Sinyal Trading untuk EUR/USD untuk 23-24 November: jual di bawah 1.0917 (21 SMA - overbought)

Pada awal sesi Eropa, Euro diperdagangan di sekitar 1,0898, di bawah 21 SMa, dan di atas +1/8 Murray. Menurut grafik H4, kita bisa melihat bahwa euro trading dalam channel tren dan menunjukkan level kelelahan. Kemungkinan koreksi teknis bisa terjadi dalam beberapa hari mendatang.

Notulen the Fed menekankan kekhawatiran otoritas mengenai inflasi dan mencatat bahwa pengetatan kebijakan moneter lebih jauh akan sesuai jika berkembang menuju inflasi target 2% yang tidak mencukupi. Sikap ini bisa mempengaruhi kekuatan euro dan bisa turun ke level psikologi di 1,05.

Pada grafik di atas, kita bisa melihat bahwa Euro telah membentuk pola head and shoulders. Oleh karena itu, trader di bawah ketinggian yang dicapai di sekitar 1,0964, bisa mempersiapkan koreksi teknis dalam jangka pendek. Jadi, Euro bisa mencapai 8/8 Murray berlokasi di 1,0742 dan bahkan 200 EMA berlokasi di 1,0723.

Sejak 17 November indikator eagle telah menunjukkan level overbought. Meski demiian, jika euro turun, menembus channel tren naik, dan kondolidasi di bawah 1,0827, kita bisa memperkirakan pembalikkan tren dan laju bearish yang bisa mendorong harga turun ke 7/8 Murray berlokasi di 1,0620.

Selain itu, jika euro berkonsolidasi di atas 21 SMA berlokasi di 1,0917 dan trading di atas level ini, prospek ini bisa bullish untuk euro, namun untuk hal ini, kita harus memperkirakan penutupan harian di atas maksimum dari 1,0964. Kemudian, EUR/USD bisa mencapai +2/8 Murray berlokasi di 1,0986 dan bahkan melewati level psikologi di 1,10.