Semua perhatian pelaku pasar tertuju pada hasil rapat Bank of England. Regulator memutuskan untuk menaikkan suku bunga acuan sebesar 50 basis poin menjadi 5%, yang melebihi ekspektasi sejumlah lembaga analitik yang memperkirakan kenaikan 25 basis poin. Level suku bunga ini merupakan yang tertinggi dalam 15 tahun terakhir. Tujuh dari sembilan anggota Komite Kebijakan Moneter memilih kenaikan suku bunga, sementara dua menganjurkan untuk mempertahankannya pada tingkat yang sama, seperti yang ditunjukkan dalam pernyataan rapat.
Pasangan mata uang EUR/USD memantul dengan presisi dari level psikologis 1.1000, yang menyebabkan pullback dan peningkatan posisi short.
Terlepas dari aktivitas spekulatif, GBP/USD masih dalam fase pullback, sebagaimana dikonfirmasi oleh harga yang kembali ke area sekitar 1.2700.
Dengan dibukanya sesi Eropa, data penjualan ritel di Inggris dirilis, menunjukkan pertumbuhan 0,3% di bulan Mei. Perbandingan data ini dengan tahun sebelumnya menunjukkan bahwa laju penurunan melambat dari -3,0% menjadi -1,7%. Ini menjadi statistik positif yang menyebabkan pound Inggris naik.
Publikasi indeks aktivitas bisnis, yang dapat berdampak pada pasar, juga dijadwalkan. Namun, perlu dicatat bahwa data ini adalah data awal dan dapat berubah.
Target waktu:
Indeks aktivitas bisnis UE – 08:00 UTC
Indeks aktivitas bisnis Inggris – 08:30 UTC
Indeks aktivitas bisnis AS – 13:45 UTC
Rencana trading EUR/USD untuk 23 JuniMeskipun tren menurun di pasar cukup kuat, tren naik masih utuh. Kemungkinan kembalinya harga ke area di sekitar level 1.1000 dapat menyebabkan breakout dan pertumbuhan selanjutnya. Dalam skenario pullback ke bawah, level 1.0900 saat ini dianggap sebagai titik terendah.
Dalam situasi ini, bertahannya harga lebih lama di bawah level 1.2700 dapat menyebabkan pound Inggris terus turun. Selama harga bertahan di level ini, skenario pelambatan atau bahkan rebound harga mungkin terjadi. Level 1.2700 berfungsi sebagai support penting, yang dipertimbangkan trader dalam konteks perkembangan lebih lanjut di pasar.
Jenis chart candlestick merupakan grafik batang putih dan hitam dengan garis di atas dan di bawah. Dengan analisis mendetail dari masing-masing candle, Anda dapat melihat karakteristiknya relatif terhadap time frame tertentu: harga pembukaan, harga penutupan, tertinggi dan terendah intraday.
Level horizontal menunjukkan koordinat harga, relatif terhadapnya, harga dapat berhenti atau membalikkan lintasannya. Di pasar, level ini disebut support dan resistance.
Lingkaran dan persegi panjang adalah contoh di mana harga berbalik arah secara historis. Penyorotan warna ini menunjukkan garis horizontal yang dapat memberi tekanan pada harga aset di masa mendatang.
Panah atas/bawah menunjukkan peluang arah harga di masa depan.