Saat ini, kedua instrumen yang saya ulas setiap hari mungkin mulai membangun gelombang korektif. Gelombang korektif ke atas untuk pound Inggris kemungkinan besar terbentuk. Namun, euro dan pound sering diperdagangkan dengan cara yang sama, jadi saya yakin jika pound naik, euro juga akan naik. Selain itu, menurut saya kedua instrumen tersebut tidak akan naik terlalu lama, karena ini hanya gelombang korektif. Tentu saja, selalu ada rencana cadangan - kedua instrumen dapat membentuk gelombang naik baru dalam kondisi tertentu, tetapi saat ini peluangnya kecil. Sekarang mari kita cari tahu mengapa pidato anggota FOMC, yang tidak berarti banyak bagi pasar dalam beberapa bulan terakhir, kini menjadi sangat penting.
Indeks harga konsumen AS bulan Juli naik 3,2% YoY, sementara inflasi inti tetap tidak berubah, sebesar 4,8%. Tentu saja, kami membahas hanya satu bulan yang berakhir dengan inflasi yang lebih tinggi, bukan lebih rendah. Namun, FOMC, bersama dengan Ketua Federal Reserve, Jerome Powell, telah berulang kali mengisyaratkan bahwa bank sentral bertujuan mengembalikan inflasi ke 2% secepat mungkin. Oleh karena itu, Fed dapat menanggapi data inflasi terbaru dengan pengetatan moneter baru di bulan September.
Satu-satunya kendala adalah laporan inflasi Agustus, yang mungkin menunjukkan perlambatan. Jika perlambatan ini lebih besar dari kenaikan di bulan Juli, maka Fed mungkin akan berhenti sejenak. Bukan rahasia lagi bahwa Fed sudah bersiap untuk mengakhiri prosedur pengetatan, karena inflasi telah turun menjadi 3,2%. Kelanjutan kenaikan suku bunga bukan hanya tidak praktis, tetapi juga berbahaya, karena ekonomi mungkin mulai semakin melambat. Mengapa membiarkannya jika inflasi sudah hampir mencapai target? Dengan demikian, jeda kenaikan suku bunga tidak akan mengejutkan.
Namun, jika inflasi juga tumbuh di bulan Agustus, Fed tidak akan duduk diam dan akan memperketat suku bunga untuk kedua kalinya berturut-turut setelah satu-satunya jeda sejauh ini. Dan pasar mungkin bereaksi dengan meningkatnya permintaan atas keputusan bank sentral AS ini. Dalam hal waktu, ini bisa bertepatan dengan berakhirnya gelombang korektif naik dan awal gelombang turun baru untuk kedua instrumen.
Berdasarkan analisis yang dilakukan, saya sampai pada kesimpulan bahwa pola gelombang naik sudah selesai. Saya masih menganggap target di sekitar 1.0500-1.0600 cukup realistis, dan dengan mempertimbangkan target ini, saya merekomendasikan untuk menjual instrumen ini. Struktur a-b-c terlihat lengkap dan meyakinkan, oleh karena itu selesai. Oleh karena itu, saya terus menyarankan untuk menjual instrumen ini dengan target yang terletak di sekitar angka 1.0836 dan bahkan lebih rendah lagi. Saya yakin kita akan terus melihat tren bearish.
Pola gelombang pasangan GBP/USD menunjukkan penurunan. Anda dapat membuka posisi short beberapa minggu lalu, seperti yang saya sarankan, dan sekarang trader dapat menutupnya. Pasangan ini telah mencapai angka 1.2620. Gelombang turun saat ini kemungkinan bisa berakhir jika itu adalah gelombang d. Dalam hal ini, gelombang 5 dapat dimulai dari level saat ini. Namun, menurut saya, saat ini kita sedang menyaksikan pembentukan gelombang korektif dalam segmen tren bearish baru. Jika demikian, instrumen ini tidak akan naik jauh di atas angka 1.2840, dan kemudian pembentukan gelombang turun yang baru akan dimulai.