Emas diperdagangkan di sekitar 2.050,40, di atas SMA 21, dan di bawah 5/8 Murray. Emas membuka perdagangan dengan celah kecil di kisaran 2.045. Kita dapat melihat bahwa emas bergerak di dalam cahnnel bullish sekunder yang terbentuk sejak 14 Desember.
Emas dapat menghadapi resistance kuat di sekitar bagian atas channel tren naik di 2.057 dan bahkan dapat menghadapi resistance kuat di sekitar 5/8 Murray di 2.062.
Jika turun dalam beberapa jam ke depan dan memantul di sekitar titik pivot di 2.046, maka emas juga dapat menutupi celah yang tersisa di sekitar 2.045. Kemudian, kita dapat memperkirakan pergerakan bullish dengan target di 2.062.
Jika emas mencapai level resistance di bawah 2,062, maka ini akan dilihat sebagai peluang juall dengan target di 2.037 dan level psikologis $2.000.
Selain itu, breakout tajam channel tren naik dan penutupan di bawah SMA 21 di 2.037 di chart 4 jam akan menjadi sinyal jual dengan target di EMA 200 di 2.006. Logam ini bahkan dapat jatuh ke dasar channel tren naik yang terbentuk sejak awal Desember di sekitar 1.985.
Menurut indikator eagle, emas mencapai level overbought. Jika emas berkonsolidasi di bawah 2.062, kita dapat memperkirakan koreksi teknikal dalam beberapa hari mendatang.
Laporan sentimen pasar menunjukkan ada 62,65% trader yang membeli emas. Statistik ini menandakan bahwa harga dapat turun dalam beberapa hari ke depan menuju level psikologis $2.000.