata uang Eropa melemah, pound pun mengikuti jejaknya. Kami telah berulang kali menunjukkan kepada para trader bahwa euro dan pound sterling biasanya saling menyeret satu sama lain. Itulah tepatnya yang terjadi kemarin. Meskipun demikian, kami tidak melihat ada hal luar biasa dalam penurunan pound. Sepanjang minggu ini, GBP/USD berusaha mati-matian untuk membentuk koreksi, tetapi sebaliknya, kami hanya mengamati pergerakan datar. Hal ini menunjukkan bahwa bull sangat lemah dan tidak siap untuk membeli. Jika mereka tidak ingin membeli, itu berarti bear akan menentukan arah pasar. Yang diperlukan hanyalah pemicu gelombang aksi jual baru. Kemarin, pertemuan ECB menjadi pemicunya.

Sinyal trading untuk pound sterling juga bukan yang terbaik, tetapi masih lebih baik dibandingkan euro. Selama sesi perdagangan Eropa, GBP/USD rebound dari garis penting, sehingga disarankan untuk membuka posisi short. Pada saat ECB mengumumkan suku bunga, trader dapat menetapkan Stop Loss pada titik impas, karena level profit pada saat itu tidak tinggi. Kemudian, GBP/USD terus merosot. Pasar diliputi oleh volatilitas yang tinggi. Instrumen tersebut berputar di sekitar area 1.2429-1.2445. Kami percaya bahwa tidak tepat lagi untuk bertindak berdasarkan sinyal di area ini, karena profit yang layak telah diperoleh pada transaksi pertama.

Menurut laporan COT terbaru pada GBP/USD, kelompok nonkomersial menutup 900 kontrak beli dan membuka 9.800 kontrak jual. Dengan demikian, posisi bersih trader nonkomersial turun 10.700 kontrak selama seminggu. Indikator posisi bersih terus meningkat selama 11 bulan terakhir dan tetap tinggi. Selain itu, pound Inggris terus terapresiasi dalam prospek jangka panjang. Saat ini, kita sedang mendekati titik di mana posisi bersih telah tumbuh terlalu tinggi untuk mengantisipasi kelanjutan kenaikan pada pasangan ini. Kami memperkirakan penurunan sterling yang berkepanjangan di masa depan. Laporan COT menunjukkan sedikit penguatan pada mata uang Inggris, tetapi semakin sulit untuk mempercayainya dari hari ke hari. Sulit untuk menentukan kondisi apa yang mungkin terjadi pada pasar untuk melanjutkan pembelian. Sinyal jual muncul dalam time frame 4 jam dan 24 jam.

Mata uang Inggris telah melonjak sebanyak 2.800 pip dari titik terendah absolut yang dicapai tahun lalu. Secara keseluruhan, ini merupakan rally yang menakjubkan tanpa koreksi ke bawah yang kuat. Dengan demikian, kelanjutan pertumbuhan sama sekali tidak masuk akal. Kami tidak menentang tren naik. Kami hanya yakin GBP/USD memerlukan koreksi ke bawah yang bagus terlebih dahulu. Latar belakang fundamental dirasakan oleh pasar secara bias. Memang benar, pasar mengabaikan sejumlah besar data positif yang mendukung dolar AS. Kelompok nonkomersial saat ini total memegang 97.000 kontrak beli dan 48.700 kontrak jual. Kami tetap skeptis terhadap pertumbuhan jangka panjang mata uang Inggris. Akhir-akhir ini, pasar telah merencanakan posisi short.

Dalam time frame 1 jam, pasangan GBP/USD melanjutkan pergerakan turunnya. Poundsterling masih siap untuk turun dan tidak bisa terkoreksi ke atas. Para trader sekarang menunggu di sela-sela pertemuan Bank of England dan FOMC minggu depan. Pound Inggris mungkin akan semakin turun karena pasar saat ini tidak tertarik pada tren naik karena alasan yang jelas.

Untuk tanggal 15 September, kami menyoroti level penting berikut: 1.2269, 1.2349, 1.2429-1.2445, 1.2520, 1.2605-1.2620, 1.2693, 1.2786, dan 1.2863. Garis Senkou Span B (1.2594) dan Kijun-sen (1.2470) mungkin juga menjadi sumber sinyal. Pantulan dan breakout level dan garis ini dapat digunakan sebagai sinyal. Level Stop Loss disarankan untuk ditetapkan pada titik impas ketika harga bergerak 20 pip ke arah yang benar. Garis indikator Ichimoku dapat bergerak sepanjang hari, yang harus diperhitungkan saat mengidentifikasi sinyal trading. Chart ini juga mencakup level support dan resistance yang dapat digunakan untuk take profit atas posisi.

Pada hari Jumat, tidak ada publikasi penting yang dijadwalkan di Inggris. Di AS, akan ada laporan mengenai sentimen konsumen dari University of Michigan dan produksi industri. Keduanya merupakan laporan yang tidak terlalu penting dan kemungkinan besar tidak akan menimbulkan respons pasar yang kuat.

Level harga support dan resistance (resistance/support) ditunjukkan garis tebal merah, di mana tren mungkin berakhir. Garis ini tidak menghasilkan sinyal trading.

Kijun-sen dan Senkou Span B adalah garis indikator Ichimoku yang dipindahkan ke time frame per jam dari time frame 4 jam. Ini garis yang kuat.

Level ekstrim ditunjukkan garis tipis merah, di mana harga bisanya mulai memantul atau turun. Level ini merupakan sumber sinyal trading.

Garis kuning menunjukkan garis tren, channel tren, dan pola teknikal lainnya.

Indikator 1 di chart COT menunjukkan ukuran posisi bersih setiap kategori trader.

Indikator 2 di chart COT menunjukkan ukuran posisi bersih untuk kelompok trader nonkomersial.