Analisis Teknikal GBP/USD: Rally Menuju Resistance
Prospek PasarPasangan GBP/USD mengalami pemulihan yang signifikan, memantul dari titik terendah lokal di 1.2501. Titik terendah ini ditandai dengan Pin Bar—candlestick yang menunjukkan potensi pembalikan arah harga. Selanjutnya, pasangan ini menunjukkan rally yang kuat, bergerak menuju resistance teknikal di 1.2601. Selama kenaikan ini, bull berhasil melampaui level resistance di 1.2547 dan 1.2570, yang sekarang berfungsi sebagai level support dasar baru untuk trading intraday.
Fokusnya sekarang berada pada Moving Average (MA) 50 hari, yang saat ini berada di 1.2597. Para trader mengamati level ini dengan cermat, karena dilampauinya level tersebut dapat menandakan berlanjutnya tren naik dan memperkuat sentimen bullish jangka pendek untuk GBP.
Selain itu, indikator momentum pada ime frame H4 telah mencerminkan pemulihan yang signifikan dari kondisi pasar yang sebelumnya sangat oversold. Perubahan momentum ini sangat penting karena menunjukkan bahwa tren bearish melemah dan tren naik memperoleh kekuatan.
Namun, agar GBP dapat mempertahankan sikap bullishnya, harga harus menembus dan bertahan di atas level kunci 1.2602 dan 1.2613. Pergerakan seperti itu tidak hanya akan memperkuat tren bullish, tetapi juga dapat membuka jalan bagi pasangan ini untuk menguji level resistance selanjutnya. Prospek bullish jangka pendek bergantung pada breakout kritis ini.
Para trader juga harus mempertimbangkan faktor ekonomi eksternal dan peristiwa geopolitik yang dapat memengaruhi pasangan GBP/USD. Rilis ekonomi mendatang dari Inggris dan AS, seperti data PDB, inflasi, dan ketenagakerjaan, dapat berdampak signifikan terhadap volatilitas dan arah tren pasangan ini. Ketika pasar mengantisipasi peristiwa-peristiwa ini, optimisme yang hati-hati tampaknya menjadi sentimen yang umum di kalangan investor.
Pivot Point MingguanWR3: 1.2905WR2: 1.2815WR1: 1.2682Pivot Mingguan: 1.2592WS1: 1.2459WS2: 1.2369WS3: 1.2236Prospek TradingDi chart mingguan, pola Bullish Engulfing telah muncul, menyusul breakout ke atas 1.2340, yang menggarisbawahi tren bullish. Pasar diperdagangkan di atas 50 WMA dan menargetkan 100 WMA di 1.2504. Breakout ke bawah support signifikan di 1.1802 dapat menyebabkan penurunan signifikan menuju 1.1494.
Sentimen saat ini didominasi bullish (58%), konsisten dengan minggu lalu (53% bull). Namun, dalam tiga hari terakhir terlihat adanya pergeseran netral (50% bull vs. 50% bear).
Para pemula dalam trading forex harus sangat berhati-hati saat mengambil keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum rilis laporan penting, paling baik menjauh dari pasar untuk menghindari fluktuasi pasar yang tajam karena meningkatnya volatilitas. Jika Anda memutuskan untuk melakukan trading saat berita dirilis, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalkan kerugian.
Tanpa menempatkan stop order, Anda dapat dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda tidak menggunakan pengelolaan uang dan melakukan trading dalam volume besar. Agar traduing sukses, Anda harus memiliki rencana trading yang jelas dan tetap fokus dan disiplin. Keputusan trading yang spontan berdasarkan situasi pasar saat ini merupakan strategi yang pada dasarnya merugikan bagi seorang scalper atau daytrader.
#instaforex #analisis #sebastianseliga